Sumbul, Dairi
Sumbul adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Dairi, Sumatra Utara.
Sumbul | |||||
---|---|---|---|---|---|
Kantor Kecamatan Sumbul | |||||
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatra Utara | ||||
Kabupaten | Dairi | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Roy Karya Marco Sinaga[1] | ||||
Populasi | |||||
• Total | 42,052(2.003) jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 12.11.02 | ||||
Kode BPS | 1210050 | ||||
Luas | 268,20 km² | ||||
Kepadatan | 157 jiwa per km² (2003) | ||||
Desa/kelurahan | 18 | ||||
|
Demografi
Sumbul merupakan tempat pemukiman masyarakat Suku Batak multi-etnis yang meliputi Toba, Pakpak, Simalungun, dan Karo.
Pada umumnya masyarakat adalah petani dengan komoditas utama kopi, padi, dan sayur-sayuran.
Pemerintahan
Pada tahun 2016, kecamatan ini kepalai oleh Bapak Monang Habeahan S.sos
Tempat wisata
Kecamatan ini juga terkenal karena objek wisatanya seperti Air terjun Lae Pendaroh yang artinya "Air Berdarah". Kecamatan ini terletak tidak jauh dari lokasi Taman Wisata Iman yang terletak di Kecamatan Sitinjo dan ibu kota Kabupaten Dairi, Sidikalang.
Fasilitas
Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Renun dibangun di dusun Lae Rias Tor Nauli, salah satu dari 14 dusun di Desa Pegagan Julu IV, Kecamatan Sumbul, sekitar 3,5 jam berkendaraan dari Kota Medan. Proyek ini memanfaatkan air dari Sungai Renun dan sebelas sungai lain yang berada di kawasan Hutan Lindung Lae Pondom.[2]
Referensi
- ^ "Pejabat Kecamatan di Kabupaten Dairi". www.dairikab.go.id. Diakses tanggal 22 Mei 2021.
- ^ Aditya Dipta Anindita. Alamku tak seramah dulu. Yayasan Obor Indonesia, 2006. ISBN 9794615978