Suku Vietnam

kelompok etnik yang berasal dari Vietnam bagian utara

Etnis Vietnam (bahasa Vietnam: người Việt atau người Kinh) adalah sebuah kelompok etnis yang berasal dari apa yang kini merupakan Vietnam timur laut dan bagian selatan Republik Rakyat Tiongkok. Mereka adalah kelompok etnis mayoritas di Vietnam, yaitu 86% dari seluruh penduduk menurut sensus 1999, dan yang secara resmi dikenal sebagai orang Kinh untuk membedakan mereka dari kelompok-kelompok etnis di Vietnam yang lainnya.

người Việt
Gadis Kinh girls memakai gaun tradisional áo dài serta topi nón lá
Jumlah populasi
c. 89 juta
Daerah dengan populasi signifikan
 Vietnam82,085,826 (2019)[1]
 United States2,067,527 (2016)[2]
 Cambodia750,000–800,000[3][4]
 France350,000[5]
 Taiwan320.000 (2019)[6]
 Australia294,798[7]
 Japan262,495 (2017)[8]
 Canada240,514[9]
 South Korea155,553 (2017)[10]
 Germany150,000[11]
 Laos100,000
 Czech Republic80,000[12]
 Malaysia70,000[13]
 Poland60,000-80,000[14]
 United Kingdom28,000
(Kelahiran-Vietnam, sejak 2014.)[15]
"Diakhir 55,000"
(total, 2007.)[16]
 Russia36,225[17]
 China36,205[a][18]
 Philippines27,600
 Sweden24,465 (2016)[19][20]
 Norway21,721 (2014)[21]
 Netherlands20,603 (2014)[22]
 Thailand17,662 (2010)[23][24]
 Denmark14,669 (2014)[25]
 Switzerland14,496
 Qatar8,000 (2008)[26]
 Macau7,199 (2011)[27]
 Belgium14,000 (2012)[28]
 New Zealand4,875 (2006)[29]
 Finland4,645[30]
 Ukraine3,850 (2001)[31]
 Hungary3,019 (2011)[32]
 Slovakia3,000[33]
 Italy3,000
 Bulgaria2,600[34]
 Brazil1,000
Bahasa
bahasa Vietnam
Agama
Mayoritas Kong Hu Cu dan Buddhis Mahayana (khususnya aliran Negeri Murni, dan beberapa sinkretis yang diilhami oleh Zen); dengan minoritas Katolik Roma, Protestan, Hoa Hao dan Cao Đài. Meskipun pemeluk Islam Sunni dan versi setempat Islam Bashi biasanya adalah penduduk minoritas etnis Cham, ada pula beberapa etnis Vietnam yang beragama Islam di barat daya.
Kelompok etnik terkait
Untuk rujukan historis yang samar-samar, lihat pula Suku Yue

Di Republik Rakyat Tiongkok, mereka termasuk kelompok minoritas yang diakui yang khususnya berbasis di Provinsi Guangxi dan yang dikenal dalam bahasa Mandarin melalui nama turunan mereka Jing/Gin (京) atau "Jingzu"/"Ginzu" (京族).

Meskipun secara geografis dan linguistik mereka yang disebut sebagai orang Asia Tenggara, dominasi dan pengaruh yang lama dari orang-orang Tionghoa telah membuat mereka secara budaya lebih dekat dengan orang-orang Asia Timur, atau secara lebih spesifik tetangga-tetangga mereka yang terdekat di sebelah utara, yaitu suku-suku bangsa di Tiongkok Selatan dan suku-suku lainnya yang berada di sekitar Tiongkok Selatan.

Asal usul

Menurut legenda, orang Vietnam pertama adalah keturunan raja naga Lạc Long Quân dan roh dari surga Âu Cơ. Mereka menikah dan mempunyai 100 butir telur, dan dari telur-telur itu menetaslah 100 orang anak. Anak lelaki tertua mereka Hùng Vương memerintah sebagai raja Vietnam yang pertama. Para nenek moyang rakyat Vietnam ini bermigrasi dari Tiongkok selatan sekarang ke delta Sungai Merah dan bercampur dengan para penduduk asli setempat.

