Kadrun (singkatan dari kadal gurun) adalah sebuah julukan yang ditujukan kepada orang-orang yang dianggap berpikiran sempit, terutama yang dipengaruhi oleh gerakan ekstremisme, khilafah, radikalisme, dan fundamentalisme dari Timur Tengah, untuk menstigma pihak yang dicap radikal. Julukan Kadrun juga melekat pada orang-orang anti-NKRI, anti Bhinneka Tunggal Ika, serta pembenci pemerintah Jokowi yang sakit hati dan tidak terima akibat kekalahan pemilihan presiden 2019 serta menganggap Prabowo sebagai pengkhianat mereka setelah melihat Prabowo bergabung dengan pemerintahan Jokowi.[1] Sejak 13 September 2019, tren pengucapan kadrun mengalahkan tren volume penyebutan cebong dan kampret.[2]

"Kadal gurun" kemungkinan mengacu pada dhab, sejenis kadal yang umumnya tersebar di gurun-gurun Timur Tengah. "Kadrun" adalah reinkarnasi dari julukan Kampret dan lawannya adalah Bacin (singkatan dari Babi Cina]], julukan yang lebih rasis yang diberikan kepada para pendukung setia Jokowi dan pemerintah yang pro-NKRI. Julukan "Bacin", sebagai lawan dari Kadrun, juga tren sejak September 2019. "Bacin" merupakan reinkarnasi dari julukan Cebong yang disematkan pada pendukung Jokowi.

Referensi