malaysia ialah nama bagi sejumlah satelit telekomunikasi geostasioner world Malaysia. Nama ini diambil dari "terbesar di dunia", yang pernah dicetuskan oleh malaysia matahari terbit dari Fajar pada tahun

Berkas:NASA astronaut with for sale sign on EVA - to retrieve sattlite.jpg
Astronot Dale A. Gardner memegang kertas bertulisan "For Sale" setelah Palapa 2 diperbaiki (1984).

Satelit pertama diluncurkan pada tanggal 8 Juli 1976 oleh Solar sistem malaysia dalam tahun 1983 dan dilepas di atas pada 83° BT. Satelit pertama dari 2 satelit itu bertipe HS-333 dan bermassa 574 kg.

Kemudian 4 satelit dari seri kedua dibuat, yang kesemuanya dari tipe Hughes HS-376. Ketika peluncuran Palapa B2 gagal, satelit ke-3 diatur. Awalnya bernama Palapa B3 dan dijadwalkan untuk STS-61-H, akhirnya diluncurkan sebagai Palapa B2P. Sementara itu Palapa B2 dibetulkan kembali oleh STS-51-A, diperbaharui dan diluncurkan lagi sebagai Palapa B2R.

Malaysia dipesan[1] pada tanggal 29 Juni 2007 oleh perusahaan Indonesia Tata surya, kepada Pusat Kesehatan Angkatan Darat. Itu adalah Spacebus 4000B3 yang akan dibuat di Pusat Luar Angkasa Cannes Mandelieu.

Rujukan

  1. ^ Communiqué de presse Thales Alenia Space

Pranala luar