Kementerian Investasi Republik Indonesia
Kementerian Investasi Republik Indonesia adalah sebuah kementerian Indonesia yang bertugas menangani urusan investasi dan dibentuk oleh Presiden Indonesia Joko Widodo dalam perombakan kedua Kabinet Indonesia Maju pada 28 April 2021.[1] Kementerian Investasi dijabat oleh seorang Menteri Investasi yang sejak 28 April 2021 dijabat oleh Bahlil Lahadalia.
Kementerian Investasi Republik Indonesia | |
---|---|
![]() Logo Kementerian Investasi | |
![]() Bendera Kementerian Investasi | |
Gambaran umum | |
Dibentuk | 28 April 2021 |
Bidang tugas | Investasi |
Susunan organisasi | |
Menteri | Bahlil Lahadalia |
| |
Situs web | www |
Sejak awal kepemimpinannya pada periode kedua (2019–2024), Joko Widodo telah menyatakan akan membentuk kementerian yang berfokus menangani investasi. Namun, sejumlah ekonom, seperti Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Indonesia, Piter Abdullah, menilai bahwa kementerian tersebut belum tentu menyelesaikan masalah dan ia menyatakan bahwa sudah ada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang mengurusi masalah investasi.[2]
Lihat pula
Referensi
- ^ "Presiden Jokowi Lantik Menteri Investasi, Mendikbudristek, dan Kepala BRIN". Laman Resmi Presiden Republik Indonesia - Kementerian Sekretariat Negara. 28 April 2021. Diakses tanggal 29 April 2021.
- ^ "Ekonom: Bentuk Kementerian Investasi Belum Tentu Selesaikan Masalah". Liputan 6. 15 Agustus 2019. Diakses tanggal 29 April 2021.
Pranala luar
- Pemerintah Indonesia (2021), Penataan Tugas dan Fungsi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal pada Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024, Jakarta: Kementerian Sekretariat Negara