Edwin's Gallery
Edwin's Gallery adalah salah satu galeri seni kontemporer independen yang berumur lumayan. Didirikan pada Juli 1984 oleh Edwin Rahardjo, mulanya EG hanyalah garasi yang disulap menjadi galeri kecil sekaligus studio foto. Kini, EG bertempat di lahan seluas 2000 meter persegi, dengan ruang pameran untuk menjembatani kontak antara seniman dan pecinta seni, serta memberikan gambaran sekilas mengenai dinamika wacana seni kontemporer di Indonesia dan dunia.
Galeri ini telah menggelar ratusan kali pameran dari 300 seniman pelbagai generasi. Termasuk di dalamnya seniman-seniman penting seperti S.Sudjojono, Mochtar Apin, Affandi, Srihadi Soedarsono, Djoko Pekik, Sunaryo, Donald Friend, Rudolf Bonet, dan Le Mayeur. Sejak tahun 90-an. EG memilih berkonsentrasi memperkenalkan seniman muda.
Beberapa nama seniman yang pernah berpameran di EG antara lain Sunaryo, Nyoman Nuarta, Heri Dono, Dolorosa Sinaga, Agus Suwageli, Rudy Mantofani, Handiwirman, Ivan Sagita, S. Teddy D., dan Yani Mariani Sastranegara. Beberapa dari seniman tersebut diperkenalkan dalam kancah seni rupa internasional oleh EG. Sebaliknya, galeri ini juga memperkenalkan seniman-seniman asing ke Indonesia.[1][2]
Referensi
- ^ 1978-, Dahlan, Muhidin M.,. Almanak seni rupa Indonesia : secara istimewa Yogyakarta. [Jakarta]. ISBN 9789791436298. OCLC 848263279.
- ^ "Edwin's Gallery, Indonesian Contemporary Art Gallery". edwinsgallery.com. Diakses tanggal 2019-01-27.
Galeri ini telah menggelar ratusan kali pameran dari 300 seniman pelbagai generasi. Termasuk di dalamnya seniman-seniman penting seperti S.Sudjojono, Mochtar Apin, Affandi, Srihadi Soedarsono, Djoko Pekik, Sunaryo, Donald Friend, Rudolf Bonet, dan Le Mayeur. Sejak tahun 90-an. EG memilih berkonsentrasi memperkenalkan seniman muda.
Beberapa nama seniman yang pernah berpameran di EG antara lain Sunaryo, Nyoman Nuarta, Heri Dono, Dolorosa Sinaga, Agus Suwageli, Rudy Mantofani, Handiwirman, Ivan Sagita, S. Teddy D., dan Yani Mariani Sastranegara. Beberapa dari seniman tersebut diperkenalkannya dalam kancah seni rupa internasional oleh EG. Sebaliknya, galeri ini juga memperkenalkan seniman-seniman asing ke Indonesia. Rahardjo, mulanya EG hanyalah garasi yang disulap menjadi galeri kecil sekaligus studio foto. Kini, EG bertempat di lahan seluas 2000 meter persegi, dengan ruang pameran untuk menjembatani kontak antara seniman dan pecinta seni, serta memberikan gambaran sekilas mengenai dinamika wacana seni kontemporer di Indonesia dan dunia.
Galeri ini telah menggelar ratusan kali pameran dari 300 seniman pelbagai generasi. Termasuk di dalamnya seniman-seniman penting seperti S.Sudjojono, Mochtar Apin, Affandi, Srihadi Soedarsono, Djoko Pekik, Sunaryo, Donald Friend, Rudolf Bonet, dan Le Mayeur. Sejak tahun 90-an. EG memilih berkonsentrasi memperkenalkan seniman muda.
Beberapa nama seniman yang pernah berpameran di EG antara lain Sunaryo, Nyoman Nuarta, Heri Dono, Dolorosa Sinaga, Agus Suwageli, Rudy Mantofani, Handiwirman, Ivan Sagita, S. Teddy D., dan Yani Mariani Sastranegara. Beberapa dari seniman tersebut diperkenalkan dalam kancah seni rupa internasional oleh EG. Sebaliknya, galeri ini juga memperkenalkan seniman-seniman asing ke Indonesia.