Tanjung Bungo, Kampa, Kampar

Tanjung Bungo merupakan salah satu desa di Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar provinsi Riau, Indonesia.

 
Tanjung Bungo
Tanjung Bungo
Desa
Negara Indonesia
Provinsi Riau
Kabupaten Kampar
Kecamatan Kampa
Kodepos 28460
Kode Kemendagri 14.01.02.2008
Luas 2.9 km²
Jumlah penduduk 2.070 jiwa
Kepadatan ... jiwa/km²

Geografis

Kondisi Geografis (Jumlah RT/RW dan Dusun, Iklim, Batas Desa dll)

a)     RT                                      : 16

b)     RW                                      : 8

c)     DUSUN                               : 4

d)     KK                                       :  584

e)     TAHUN BERDIRI               : 2008

f)     AGAMA                               : ISLAM

g)     SUKU                                 : MELAYU OCU 99 %, MINANG 0.5 %, BATAK 0.5%,

h)     BATAS

·        Sebelah  Utara berbatasan  dengan  Sungai Kampar Kecamatan Kampa.

·        Sebelah  Selatan berbatasan  dengan  Desa  Kampar Kecamatan Kampa.

·        Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Koto Perambahan Kecamatan Kampa.

·        Sebelah  Barat  berbatasan dengan  Desa  Sungai Tarap Kecamatan Kampa

Sejarah

Desa Tanjung Bungo adalah nama suatu wilayah di Kecamatan Kampar Timur dan sekarang menjadi namanya Kecamatan Kampa Kabupaten Kampar, Desa ini merupakan Desa pemekaran dari  induknya Desa Kampar berdasarkan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar Nomor : 13/KPTS/DPRD/2007 tentang Persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kampar tentang Pendefenitifan Desa Persiapan dan Pemekaran Desa/Pembentukan Desa Persiapan Kabupaten Kampar tahun 2007 yang selanjutnya disahkan Berdasarkan Keputusan Bupati Kampar nomor 39 Tahun 2007 tentang Pembentukan Desa Persiapan Tanjung Bungo, Desa persiapan Sungai Tarap, Desa Persiapan Sawah Baru Kecamatan Kampar Timur (Kampa) tanggal 04 Oktober 2007 yang kemudian ditetapkan menjadi Desa Defenitif berdasarkan Keputusan Bupati Kampar nomor 140/PEM/15/2009 tentang Pengesahan dan Penetapan Desa Persiapan Tanjung Bungo Kecamatan Kampar Timur menjadi Desa Defenitif.

Tanjung Bungo di ambil dari sejarah desa ini dahulu di daerah tanjung banyak tumbuh bunga-bunga yang sangat indah menghiasi disemenanjung jalan perkampungan sekitar.

Selanjutnya pada tahun 2009 dilakukan pemilihan Kepala Desa yang pertama dan terpilih Bapak A M I R Pada masa Pemerintahan Kepala Desa pertama ini kegiatan Desa Tanjung Bungo banyak digunakan untuk menata   kelembagaan Pemerintahan Desa danlembagakemasyarakatan, walaupun masih bersifat sederhana  mulai  dari pembagian  wilayah  yang nantinya  berkembang menjadi  dusun dan  penataan  kelompok-kelompok masyarakat. Pada  saat  itu kegiatan kelompok  masyarakat  ini banyak  bekerja  pada sektor  pertanian  dan pada kelompok  kecil  pada sektor  perkebunan.

Pejabat Kepala Desa Tanjung Bungo sebagai berikut :

Periode Persiapan  : Tahun 2008-2010

                              : Pjs. Kepala Desa A M I R Sekdes JARLISMAN, S.Th.I

Periode I               : Tahun 2010-2016

                              : Pemilihan pertama Kepala Desa A M I R Sekdes JASMAN

                              : Sampai dengan 09-02-2016 sampai 03-09-2017

                              : Pj.Kepala Desa JARLISMAN,S.Thi Sekdes JASMAN

                              : Sampai dengan 04-09-2017

                              : Pj.Kepala Desa TOHARUDIN Sekdes JASMAN

Periode II              : pemilihan kedua

                              : Kepala Desa MANIZAR Sekdes JASMAN Tahun 2017-2023

Visi dan Misi

Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan Visi Desa Tanjung Bungo ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di Desa Tanjung Bungo seperti pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga masyarakat desa dan masyarakat desa pada umumnya. Pertimbangan kondisi eksternal di desa seperti satuan kerja wilayah pembangunan di kecamatan.

Selain penyusunan visi juga telah ditetapkan misi-misi yang memuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh desa agar tercapainya visi desa tersebut. Visi berada di atas misi. Pernyataan visi kemudian dijabarkan ke dalam misi agar dapat di operasionalkan/dikerjakan. Sebagaimana penyusunan visi, misipun dalam penyusunannya menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan potensi dan kebutuhan Desa Tanjung Bungo.

Dalam menghadapi tantangan otonomi desa menuju desa yang mandiri dan agamis maka masyarakat Desa Tanjung Bungo melalui para pemangku kepentingan pembangunan desa mempunyai harapan untuk mewujudkan masyarkat yang lebih sejahtera. Berdasarkan kondisi masyarakat Desa Tanjung Bungo saat ini dan terkait dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Desa tantangan yang dihadapi 6 tahun kedepan tahun 2018-2023 disusun Visi sebagai berikut :

“Menjadikan Desa Tanjung Bungo Sebagai Desa Mandiri Dan Agamis”

Visi

1.Desa yang mandiri mayoritas pertanian mengandung pengertian bahwa Desa Tanjung Bungo mampu mewujudkan kehidupan yang sejajar dan sederajatdengan masyarakat lain yang lebih majudengan mengadalkan pada kemampuan dan kekuatan sendiriyang berbasis pada keunggulan lokal dibidang pertanian secara mayoritas.

2.Agamis adalah suatu kondisi dimana dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat terpenuhinya kebutuhan jasmani masyarakat Desa, juga terpenuhinya kebutuhan rohani dengan sikap dan akhlak mulia yang sesuai dengan pemahaman, penghayatan ajaran agama islam sehingga seluruh proses pembangunan yang dilaksanakan berdasarkan norma agama.