Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Agus Surya Bakti, M.I.Kom.[1] (lahir 17 Agustus 1961) adalah seorang Purnawirawan perwira tinggi TNI-AD yang terakhir menjabat sebagai Sesmenko Polhukam.[2]

Agus Surya Bakti
Sesmenko Polhukam
Masa jabatan
24 September 2018 – 14 Agustus 2019
Informasi pribadi
Lahir17 Agustus 1961 (umur 63)
Indonesia Stabat, Langkat, Sumatra Utara
Suami/istri
Ny. Mila
(m. 1991; meninggal 2008)

Ny. Bella Saphira Veronica Simanjuntak
AlmamaterAkademi Militer (1984)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1984–2019
Pangkat Letnan Jenderal TNI
SatuanInfanteri (Kopassus)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Agus SB, merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1984 ini berpengalaman dalam bidang Infanteri (Kopassus).[3] Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Asintel Panglima TNI. Saat ini ia menjadi Komisaris Utama sebuah perusahaan nasional PT. Aneka Tambang Tbk (Antam).

Pendidikan

  • Akmil (1984)
  • Sesarcab Inf
  • Dik Komando
  • Diklapa I
  • Diklapa II
  • Seskoal
  • Sesko TNI
  • Lemhannas

Karier

Agus termasuk dalam tim yang menangkap gembong ternama asal Timor-Timur, Xanana Gusmão, pada tahun 1992. Agus kemudian dihadiahi kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) oleh pemerintah, dari Letnan Satu (Lettu) menjadi Kapten. Sejak saat itu, dia mulai banyak ditugaskan untuk operasi intelijen di daerah-daerah rawan konflik seperti Timor-Timur (sekarang Timur Leste), Aceh, Papua, Ambon, dan Poso.

Pada tahun 2012, dia ditugaskan di BNPT sebagai Deputi I bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi. Pada tanggal 28 Oktober 2015, dia resmi menjabat sebagai Panglima Kodam VII/Wirabuana.

Riwayat Jabatan

Jabatan Militer

  • Dan Unit Grup-1
  • Dan Tim Grup-1 Kopassus
  • Danyon-42 Grup 4 Kopassus
  • Dandenma Kopassus
  • Waasintel Danjen Kopassus
  • Komandan Grup 3/Sandi Yudha, Kopassus (2002-2005)
  • Asintel Kodam Iskandar Muda
  • Paban Utama C-4 Dit C Bais TNI
  • Danpusdik Intel Kodiklat Angkatan Darat
  • Danrem 152/Babullah (2009-2010)
  • Waaster Kasad (2010-2012)
  • Deputi I bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT (2012-2015)
  • Pangdam VII/Wirabuana[4] (2015–2017)
  • Pangdam XIV/Hasanuddin (2017–2018)[5]
  • Asintel Panglima TNI (2018)
  • Sesmenko Polhukam (2018–2019)

Jabatan Sipil

  • Komisaris Utama PT Antam Persero (2019–Sekarang)[6]

Penghargaan

Tanda Jasa

  • Bintang Kartika Eka Paksi Utama
  • Bintang Yudha Dharma Pratama
  • Bintang Kartika Eka Paksi Pratama
  • Bintang Yudha Dharma Nararya
  • Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
  • SL. Ksatria Yudha
  • SL. Kesetiaan XXIV
  • SL. Kesetiaan XVI
  • SL. Kesetiaan VIII
  • SL. GOM IX
  • SL. Dwidya Sistha
  • SL. GOM VII
  • SL. Seroja
  • SL. Dharma Nusa
  • SL. Wira Nusa
  • SL. Wira Dharma
  • SL. Kebaktian Sosial

Lainnya

  • Honorary Police dari Polda Sulsel (2016)[7]

Brevet

  • Brevet Komando Kopassus
  • Brevet Free Fall Kopassus
  • Brevet Jump Master
  • Brevet Singapore Army

Referensi

Jabatan militer
Didahului oleh:
Letjen TNI Yoedhi Swastono
Sesmenko Polhukam
24 September 2018–14 Agustus 2019
Diteruskan oleh:
Mayjen TNI Tri Soewandono
Didahului oleh:
Mayjen TNI Benny Indra Pujihastono
Asintel Panglima TNI
13 Juli 2018–24 September 2018
Diteruskan oleh:
Mayjen TNI Andjar Wiratma
Didahului oleh:
Mayjen TNI Bachtiar
Pangdam XIV/Hasanuddin
28 Oktober 2015–13 Juli 2018
Diteruskan oleh:
Mayjen TNI Surawahadi