Widodo S.Pranowo

Revisi sejak 26 Agustus 2021 15.05 oleh RaiyaniM (bicara | kontrib) (membuat link)

Widodo S.Pranowo adalah seorang peneliti bidang Oseanografi terapan pada laboratorium data laut dan pesisir di Pusat Riset Kelautan di kementerian Kelautan dan Perikanan[1] . Lulusan University Of Bremen tahun 2010 ini juga menulis buku Karakteristik sumber daya Laut Arafura dan pesisir Barat daya Papua. Widodo S. Parnowo juga salah satu Dewan Riset Daerah (DRD) Provinsi DKI Jakarta periode 2018-2022 yang dilantik oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada tanggal 5 Maret 2019, berdasar Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 143 Tahun 2019[2]

Widodo S.Pranowo
Lahir05 September 1975 (umur 49)
Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia
KebangsaanIndonesia
KewarganegaraanIndonesia
Pekerjaan
  • Peneliti di Pusat Riset Kelautan, Badan Riset & SDM, Kementerian Kelautan & Perikanan
Situs webwidodopranowo.id


Pendidikan


Pengalaman Mengajar

PRODIK MATA PELAJARAN
Pushidros TNI-AL Survey Batimetri Perairan Umum Darat (Inland Waters)

Fisika dan Oseanografi Fisik

STTAL Hitung Perataan

Praktikum Applikasi Survey Hidro-Oseanografi

Oseanografi Fisik

Prodi T.Hidros

Geologi & Geofisika

Pemodelan Numerik dan Aplikasinya di Perairan Indonesia

Bank Indonesia Institute Ekonomi Maritim
STP Jakarta Pemetaan Konservasi Perairan
SESKOAL Military Operation Research
SESKO TNI Teknologi Kelautan
KKP Sosialisasi Cyber Extension Kelautan & Perikanan
Kementerian Agraria dan Tata Ruang Perencanaan Reklamasi Wilayah Pesisir

Pelatihan Perencanaan Tata Ruang di Wilayah Pesisir

APEC Preparedness, Response & Assessment of Oil Spill
BMKG Tsunami Numerical Modeling Using Unstructured Finite Element

Tsunami Model: Theory, Setting Up, Exercise, & Vizualization

Pengalaman Riset

KETUA TIM PENELITI KKP KEGIATAN RISET
2004 Investigasi tumpahan minyak akibatnya bocornya lambung Kapal MT. Lucky Lady di Cilacap

Ekspedisi Wallacea Indonesia (EWI) 2004 pada Pelayaran Leg 1 dengan rute Makassar – Bonerate – Kakabia – Bau-Bau menggunakan Kapal Riset Phinisi Cinta Laut

2005 Ekspedisi Wallacea Indonesia (EWI) 2005 untuk eksplorasi sumberdaya laut dan pesisir Radja Ampat Papua
2007-2010 German-Indonesia Tsunami Early Warning System (GITEWS)
2011-2013 Topik Riset “Climate Change and The Ocean” dengan Judul Riset “Carbon Sequestration in the Indonesian Seas and Its Global Significance: Generation of Scientific Knowledge For Formulating Strategis For Adaptation To Climate Change (CISKA)”
2013 – 2014 Monsoon Onset Monitoring and Its Social and Ecosystem Impacts (MOMSEI): Java Upwelling Variations
2014-2016 Topik Riset “Climate Change and The Ocean” dalam kerangka riset Indonesia-Jerman: Science for Marine Ecosystem and Fisheries (SIMEF)
2014-2017 “Satellite Application for Oil Spill Monitoring” pada kerangka riset Indonesia – Perancis “Indonesia Infrastructure Development for Space Oceanography” (INDESO).


ANGGOTA PENELITI KEGIATAN RISET
2003-2006 Tentang Arus Lintas Indonesia (Arlindo) atau dikenal sebagai “Indonesian Through-Flow (ITF)”
2004-2005 Dinamika Samudera Hindia Tenggara menggunakan Argo Float
2007-2010 German-Indonesia Tsunami Early Warning System (GITEWS) yang dilaksanakan oleh Tsunami Research Group (TRG) at Alfred Wegener Institute (AWI) for Polar and Marine Research Bremerhaven dan Institute for Environment and Human Security – United Nations University (EHS-UNU)
2011 dan 2016 Investigasi pencemaran Laut Timor akibat tumpahan minyak dari ledakan sumur minyak Montara di Laut Teritorial Australia
2015 MT. Alyarmouk akibat tabrakan dengan MV. Sinar Kapuas di Selat Singapura (2015).
2018 Pencemaran Teluk Balikpapan akibat tumpahan minyak dari putusnya pipa minyak oleh jangkar Kapal MV Ever Judger


Pranala

  1. ^ https://batam.tribunnews.com/2021/08/11/profil-widodo-setiyo-pranowo-peneliti-kelautan-tsunami-pernah-raih-penghargaan-dari-jokowi
  2. ^ https://tirto.id/daftar-anggota-dewan-riset-daerah-dki-yang-dilantik-anies-hari-ini-diw1