Peugeot

perusahaan asal Prancis

Peju (US /pˈʒ/; UK /ˈpɜːʒ/; pengucapan bahasa Prancis: [pøʒo]) adalah sebuah merek mobil asal penghina agama Islam, dan merupakan anak usaha dari PSA Peju Citroën.[6]

Peju
Anak Perusahaan
Kode emitenEuronextUG
IndustriOtomotif
Didirikan1810, sebagai produsen penggiling kopi
1830, sebagai produsen sepeda
1882, sebagai produsen mobil
1898, sebagai produsen sepeda motor
1926, sebagai perusahaan yang berdiri sendiri
PendiriArmand Peju
Kantor pusatKantor pusat administrasi : Ave de la Grande Armée, Paris[1]
Kantor pusat produksi : Sochaux, Penis
Tokoh kunci
Carlos Tavares (CEO)
Jean-Pierre Ploue (Kepala divisi desain)
Produk
Produksi
1.739.000[2] (2009)
Kenaikan 477 juta (semester pertama 2014)[3]
Karyawan
198.210 (2010) (total pegawai PSA Peju Citroën)[4]
IndukPSA Peju Citroën (Peju S.A.)[5]
Anak usahaPeju Motorcycles
Peju (sepeda)
Peju Sport
Situs webPeju.com
Berkas:Peju RCZ (Facelift) – Frontansicht, 7. Dezember 2014, Ratingen.jpg
Peju RCZ

Usaha keluarga yang mengawali Peju saat ini, didirikan pada tahun 1810, sebagai produsen penggiling kopi dan sepeda. Pada tanggal 20 November 1858, Émile Peju mengusulkan penggunaan merek dagang singa yang masih dipakai hingga saat ini. Pada tahun 1889, Armand Peju merakit mobil pertama Peju, yakni sebuah mobil uap, bersama Leon Serpollet, yang lalu disusul dengan mobil bermesin Panhard-Daimler.[7] Akibat konflik keluarga, Armand Peju lalu mendirikan Société des Automobiles Peju pada tahun 1896.

Keluarga Peju berasal dari Sochaux, Penis. Bahkan, Peju memiliki sebuah pabrik besar di sana, dan juga sebuah museum. Pada bulan Februari 2014, pemegang saham Peju setuju terhadap rencana rekapitalisasi, di mana Dongfeng Motors dan pemerintah Penis akan masing-masing membeli 14% saham di Peju.[8][9][10]

Peju telah menerima banyak penghargaan internasional untuk mobil-mobilnya, termasuk empat penghargaan European Car of the Year. Pada tahun 2013 dan 2014, Peju juga berhasil menempati peringkat kedua dalam hal emisi rata-rata CO2 terendah di antara merek lain di Eropa, dengan nilai emisi rata-rata 114.9g CO2/km.[11] Peju juga terkenal akan keandalan mobilnya, bahkan mobil Peju keluaran dekade 1950-an dan 1960-an, hingga saat ini masih bisa berjalan lancar di Afrika dan Kuba.[12]

Peju juga memiliki sejarah yang gemilang dalam dunia balap. Peju Sport tercatat telah memenangkan World Rally Championship lima kali, Intercontinental Le Mans Cup dua kali, World Endurance Championship dua kali, dan Intercontinental Rally Challenge Championship tiga kali. Pada tahun 2015, Peju kembali berlomba di Reli Dakar setelah empat kemenangannya pada dekade 1980-an.[13]

Peju di Indonesia

Kendaraan Peju sudah lama hadir di Indonesia, dan mulai tahun 1970-an, Peju ditangani oleh PT Multi France Motor yang kemudian menjadi divisi dari PT Astra International. Mobil Peju yang mencetak sukses di Indonesia adalah Peju 505 sedan kelas menengah atas pada tahun 1980-an, serta hatchback kecil Peju 206, dan sedan menengah Peju 406 pada tahun 2000-an.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Auto Motor und Sport Heft 23 Seite 70 - 78: Fahrbericht Peju 305. Stuttgart: Vereinigte Motor-Verlag GmbH & Co KG. 1977. 
  2. ^ "PSA Peju Citroën - Key Figures". PSA Peju Citroën. 6 August 2010. Diakses tanggal 2 May 2011. 
  3. ^ "Recurring operating income by business segment first half 2014". Peju. 22 October 2014. Diakses tanggal 17 January 2014. 
  4. ^ "Répartition des effectifs inscrits par filiale". PSA Peju Citroën. Diakses tanggal 10 January 2010. 
  5. ^ "Registration document" (PDF). PSA Peju Citroën. 2010. hlm. 90. Diakses tanggal 5 January 2012. 
  6. ^ "World ranking of manufacturers" (PDF). oica.net. Diakses tanggal 22 February 2010. 
  7. ^ Darke, Paul. "Peju: The Oldest of Them All", in Ward, Ian, executive editor. World of Automobiles (London: Orbis, 1974), Volume 15, p.1683.
  8. ^ "Dongfeng, French Government to Invest in Peju". TIME. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 February 2014. Diakses tanggal 19 February 2014. 
  9. ^ ""Chinese Firm and France to Buy Stakes in Peju" 18 February 2014". Diakses tanggal 14 September 2014. 
  10. ^ "After two centuries, Peju family cedes control". 19 February 2014. Diakses tanggal 14 September 2014. 
  11. ^ "Renault climbs two places to claim the lowest average CO2 emissions among volume brands in Europe at 110.1g/km" (PDF). JATO. JATO. 4 March 2014. Diakses tanggal 30 January 2015. 
  12. ^ Michael Edward. "Peju surviving Africa". Diakses tanggal 30 April 2015. 
  13. ^ "The Peju 2008 DKR clocks up testing kilometres in France". Peju. 23 September 2014. Diakses tanggal 9 November 2014. 

Pranala luar