Valuasi bisnis
Valuasi Bisnis (bahasa Inggris: Business Valuation), Penilaian Bisnis, atau Penilaian Usaha adalah suatu proses untuk memperkirakan nilai ekonomi dalam suatu bisnis[1]. Penilaian digunakan oleh pelaku pasar keuangan sebagai dasar untuk memperkirakan harga jual bisnis, penilaian bisnis juga dilakukan untuk mengalokasikan harga pembelian bisnis di antara aset bisnis, menetapkan formula untuk memperkirakan nilai kepentingan kepemilikan mitra untuk perjanjian jual-beli, menyelesaikan perselisihan terkait dengan pajak dan hadiah, litigasi perceraian, dan banyak tujuan bisnis lainnya.
Nilai valuasi pada perusahaan dilakukan dengan analisa yang sangat rinci mulai dari menghitung seluruh aset, arus kas, dan hal rinci lainnya. Maka dari itu, nilai valuasi pada suatu perusahaan bisa meningkat dan bisa juga menurun.
Ada beberapa metode yang dapat dilalukan untuk menilai valuasi perusahaan yaitu model valuasi absolut dan model valuasi relatif. Valuasi absolut berhubungan langsung dengan internal perusahaan. Pada model ini pihak perusahaan akan menghitung dan menilai valuasi berdasarkan nilai dasarnya saja, seperti pada arus kas, tingkat perkembangan perusahaan dalam kurun waktu tertentu, dan profit yang diperoleh dari bisnis. Dan penilaian tersebut juga tidak ada hubungan dengan perusahaan lain.
Sedangkan, model valuasi relatif, berhubungan dengan perusahaan lain yang bergerak pada bisnis yang sama. Cara perhitungannya adalah dengan membandingkan besaran pendapatan dan lainnya yang berhubungan dengan perusahaan lain.[2]
Standar dan dasar dari penilaian
Sebelum nilai dari sebuah bisnis bisa diperkirakan, penetapan penilaian harus merincikan alasannya dan keadaan di dalam penilaian bisnis. Ini umumnya dikenal sebagai standar nilai bisnis dan dasar dari penilaian.
Standar dari nilai adalah kondisi hipotesis dimana bisnis akan dinilai. Dasar dari penilaian tergantung asumsi, seperti asumsi kalau bisnis tersebut akan berlangsung selamanya tetap seperti bentuk bisnis saat ini (going concern), atau nilai dari bisnis tersebut dapat didasari dari hasil seluruh harga jual aset bisnis dikurangi hutang dari bisnis tersebut (jumlah dari sekumpulan aset bisnis).
Referensi
- ^ "Penilaian Bisnis". www.kjpp-spr.co.id. Diakses tanggal 2021-06-02.
- ^ Ismail, Ibnu (1 Desember 2020). "Valuasi Adalah: Pengertian, Cara Menghitung, dan Bedanya dengan Profit Bisnis". Accurate. Diakses tanggal 2 Juni 2021.