Pembicaraan:Persaudaraan Setia Hati Terate

SURAT PERMOHONAN MAAF

Saya, N219, memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang dirugikan karena tindakan saya dalam penyuntingan halaman Persaudaraan Setia Hati Terate.

Saya mengaku salah, khilaf, dan lalai, karena terhasut hoax yang disebarkan oleh salah satu oknum yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan Persaudaraan Setia Hati Terate. Saya juga memohon maaf atas kebodohan saya karena tidak mengecek dan mengklarifikasi terlebih dahulu masalah ini kepada para Sesepuh yang lebih paham mengenai masalah ini. Saya sangat bodoh karena telah mempercayai hoax tersebut, tanpa mengecek kebenarannya terlebih dahulu. Dari dalam lubuk hati saya yang paling dalam, saya tidak memiliki maksud apa pun untuk melukai perasaan para sedulur Persaudaraan Setia Hati Terate, karena saya juga menjadi korban dari hoax yang disebar oleh oknum tersebut.

Sebagai bentuk pertanggungjawaban atas segala kesalahan yang telah saya perbuat, maka:

  1. Saya telah mengembalikan suntingan halaman Persaudaraan Setia Hati Terate ke suntingan sebelumnya, dimana Bapak Dr. Ir. H. Muhammad Taufiq, S.H., M.Sc. adalah Ketua Umum Persaudaraan Setia Hati Terate dan psht.or.id adalah halaman web resmi Persaudaraan Setia Hati Terate;
  2. Saya telah bertemu serta berkoordinasi dengan Pengurus Cabang Persaudaraan Setia Hati Terate Kabupaten Klaten dan Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Persaudaraan Setia Hati Terate;
  3. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi kebodohan saya yang sangat menyakiti hati segenap sedulur Persaudaraan Setia Hati Terate.


Klaten, 27 April 2021

Saya yang memohon maaf

Kembali ke halaman "Persaudaraan Setia Hati Terate".