Nama : Komala Sari Nim : 171011550062 Kelas : 06ppkm001 Matkul : Perencanaan pembelajaran

Artikel

PENGANTAR TEORI-TEORI BELAJAR DAN MODEL-MODEL PEMBELAJARAN

Beberapa orang beranggapan bahwa belajar hanyalah mengumpulkan atau mengingat fakta yang disajikan dalam bentuk informasi atau topik. Selain itu menurut konsep Skinner, belajar adalah proses beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan perilaku yang terjadi secara bertahap.

Chaplin juga berpendapat bahwa belajar adalah proses yang relatif menetap yang akan mengubah perilaku karena praktik dan pengalaman. Hitzman juga meyakini bahwa belajar adalah perubahan organisme (manusia dan hewan) yang disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi perilaku organisme tersebut.

Selain itu, belajar adalah yang terpenting (istilah kunci) dalam setiap kegiatan pendidikan.Oleh karena itu, tidak ada pendidikan tanpa pembelajaran. Pembelajaran adalah suatu bantuan yang diberikan oleh pendidik untuk memungkinkan proses belajar dan penguasaan pengetahuan, keterampilan dan pengetahuan untuk diambil. tempat. Kepribadian, dan pembentukan sikap dan keyakinan terhadap peserta didik.

Dengan kata lain, belajar adalah proses membantu siswa belajar. Proses pembelajaran merupakan proses yang dialami oleh manusia seumur hidup dan dapat diterapkan kapanpun dan dimanapun. Belajar memiliki arti yang sama dengan mengajar, meskipun memiliki arti yang berbeda.

Dalam hal pendidikan, guru mengajar siswa agar siswa dapat mempelajari dan menguasai isi mata pelajaran untuk mencapai tujuan tertentu (aspek kognitif), serta dapat mempengaruhi sikap (aspek emosional) dan perubahan keterampilan (aspek psikomotorik siswa). Kesan mengajar itu sepihak, yaitu tugas guru.

Belajar juga berarti interaksi antara guru dan siswa. Belajar adalah suatu kegiatan yang dengan sengaja mengubah berbagai kondisi yang bertujuan untuk mencapai tujuan (yaitu tujuan mata kuliah). Menyadari pentingnya pembelajaran kata, guru harus melihat hasil belajar siswa dari perspektif psikologis yang lengkap dan komprehensif.

Berkaitan dengan hal tersebut, yang menjadi ciri siswa dalam proses pembelajaran adalah munculnya pengalaman psikologis baru. Pengalaman ini diharapkan dapat mengembangkan berbagai sifat, sikap, dan keterampilan yang konstruktif (konstruktif), bukan sebaliknya, yang seringkali bersifat destruktif (tidak baik). Untuk mendapatkan pengalaman atau hasil belajar yang ideal di atas, kemampuan pendidik dalam membimbing siswa sangat berpengaruh.

Dalam hal ini pendidik membutuhkan wawasan atau pengetahuan tentang teori pembelajaran dan bagaimana mengaplikasikannya pada model pembelajaran. Buku ini merupakan pengantar yang baik untuk teori pembelajaran dan pengetahuan model pembelajaran. Buku ini dibagi menjadi dua bagian, yang dengan jelas menjelaskan bagaimana kita harus belajar.

Pada bagian pertama, penulis memperkenalkan teori pembelajaran dari teori behaviorisme hingga teori identitas. Teori-teori tersebut biasanya dapat diterapkan melalui penelitian dan praktik di bidang pendidikan. Pada bagian kedua, penulis memperkenalkan model pembelajaran - dari model pembelajaran aktif, PAIKEM, discovery learning, pembelajaran konteks (CTL), mind mapping hingga pembelajaran kooperatif - sebagai contoh penerapan teori pembelajaran.