Harry, Adipati Sussex
Pangeran Herry, Adipati Sussex (Henry Charles Albert David (Mountbatten-Windsor); lahir 15 September 1984; lebih dikenal sebagai Pangeran Harry) adalah anak bungsu Charles, Pangeran Wales dari istri pertamanya, mendiang Diana, Putri Wales. Ia berada di posisi keenam dalam garis suksesi Britania Raya, setelah ayahnya, kakaknya, Pangeran William dari Wales, dan tiga anak dari kakaknya, yaitu Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Ia adalah cucu dari Ratu Elizabeth II. Pangeran Harry adalah seorang Cornet di resimen Blues and Royals dari pasukan Kavaleri Rumah tangga dari Tentara Britania Raya .
Harry, Adipati Sussex | |||||
---|---|---|---|---|---|
Adipati Sussex | |||||
Pasangan | Meghan Markle (m . 2018) | ||||
Keturunan | Archie Harrison Mountbatten-Windsor | ||||
| |||||
Wangsa | Wangsa Windsor | ||||
Ayah | Charles, Pangeran Wales | ||||
Ibu | Diana, Putri Wales | ||||
Pekerjaan | Militer - Cornet |
Keluarga Kerajaan Britania Raya dan Wilayah Persemakmuran lainnya |
---|
|
Kehidupan Awal
Pangeran Henry lahir di Rumah Sakit St. Mary, London pada 15 September 1984 [1] pukul 04.20 sore.[2] Ia adalah anak kedua dari Charles, Pangeran Wales dan Diana, Putri Wales. Pada saat ia lahir, ia berada di posisi ketiga di garis suksesi Britania Raya setelah ayahnya dan kakaknya, Pangeran William.[3] Harry dibaptis di Kapel St. George, Istana Windsor pada 21 Desember 1984 oleh Uskup Agung Canterbury, Robert Runcie. Walibaptisnya adalah Pangeran Andrew, Adipati York (pamannya dari pihak ayah), Bryan Organ (seorang pelukis potret), Gerald Ward (teman ayahnya), Lady Cece Vestey (teman Ratu), Lady Sarah Amstrong-Jones (sepupu pertama ayahnya), dan Carolyn Bartholomew (lahir Pride), salah satu sahabat ibunya).[4][5] Meskipun nama lahirnya adalah Henry Charles Albert David, namun ia lebih dikenal dengan sebutan Harry.[6]
Sekolah pertamanya adalah Jane Mynor's Nursery[7], sekolah yang sama dengan kakaknya pada September 1987 ketika ia baru berusia 3 tahun, hanya dua kali dalam seminggu pada awalnya.[8] Pada usia 5 tahun, Harry melanjutkan sekolahnya di Pra-Sekolah Wetherby hanya beberapa jalan dari Mrs Mynors di dekat Nothing Hill. Dia memulai sekolahnya terlambat seminggu karena ia sakit karena virus, tetapi kepala sekolah Nona Blair-Turner ada disana untuk menyambutnya ketika ia lebih baik.[9] Tak lama setelah Harry berusia delapan tahun, ia bergabung dengan kakaknya pemondok di Ludgrove. Sebuah lingkungan pedesaan yang akan menjadi tempat terpencil untuk Harry belajar dan tumbuh dan jauh dari mata publik.[10]
Hanya tiga bulan setelah ia berada di Ludgrove, ibunya, Diana memberitahu kepada dia dan kakaknya bahwa, ibunya Diana dan ayahnya, Charles akan berpisah. Ini tahun yang sangat mengerikan terutama bagi pasangan ini dan Ratu sudah memberikan perizinannya kepada mereka untuk mengambil langkah ini. Setelah Harry dan William diberitahu, diumumkan dari parlemen oleh Perdana Menteri John Major pada 9 Desember 1992 yang menyatakan[11]
