Bank Sumsel Babel

perusahaan asal Indonesia

Bank Sumsel Babel adalah salah satu bank di Indonesia dengan nama perusahaan PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatra Selatan dan Bangka Belitung, yang berkantor pusat di Jl. Gubernur H. Ahmad Bastari, No. 07 Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Seberang Ulu I, Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan.[1]

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatra Selatan dan Bangka Belitung
Jasa keuangan/publik/Badan Usaha Milik Daerah
Kantor pusatIndonesia Palembang, Indonesia
Tokoh kunci
Muhammad Adil
Direktur Utama
Rp 300 miliar (2016)
Situs webwww.banksumselbabel.com

Sejarah

PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatra Selatan dan Bangka Belitung didirikan pada tanggal 6 November 1957 (umur 67) dengan nama PT Bank Pembangunan Sumatra Selatan yang didirikan berdasarkan:[2]

  • Keputusan Panglima Ketua Penguasa Perang Daerah Sriwijaya Tingkat I Sumatra Selatan Nomor 132/SPP/58 tanggal 10 April 1958 dengan berlaku surut, mulai tanggal 6 Nopember 1957.
  • Akta Notaris Tan Thong Khe Nomor 54 tanggal 29 September 1958 dengan izin Menteri Kehakiman No. J.A.5/44/16 tanggal 11 Mei 1959.
  • Izin Usaha Bank dari Menteri Keuangan Nomor 47692/UM II tanggal 18 April 1959.

Selanjutnya dengan diberlakukannya Undang-Undang RI Nomor 13 Tahun 1962 tentang "Bank Pembangunan Daerah", maka terhitung sejak tahun 1962, secara resmi seluruh kegiatan PT. Bank Pembangunan Sumatra Selatan menjadi milik Pemerintah Daerah Provinsi Sumatra Selatan dengan status badan hukum perusahaan Daerah berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 11/DPRDGR Tingkat I Sumatra Selatan, dengan izin usaha yang dikeluarkan oleh Menteri Urusan Bank Central/Gubernur Bank Indonesia Nomor 2/Kep/MUBS/G/63 Tanggal 27 Februari 1963.[3]

Setelah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir sejak diberlakukannya Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang "Perbankan" dan sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Sumatra Selatan Nomor 6 tahun 2000 tanggal 19 Mei 2000, Bank Sumsel mengubah bentuk badan hukum dari Perusahaan Daerah menjadi Perusahaan Persero Terbatas dengan Akta Pendirian Nomor 20 tanggal 25 November 2000 dan persetujuan Deputi Gubernur Bank Indonesia Nomor 3/2/KEP.DpG/2001 tanggal 24 September 2001.[4]

Perubahan badan hukum tersebut terhitung tanggal 1 Oktober 2001, dengan berbagai perubahan yang mendasar dan menyeluruh tersebut agar Bank Sumsel lebih profesional dan mampu bersaing pada era otonomi daerah.[5]

Sekilas Perubahan Nama Bank Sumsel Babel

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham di Luar Rapat PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatra Selatan Nomor 2 tanggal 03 November 2009 dan Pengesahan Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-56914.AH.01.02. Tahun 2009 tanggal 20 November 2009, maka "Bank Sumsel" berubah nama menjadi Bank Sumsel Babel.[6]

Dewan komisaris dan direksi

Dewan komisaris:[7]

  • Komisaris Utama: Eddy Junaidi
  • Komisaris: Burhanuddin

Direksi:[8]

  • Direktur Utama: Achmad Syamsudin
  • Direktur Pemasaran: Antonius Prabowo Argo
  • Direktur Umum: Samiluddin
  • Direktur Kepatuhan: Mustakim
  • Direktur Operasional: Oktiandi

Unit Usaha Syariah

Bank Sumsel Babel juga memiliki Unit Usaha Syariah, yang melayani produk perbankan syariah termasuk tabungan haji.[9][10]

Dewan Pengawas Unit Syariah Bank Sumsel Babel:[11]

  • Ketua: Prof. Dr. H. Aflatun Muchtar, M. A
  • Anggota:
  • DR. H. Romli, SA, M.Ag

Kantor Cabang dan Cabang Pembantu[12]

