Pengembara digital

Pengembara digital (bahasa Inggris: digital nomad) adalah seseorang yang bekerja dari jarak jauh, umumnya secara lepas, dan berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat yang lain dengan memanfaatkan teknologi telekomunikasi, khususnya internet. Pengembaraan digital telah menjadi sebuah gaya hidup abad ke-21 yang menawarkan sistem kerja berbeda jika dibandingkan dengan pekerjaan konvensional. Pengembara digital mendapatkan kebebasan ruang dan waktu ketika menentukan kapan dan di mana mereka akan bekerja selama mendapatkan akses internet yang memadai. Pengembara digital biasanya bekerja sebagai pemrogram, perancang grafis, penulis blog, dan lain-lain.[1][2]

Jujukan populer

Beberapa jujukan populer untuk para pengembara digital di dunia, di antaranya Chiang Mai, Lisboa, Medellín, Meksiko, dan Bali, karena memiliki biaya hidup yang murah dan memiliki mutu kehidupan yang cukup tinggi.[3][4][5][6] Sebagai contoh, Ubud menjadi jujukan populer di antara para pengembara digital dunia setelah pemasangan komunikasi serat-optik untuk akses internet yang lebih baik.[7]

Catatan kaki

  1. ^ "Mengenal Apa Itu Digital Nomad, Si Pengembara Abad ke-21". Kreativv (dalam bahasa Inggris). 2019-11-26. Diakses tanggal 2021-01-19. 
  2. ^ WATSON, RICHARD. NEXT 50 YEARS: Perubahan-Perubahan Besar 50 Tahun Mendatang. 
  3. ^ CNN (27 June 2016), Want to escape the office? Top 10 cities for digital nomads, CNN
  4. ^ "Traveling as a Digital Nomad". Scott's Cheap Flights. Diakses tanggal November 23, 2017. 
  5. ^ "Bangkok, A Digital Nomad Hub – Moving Nomads". movingnomads.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-12-09. 
  6. ^ "52 Best Digital Nomad Destinations to Go in 2019". Tomas Laurinavicius (dalam bahasa Inggris). 2018-01-04. Diakses tanggal 2019-06-10. 
  7. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama WangEtAl2018