Hal ini diumumkan dari Istana Buckingham bahwa, dengan penyesalan, Pangeran dan Putri Wales memutuskan untuk berpisah. Mereka tidak mempunyai rencana untuk bercerai dan posisi konstitusional mereka tidak berpengaruh. Keputusan ini telah tercapai secara damai dan mereka akan terus berpartisipasi penuh dalam membesarkan anak-anak mereka.[11]
Pada 1998, Harry masuk ke Eton College. Dia meninggalkan Eton dengan kelas B dalam seni tingkat A dan D dalam geografi. Dia telah menjatuhkan subjek tingkat A ketiga, sejarah seni, setelah mengambil ujian tingkat AS.[12]
Kematian Ibunya
Ibunya, Diana meninggal pada 31 Agustus 1997 karena kecelakaan mobil di Paris.[13] Harry berusia 12 tahun saat ibunya meninggal. Harry dan kakaknya diberitahu oleh ayah mereka tentang kematian tragis ibunya saat mereka sedang berada di Istana Balmoral. Ia bersama kakaknya, ayahnya, kakeknya, Pangeran Philip dan pamannya dari pihak ibu berjalan di belakang peti jenazah ibunya.[14]
Karier Militer
Daripada Harry menghadiri universitas, ia lebih memilih masuk ke Kolese Militer Sandhurst, hari pertamanya berada disini pada 8 Mei 2005. Awalnya, Harry diumumkan bahwa ia akan melayani baris depan di Irak. Meskipun pemerintah menolak, dan Harry tidak ingin pergi ke Irak akhirnya. Namun, Harry tidak melayani untuk 77 hari sebagai komandan tank di baris depan Perang Afghanistan sampai kertas menerbitkan informasi. Pada Oktober 2008, Harry memutuskan untuk belajar menerbangkan helikopter militer. Ia berhasil dengan ini, dan di Mei 2010, ia hadir dengan sayapnya oleh ayahnya. Di bulan April 2011, Harry dianugerahkan lencana pelatihan Apache-nya. Harry akhirnya mendapat tingkatan Kapten.[15]
Referensi
- ^ (Inggris) Goldstein, Jack (2012). 101 Amazing Prince Harry Facts. Andrew UK limited. ISBN 978-1-78234-224-3.
- ^ (Inggris) Moody, Marcia (2014). Harry: A Biography. Michael O'Mara Books Limited. ISBN 978-1-78243-037-7.
- ^ Goldstein, hal. 5
- ^ "Royal Christening". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-27. Diakses tanggal 2015-08-21.
- ^ Moody, hal.14
- ^ Moody, hal.3
- ^ Goldstein, hal.6
- ^ Prince Harry Education
- ^ Moody, hal.32
- ^ Moody, hal.40
- ^ a b Moody, hal.42
- ^ Profile: Prince Harry
- ^ Princess Diana death: Royal biographer claims Queen said 'someone must have greased the brakes' after hearing news of Paris crash
- ^ Goldstein, hal. 10
- ^ Goldstein, hal.7
Lihat Pula
Catatan Kaki
- ^ Pangeran Harry biasanya tidak menggunakan nama keluarga, tetapi ketika perlu digunakan, dia menggunakan Mountbatten-Windsor. Dalam karier militernya Pangeran Harry menggunakan nama Keluarga Wales
Pranala luar
- Royal.gov.uk - Prince Harry
- About the Prince - Dari situs resmi Pangeran Wales
- Monarki Wales - leading campaign organisation
- Biografi bergambar Pangeran Harry
- Foto Pangeran Harry dan Natalie Pinkham dalam The Sun 15 Agustus 2006
- Harry, Adipati Sussex di IMDb (dalam bahasa Inggris)
Jabatan lain | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Pangeran William dari Wales |
Urutan suksesi Takhta Britania |
Diikuti oleh: Pangeran Andrew, Duke of York |
Urutan protokoler Britania Raya Gentlemen |
Diikuti oleh: Pangeran Richard, Duke of Gloucester | |
Didahului oleh: Pangeran Edward, Earl of Wessex |
Urutan protokoler Britania Raya Gentlemen dalam praktik sekarang |