Marga Karo

Revisi sejak 1 November 2008 17.15 oleh Wsaragih (bicara | kontrib) (memindahkan ke kategori suku karo)

Marga Batak Karo terdapat lima kelompok suku Karo, yaitu: Karo-karo, Ginting, Tarigan, Sembiring, dan Perangin-angin.

Cabang-cabang marga suku Karo dan persebarannya.

A. Marga Karo-karo dan cabang-cabangnya

  1. Karo-karo Sinulingga di Lingga, Bintang Meriah, dan Gunung Merlawan.
  2. Karo-karo Surbakti di Surbakti dan Gajah.
  3. Karo-karo Kacaribu di Kutagerat dan Kerapat
  4. Karo-karo Sinukaban di Pernantin, Kabantua, Bintang Meriah, Buluh Naman, dan L. Lingga.
  5. Karo-karo Barus di Barus Jahe, Pitu Kuta.
  6. Karo-karo Simbulan di Bulanjulu dan Bulanjahe.
  7. Karo-karo Jung di Kutanangka, Kalang, Perbesi, dan Batukarang.
  8. Karo-karo Purba di Kabanjahe, Berastagi, dan Lau Cih (Deli Hulu).
  9. Karo-karo Ketaren di Raya, Ketaren Sibolangit, dan Pertampilen.
  10. Karo-karo Gurusinga di Gurusinga dan Rajaberneh.
  11. Karo-karo Kaban di Kaban dan Sumbul.
  12. Karo-karo Sinuhaji di Ajisiempat.
  13. Karo-karo Sekali di Seberaya.
  14. Karo-karo Kemit di Kuta Bale.
  15. Karo-karo Bukit di Bukit dan Buluh Awar.
  16. Karo-karo Sinuraya di Bunuraya, Singgamanik, dan Kandibata.
  17. Karo-karo Samura di Samura.
  18. Karo-karo Sitepu di Naman dan Sukanalu

B. Marga Ginting dan cabang-cabangnya

  1. Ginting Suka di Suka, Linggajulu, Naman, dan Berastepu.
  2. Ginting Babo di Gurubenua, Munte, dan Kutagerat.
  3. Ginting Sugihen di Sugihen, Juhar, dan Kutagunung.
  4. Ginting Gurupatih di Buluh Naman, Sarimunte, Naga, dan Lau Kapur.
  5. Ginting Ajartambun di Rajamerahe.
  6. Ginting Capah di Bukit dan Kalang.
  7. Ginting Beras di Laupetundal.
  8. Ginting Garamata di (Simarmata) Raja Tengah, Tengging.
  9. Ginting Jadibata di Juhar.
  10. Ginting Munte di Kutabangun, Ajinembah, Kubu, Dokan, Tanggung, Munte, Rajatengah, dan Bulan Jahe.
  11. Ginting Manik di Tengging dan Lingga.
  12. Ginting Sinusinga di Singa.
  13. Ginting Jawak di Cingkes (?)
  14. Ginting Seragih di Lingga Julu.
  15. Ginting Tumangger di Kidupen dan Kemkem.
  16. Ginting Pase di …. (lenyap?)

C. Marga Tarigan dan Cabang-cabangnya

  1. Tarigan Sibero di Juhar, Kutaraja, Keriahen, Munte, Tanjung Beringin, Selakar, dan Lingga.
  2. Tarigan Tua di Pergendangen.
  3. Tarigan Silangit di Gunung Meriah.
  4. Tarigan Tambak di Kebayaken dan Sukanalu.
  5. Tarigan Tegur di Suka.
  6. Tarigan Gersang di Nagasaribu dan Berastepu.
  7. Tarigan Gerneng di Cingkes (Simalungun).
  8. Tarigan Gana-gana di Batukarang.
  9. Tarigan Jampang di Pergendangen.
  10. Tarigan Tambun di Rakutbesi, Binangara, Sinaman dll.
  11. Tarigan Bondong di Lingga.
  12. Tarigan Pekan (Cabang dari Tambak) di Sukanalu
  13. Tarigan Purba di Purba (Simalungun)

D. Marga Sembiring dan Cabang-cabangnya

I. Sembiring Siman biang (Tidak biasa kawin campur darah dengan cabang Sembiring lainnya, artinya: tidak diperbolehkan perkawinan dengan sesama marga Sembiring).

  1. Sembiring Kembaren di Samperaya dan hampir di seluruh urung Liang Melas.
  2. Sembiring Sinulaki di Silalahi.
  3. Sembiring Keloko di Pergendangen.
  4. Sembiring Sinupayung di Juma Raja dan Negeri

II. Sembiring Simantangken biang (ada dilakukan perkawinan antara cabang marga Sembiring)

  1. Sembiring Colia di Kubucolia dan Seberaya.
  2. Sembiring Pandia di Seberaya, Payung, dan Beganding.
  3. Sembiring Gurukinayan di Gurukinayan.
  4. Sembiring Berahmana di Kabanjahe, Perbesi, dan Limang.
  5. Sembiring Meliala di Sarinembah, Munte Rajaberneh, Kedupen, Kabanjahe, Naman, Berastepu, dan Biaknampe.
  6. Sembiring Pande Bayang di Buluh Naman dan Gurusinga.
  7. Sembiring Tekang di Kaban.
  8. Sembiring Muham di Susuk dan Perbesi.
  9. Sembiring Depari di Seberaya, Perbesi, dan Munte.
  10. Sembiring Pelawi di Ajijahe, Perbaji, Kandibata, dan Hamparan Perak (Deli).
  11. Sembiring Busuk di Kidupen dan Lau Perimbon.
  12. Sembiring Sinukapar di Pertumbuken, Sidikalang(?) Sarintono.
  13. Sembiring Keling di Juhar dan Rajatengah.
  14. Sembiring Bunuh Aji di Sukatepu, Kutatonggal, dan Beganding

E. Marga Perangin-angin dan cabang-cabangnya

  1. Perangin-angin Namohaji di Kutabuluh.
  2. Perangin-angin Sukatendel di Sukatendel.
  3. Perangin-angin Mano di Pergendangen.
  4. Perangin-angin Sebayang di Perbesi, Kuala, gunung dan Kuta Gerat.
  5. Perangin-angin Pencawan di Perbesi.
  6. Perangin-angin Sinurat di Kerenda.
  7. Perangin-angin Perbesi di Seberaya.
  8. Perangin-angin Ulunjandi di Juhar.
  9. Perangin-angin Penggarus di Susuk.
  10. Perangin-angin Pinem di Serintono (Sidikalang).
  11. Perangin-angin Uwir di Singgamanik.
  12. Perangin-angin Laksa di Juhar.
  13. Perangin-angin Singarimbun di Mardinding , Kutambaru dan Temburun.
  14. Perangin-angin Keliat di Mardinding.
  15. Perangin-angin Kacinambun di Kacinambun.
  16. Perangin-angin Bangun di Batukarang.
  17. Perangin-angin Tanjung di Penampen dan Berastepu.
  18. Perangin-angin Benjerang di Batukarang

Sebagian dari marga Perangin-angin dan Sembiring dapat kawin sesamanya (antar cabang marga).

Ada pula marga yang melakukan Sejandi yaitu perjanjian tidak saling mengambil atau tidak mengadakan perkawinan antar marga bersangkutan, misalnya : antara Sembiring Tekang dengan Karo-karo Sinulingga dan antara Karo-karo Sitepu dengan Perangin-angin Sebayang.