Super Air Jet

Super Air Jet
	Contoh pesawat Airbus A320, milik Lufthansa
Didirikan	1 Maret 2021; 3 tahun lalu
Mulai beroperasi	Belum Beroperasi
Pusat operasi	Bandar Udara Internasional Soekarno–Hatta; Bandar Udara Internasional Juanda; Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin; Kualanamu International Airport;
Penghubung sekunder	Bandar Udara Internasional Ngurah Rai; Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi; Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman; Bandar Udara Internasional Yogyakarta;
Kota fokus	Bandar Udara Internasional Minangkabau; Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II; Bandar Udara Internasional Hang Nadim; Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II; Bandar Udara Internasional Kertajati;
Tujuan	60
Perusahaan induk	Lion Air Group
Kantor pusat	Jakarta, Indonesia
Tokoh utama	Ari Azhari (Direktur Utama)
Situs web	lionair.co.id

PT Super Air Jet (call sign sebagai Super Air Jet) adalah salah satu maskapai penerbangan domestik di Indonesia yang baru mulai didirikan pada bulan Maret 2021, disaat Indonesia dan dunia sedang menghadapi wabah Koronavirus.^[1] Maskapai berbiaya rendah (Low Cost Carrier atau LCC) ini mengklaim menyasar para pelanggan generasi milenial di Indonesia.^[2]

Sejarah

Super Air Jet didirikan pada Maret 2021, dengan kode penerbangan "IU" dari IATA (Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional) dan "SJV" dari ICAO (Organisasi Penerbangan Sipil Internasional). Super Air Jet didirikan atas dasar optimis bahwa peluang pasar khususnya kebutuhan penerbangan dalam negeri (domestik Indonesia) masih ada dan terbuka luas.^[2]

Dalam wawanca kepada media pada 3 Mei 2021, Ari Azhari, selaku direktur utama mengatakan bahwa kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan, membutuhkan angkutan udara sebagai upaya mobilitas orang dan barang terpenuhi, sejalan konektivitas antarwilayah agar saling terhubung dan tercipta dengan baik.^[2]^[1]

Maskapai Super Air Jet didesain dan dipersiapkan agar memungkinkan banyak orang (penumpang) untuk bisa bepergian menggunakan pesawat udara tujuan wisata, pendidikan, pebisnis muda dan mengunjungi ke berbagai kota tujuan favorit.^[2]

Slogan

Direktur utama

Ari Azhari (2021 - sekarang)

Armada

Tahapan awal armada yang akan dioperasikan adalah armada generasi terbaru yaitu Airbus 320-200 yang berkapasitas 180 kursi kelas ekonomi.^[3]

Berikut daftar armada Super Air Jet adalah sebagai berikut:

Armada Super Air Jet
Pesawat	Beroperasi	Pesanan	Kelas				Catatan
Pesawat	Beroperasi	Pesanan	F	C	Y	Total	Catatan
Airbus A320-200	Belum beroperasi	1	"Economy Class"				Tahapan awal memakai pesawat Airbus A320-200, pesanan 1 maskapai.^[4]
Total	Belum beroperasi	1

Refernsi

^ ^a ^b Wisnu Murti, Markus (3 Mei 2021). "Super Air Jet, All Indonesian Low Cost Carries Launches Milenial". www.en.tempo.co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 3 Mei 2021.
^ ^a ^b ^c ^d Rahma, Athika (3 Mei 2021). "Potret Pramugari Super Air Jet, Maskapai Baru Bergaya Milenial". www.liputan6.com. Diakses tanggal 3 Mei 2021.
^ "Perkenalkan! Super Air Jet, Maskapai Berbiaya Murah Baru Tanah Air". www.msn.com. Diakses tanggal 3 Mei 2021.
^ "Super Air Jet". www.planespotters.net (dalam bahasa Inggris). 24 April 2021. Diakses tanggal 3 Mei 2021.

Pranala luar

[SA-1] Wisnu Murti, Markus (3 Mei 2021). "Super Air Jet, All Indonesian Low Cost Carries Launches Milenial". www.en.tempo.co (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 3 Mei 2021.

[SAJ-2] Rahma, Athika (3 Mei 2021). "Potret Pramugari Super Air Jet, Maskapai Baru Bergaya Milenial". www.liputan6.com. Diakses tanggal 3 Mei 2021.

[ARMADA-3] "Perkenalkan! Super Air Jet, Maskapai Berbiaya Murah Baru Tanah Air". www.msn.com. Diakses tanggal 3 Mei 2021.

[MASKAPAI-4] "Super Air Jet". www.planespotters.net (dalam bahasa Inggris). 24 April 2021. Diakses tanggal 3 Mei 2021.

[1]

[2]

[3]

[4]