Buaya (firaun)
Buaya (juga dibaca sebagai Shendjw[2]) merupakan nama sementara dari penguasa pradinasti, yang diduga memerintah pada akhir masa Naqada III. Beberapa dugaan prasasti tinta yang menunjukkan namanya ditarik sangat sembarangan, pembacaan dan dengan demikian keberadaan seluruh raja "Buaya" sangat diperdebatkan. Makamnya tidak diketahui.
| Buaya | |
|---|---|
| Shendjw | |
 prasasti tinta hitam dari Tarkhan | |
| Firaun | |
| Masa pemerintahan | Naqada III (Mesir Pradinasti) |
| Pendahulu | tdk diketahui |
| Pengganti | tdk diketahui |
| Makam | TT 1549 |
| ||
| Hor-Shendjw[1] | ||
|---|---|---|
| Era: Kerajaan Baru (1550–1069 BC) | ||
| Hieroglif Mesir |
Bertakhta dan datasi
suntingHampir tidak ada yang diketahui tentang masa pemerintahan Buaya. Jika ia ada, ia mungkin beribu kota di Tarkhan, lokasi makam yang diusulkannya digali. Dreyer menempatkannya dalam waktu sesaat sebelum raja-raja Iry-Hor, Sekhen dan Narmer. Ia menunjuk pada petunjuk prasasti di guci-guci yang menyebutkan Hen-mehw ("dibawa dari Mesir Hilir"). Ini diksi khusus dari sebutan asal secara arkeologis terbukti untuk waktu sebelum tiga raja yang disebutkan, dari raja Ka seterusnya, itu adalah Inj-mehw (dengan arti yang sama).[2]
Referensi
sunting- ^ Joyce Tyldesley, Chronicles of the Queens of Egypt. Thames & Hudson: London, 2006.
- ^ a b Günter Dreyer: Horus Krokodil, ein Gegenkönig der Dynastie 0. In: Renee Friedman and Barbara Adams (Hrsg.): The Followers of Horus, Studies dedicated to Michael Allen Hoffman, 1949–1990 (Egyptian Studies Association Publication, vol. 2). Oxbow Publications, Bloomington (IN) 1992, ISBN 0946897441, p. 259-263.