Pada 258 SM, An Dương Vương mendirikan kerajaan Âu Lạc di wilayah yang kini dikenal sebagai Vietnam bagian utara. Pada 208 SM, Zhao Tuo (Hanzi: 赵佗dikenal sebagai Triệu Đà dalam bahasa Vietnam), seorang bekas jenderal Dinasti Qin dari Tiongkok, bersekutu dengan pemimpin-pemimpin dari suku bangsa Yue di daerah yang dikenal sebagai Guangdong sekarang dan menyatakan dirinya sebagai Raja Yue Selatan. Ia mengalahkan An Dương Vương dan kemudian menggabungkan Âu Lạc dengan wilayah-wilayah di Tiongkok selatan dan menamai kerajaannya Nam Việt, atau Yue Selatan (南越). (Nam berarti selatan). Việt adalah kata yang sama dengan Yue 越, dalam pelafalan Yue di Tiongkok kuno dan sebagian dari dialek-dialek di selatan Tiongkok. Istilah ini digunakan oleh berbagai penduduk di wilayah selatan Tiongkok, termasuk wilayah-wilayah di Vietnam utara.

Penyebaran

Etnis Vietnam aslinya berasal dari Vietnam utara dan Tiongkok selatan. Dalam tempo beberapa abad kelompok ini telah menaklukkan banyak wilayah yang dulunya merupakan kepunyaan Kerajaan Champa dan Kekaisaran Khmer. Mereka merupakan kelompok etnis yang dominan di kebanyakan provinsi Vietnam, dan jumlahnya cukup besar di Kamboja. Di bawah Khmer Rouge di Kamboja, mereka adalah kelompok yang paling dianiaya. Puluhan ribu orang dibunuh dalam sebuah pembantaian yang diorganisir rezim itu. Kebanyakan dari mereka yang berhasil selamat melarikan diri ke Vietnam.

Pada abad ke-16, beberapa orang Vietnam bermigrasi ke Thailand dan Tiongkok. Di Tiongkok, meskipun mereka lebih terpengaruh budaya Tiongkok, keturunan mereka masih dapat berbahasa Vietnam dan membentuk suku Gin di Tiongkok. Mereka termasuk kelompok-kelompok minoritas yang diakui di Republik Rakyat Tiongkok yang khususnya tinggal di atau di sekitar Provinsi Guangxi.

Ketika Prancis meninggalkan Vietnam pada 1954, sejumlah orang Vietnam bermigrasi ke Prancis. Namun,, di Prancis sudah ada sejumlah etnis Vietnam yang menetap atau belajar di Prancis sejak setidak-tidaknya akhir Perang Dunia I. Sebagai akibat dari pembagian Vietnam Utara dan Vietnam Selatan, hampir satu juta orang Vietnam bermigrasi dari utara ke selatan untuk melarikan diri dari penganiayaan yang sesungguhnya ataupun yang hanya diduga akan terjadi. Sementara itu, sekelompok orang selatan dalam jumlah yang jauh lebih kecil bergabung dengan pihak utara.

Akhir Perang Vietnam mendorong banyak orang lainnya untuk meninggalkan negara itu. Banyak yang kemudian menetap di Amerika Utara, Eropa Barat dan Australia. Puluhan ribu dikirim untuk bekerja atau belajar di Eropa Tengah dan Eropa Timur dan belakangan menetap di sana, sebagian terbesar di antaranya dari utara atau mereka yang tinggal di Vietnam yang dipersatukan kembali setelah 1975.