Kantor Cabang

  1. Cabang Kapten A. Rivai
  2. Cabang Palembang
  3. Cabang Jakabaring
  4. Cabang Pangkalan Balai
  5. Cabang Sekayu
  6. Cabang Kayu Agung
  7. Cabang Indralaya
  8. Cabang Prabumulih
  9. Cabang Muara Enim
  10. Cabang Lahat
  11. Cabang Pagar Alam
  12. Cabang Lubuk Linggau
  13. Cabang Tebing Tinggi
  14. Cabang Pendopo PALI
  15. Cabang Baturaja
  16. Cabang Muara Dua
  17. Cabang Martapura
  18. Cabang Pangkal Pinang
  19. Cabang Muntok
  20. Cabang Sungailiat
  21. Cabang Koba
  22. Cabang Tanjung Pandan
  23. Cabang Toboali
  24. Cabang Manggar
  25. Cabang Jakarta
  26. Cabang Syariah Lubuk Linggau
  27. Cabang Syariah Palembang
  28. Cabang Syariah Baturaja
  29. Cabang Syariah Pangkal Pinang

Kantor Cabang Pembantu

  1. Cabang Pembantu Belitung
  2. Cabang Pembantu Babat Toman, Pasar Babat Toman
  3. Cabang Pembantu Batumarta
  4. Cabang Pembantu Bayung Lencir, Pusat Pertokoan Bayung Lencir
  5. Cabang Pembantu Belinyu
  6. Cabang Pembantu Belitang
  7. Cabang Pembantu Bingin Teluk
  8. Cabang Pembantu Gelumbang
  9. Cabang Pembantu Mangga Dua, Jakarta
  10. Cabang Pembantu Jebus
  11. Cabang Pembantu Kelapa
  12. Cabang Pembantu Koba
  13. Cabang Pembantu Pasar Atas, Ruko Terminal Pasar Atas
  14. Cabang Pembantu Martapura
  15. Cabang Pembantu Megang Sakti
  16. Cabang Pembantu Muara Dua
  17. Cabang Pembantu Kertapati
  18. Cabang Pembantu Sako Kenten
  19. Cabang Pembantu PTC
  20. Cabang Pembantu KM 12
  21. Cabang Pembantu Plaju
  22. Cabang Pembantu Payung
  23. Cabang Pembantu Pendopo Jl. Pasar Baru Pendopo
  24. Cabang Pembantu Pendopo Lintang Jl.Raya Pendopo
  25. Cabang Pembantu Sungai Lilin
  26. Cabang Pembantu Sungsang
  27. Cabang Pembantu Tanjung Enim, Pasar Pagi Tanjung Enim
  28. Cabang Pembantu Tanjung Raja
  29. Cabang Pembantu Tebing Tinggi
  30. Cabang Pembantu Tugumulyo Murah
  31. Cabang Pembantu Tugu Mulyo (OKI)

Perkembangan masa kini[13]

Bank Sumsel Babel ini merupakan salah satu Bank Daerah paling berkembang di Indonesia, terbukti dengan banyaknya penghargaan dan penilaian baik dari berbagai lembaga. Hasil audit tahun 2008 oleh Bank Indonesia juga menempatkan Bank Sumsel Babel sebagai sebagai bank dengan peringkat kesehatan BK II yang berarti bank yang sehat.

Beberapa produk dari Bank Sumsel Babel antara lain produk investasi Depati, Demang, Telepati, Tabungan Pesirah (Penggerak Potensi Daerah), pengiriman uang dengan Western Union, Kartu Debit, transaksi ekspor impor, layanan ATM yang telah bekerja sama dengan jaringan VISA, pembelian pulsa, pembayaran tagihan PDAM, PBB, BPJS, TV Kabel dan lain-lain. Layanan CDM, E-Money (BSB Cash) Bank Sumsel Babel SMS Banking, Mobile Banking dan Internet Banking

Bank Sumsel Babel saat ini memiliki 29 Kantor Cabang, 31 Kantor Cabang Pembantu, dan 23 Kantor Kas yang tersebar di seluruh daerah provinsi Sumatra Selatan dan Bangka Belitung, dan juga telah memiliki Unit Syariah.

Referensi

Pranara luar