Pemutus daya

Revisi sejak 17 April 2021 03.48 oleh WahyuNF (bicara | kontrib) (membuat halaman baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pemutus daya atau pemutus tenaga adalah pemutus rangkaian listrik yang khusus memutuskan arus listrik pada tegangan kerja atau arus hubung singkat. Prinsip kerjanya adalah menutup dan membuka kontak yang menghubungkan arus listrik. Pemutus daya dapat dikendalikan dari jarak jauh. Selain itu, proses kerjanya terjadi secara otomatis. Pemutus daya hanya akan bekerja jika arus listrik yang melalui jaringan listrik melebihi nilai normalnya. Beberapa jenis pemutus daya yang utama meliputi pemutus daya minyak, pemutus daya udara bertekanan, pemutus daya sulfur heksafluorida, dan pemutus daya vakum. Tiap pemutus daya mempunyai pelat nama yang menyatakan beberapa informasi tentang kinerjanya. Informasi yang secara umum disediakan adalah arus konstan maksimum yang digunakan, arus gangguan maksimum, nilai tegangan saluran maksimum dan waktu gangguan dalam suatu siklus. Pemutus daya umumnya melakukan deionisasi busur api secara cepat untuk memutuskan arus listrik dalam jumlah besar. Proses tersebut juga disertai dengan pendinginan yang sangat cepat. Pemutus daya umumnya digunakan pada saluran transmisi tenaga listrik. Nilai kerja dari pemutus daya dinyatakan sesuai dengan besarnya arus yang mampu diputuskannya atau berdasarkan daya listrik dengan satuan MVA.[1]

Referensi

  1. ^ Kadir, Abdul (2010). Pembangkit Tenaga Listrik Edisi Revisi. Jakarta: UI Press. hlm. 103–104. ISBN 979-456-168-1.