Lihat pula

  1. ^ "Report on Results of the 2019 Census". General Statistics Office of Vietnam. Diakses tanggal 1 May 2020. 
  2. ^ "ASIAN ALONE OR IN ANY COMBINATION BY SELECTED GROUPS: 2016". U.S. Census Bureau. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 February 2020. Diakses tanggal 24 September 2017. 
  3. ^ Ponnudurai, Parameswaran (19 March 2014). "Ethnic Vietnamese in Cambodia Left in Limbo Without Citizenship". Radio Free Asia. RFA Khmer Service. Diakses tanggal 13 March 2018. 
  4. ^ "Vietnamese in Cambodia". Joshua Project. Diakses tanggal 13 March 2018. 
  5. ^ Étude de la Transmission Familiale et de la Practique du Parler Franco-Vietnamien (in French) Retrieved on 22-12-2015.
  6. ^ 跨「越」鴻溝30年 擺脫汙名 聽見新住名告白 - 華視新聞網. Chinese Television System. 2019-03-16. 
  7. ^ Statistics, c=AU; o=Commonwealth of Australia; ou=Australian Bureau of (2012-05-24). "Main Features - Country of birth". www.abs.gov.au. 
  8. ^ 法務省:【在留外国人統計(旧登録外国人統計)統計表】. www.moj.go.jp. 
  9. ^ "Census Profile, 2016 Census". Statistics Canada. 7 February 2017. Diakses tanggal 19 July 2018. 
  10. ^ 출입국・외국인정책 통계월보 (2017년 4월호). Korea Immigration Service. 
  11. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-14. Diakses tanggal 2016-02-17. 
  12. ^ Nozina, Miroslav (2001). "The Dragon and the Lion: Vietnamese Organized Crime in the Czech Republic". Think Magazine (44). Diakses tanggal 2008-02-01. 
  13. ^ "Malaysia to raise minimum wage for Vietnamese laborers". Thanh Nien News. 1 March 2013. Diakses tanggal 11 January 2014. 
  14. ^ "Wietnamczycy upodobali sobie Polskę. Może być ich 60 tys. w naszym kraju". www.wiadomosci24.pl (dalam bahasa Polski). Diakses tanggal 2015-11-02. 
  15. ^ "Table 1.3: Overseas-born population in the United Kingdom, excluding some residents in communal establishments, by sex, by country of birth, January 2014 to December 2014". Office for National Statistics. 27 August 2015. Diakses tanggal 3 May 2016.  Figures given are the central estimates. See the source for 95 per cent confidence intervals.
  16. ^ "Vietnamese Community in Great Britain". Runnymede Trust. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-05-11. Diakses tanggal 2008-12-19. 
  17. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-07. Diakses tanggal 2006-12-01. 
  18. ^ "Major Figures on Residents from Hong Kong, Macao and Taiwan and Foreigners Covered by 2010 Population Census". National Bureau of Statistics of China. April 29, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 14, 2011. Diakses tanggal May 4, 2011. 
  19. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-06. Diakses tanggal 2017-12-20. 
  20. ^ [1][pranala nonaktif]
  21. ^ "Many new Syrian immigrants". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-05-08. Diakses tanggal 2006-12-14. 
  22. ^ "Bevolking; generatie, geslacht, leeftijd en herkomstgroepering, 1 januari" (dalam bahasa Belanda). Statistics Netherlands. Diakses tanggal September 3, 2014. 
  23. ^ Vapattanawong, Patama. ชาวต่างชาติในเมืองไทยเป็นใครบ้าง? (Foreigners in Thailand) (PDF). Institute for Population and Social Research - Mahidol University (dalam bahasa Thai). Diakses tanggal 25 December 2017. 
  24. ^ Việt Nam và Thái Lan hợp tác dạy tiếng Việt. Vietbao.vn (2008-07-14). Retrieved on 2011-05-30.
  25. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal June 17, 2009. Diakses tanggal November 8, 2009. 
  26. ^ https://web.archive.org/web/20160303221616/http://www.thepeninsulaqatar.com/Display_news.asp?section=Local_News&month=August2008&file=Local_News200808304929.xml
  27. ^ "Macau Population Census". Census Bureau of Macau. May 2012. Diakses tanggal 22 July 2016. 
  28. ^ [2]. Chimviet.free.fr(in French). Retrieved on 2019-11-19.
  29. ^ Vietnamese – Facts and figures – Te Ara Encyclopedia of New Zealand. Teara.govt.nz (2009-03-04). Retrieved on 2011-05-30.
  30. ^ Người Việt ở Phần Lan náo nức chuẩn bị Tết Mậu Tý – Tiền Phong Online. Tienphong.vn. Retrieved on 2011-05-30.
  31. ^ All-Ukrainian Population Census 2001: The distribution of the population by nationality and mother tongue State Statistics Committee of Ukraine. Retrieved 4 September 2012
  32. ^ Népszámlálás 2011.Retrieved on 2013-03-28.
  33. ^ Bộ Ngoại giao Việt Nam Diarsipkan May 3, 2007, di Wayback Machine.
  34. ^ "Cộng đồng người Việt Nam ở nước ngoài" (dalam bahasa Vietnam). Quê Hương. 2005-03-09. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2006-12-24. Diakses tanggal 2007-02-22. 


Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan