Armada (grup musik)
Armada sebelumnya bernama Kertas di tahun 2005, merupakan grup musik asal Palembang Indonesia yang secara resmi berganti nama menjadi Armada pada 24 Mei 2007. Grup musik ini beranggotakan 3 orang yaitu Rizal (vokal), Mai (gitar) dan Andit (drum). Genre musik ini adalah pop.
Armada | |
---|---|
Nama lain | Kertas (2005-2007) Armada (2007-sekarang) |
Asal | Palembang, Indonesia |
Genre | |
Tahun aktif | 2007-sekarang |
Label | |
Situs web | www |
Anggota | |
Mantan anggota |
Profil
Armada awalnya terbentuk dengan nama Kertas di tahun 2005, anggota nya Rizal (vokal), Radha (gitar), Arga (gitar), Endra (bass) dan Andit (drum). Genre musik mereka adalah pop. Setahun kemudian, pada tahun 2006 mereka merilis album yang berjudul Kekasih yang tak Dianggap. Namun album ini kurang menuai kesuksesan.
Pada tanggal 24 Mei 2007, Kertas resmi berganti nama menjadi Armada, dan mereka mulai mempersiapkan album perdana dengan formasi awal : Rizal (vokal), Radha (gitar), Endra (bass) dan Andit (drum). Masih dengan Genre pop, Armada merilis Album pertama di tahun 2008 yang berjudul Balas Dendam dengan Singel lagu Gagal Bercinta dan nama grup ini pun mulai didengar.
Sukses dengan album pertama, mereka merilis album berikutnya dengan judul Hal Terbesar bersamaan dengan masuknya gitaris baru yaitu Mai pada tahun 2009. Singel lagu di album ini berjudul Buka Hatimu dan Mau Dibawa Kemana. Nama band ini pun menjadi kian tenar berkat album ini.[1]
Pada tanggal 18 Maret 2012, Armada meluncurkan sebuah album berjudul Satu Hati Sejuta Cinta. Album ini berisikan 10 buah lagu baru dan 3 lagu lama. Namun hanya dijual di gerai KFC di seluruh Indonesia.[2]
Pada tanggal 13 November 2014, Armada merilis album kelimanya dengan judul Pagi Pulang Pagi. Album ini berisi 10 buah lagu baru. Salah satu hits single di album ini yaitu berjudul Pergi Pagi Pulang Pagi. Pada tahun 2018, Armada juga mengisi soundtrack untuk film Si Doel The Movie dengan merilis single berjudul Si Doel Anak Sekolahan yang sebelumnya dipopulerkan oleh salah satu pemerannya, Rano Karno bersama dengan ME Voices. Bersamaan dengan hal ini, Radha memutuskan untuk hengkang dari grup musik Armada untuk hijrah dan mengikuti panggilan hatinya dalam dunia keagamaan (Islam) sebagai pendakwah.
Pada tahun 2020, Endra yang tanpa kabar memilih hengkang dari grup musik Armada secara tiba-tiba pada bulan Februari 2020. Sebelumnya, beberapa tahun yang lalu ia mengalami penyakit meningitis yg sudah dialaminya sejak lama.
Diskografi
Album studio
- Kekasih Yang Tak Dianggap (2006)
- Balas Dendam (2008)
- Hal Terbesar (2009)
- Satu Hati Sejuta Cinta (2012)
- Pagi Pulang Pagi (2014)
- Maju Terus Pantang Mundur (2017)
- Dengerin Abang (2018)
Single
- Bukan Anak Kemarin Sore (Single) (2018)
- Si Doel Anak Sekolahan ost Si Doel the movie (new version) (single) (2018)
- Demi Tuhan Aku Ikhlas ft Ifan Seventeen (Single) (2019)
- I Will (Single) (2019)
- Penjahat Berwajah Indah (Single) (2019)
- Buah Hati (Single) (2019)
- Air Mataku Bukan Untukmu (Single) (2019)
- Jangan Bersedih (Single) (2019)
- Awas Jatuh Cinta (Single) (2020)
- Saling Bantu ft Marcell Siahaan,Shanty,Bams,Nissa Sabyan,DIAA,Calvyn,Aura Kasih,Meidra,Tasya Rosmala (Single) (2020)
- Menjemput Jodoh (single) (2020)
- Aku di Matamu (single) (2021)
- Hidup di Jalan-Nya (single) (2021)
- Halu Boss (Single) (2021)
Album kompilasi
- Cahaya Bintang Ramadhan (2015)
Iklan
- HP Esia
Adaptasi
Pada tahun 2017 lagu Asal Kau Bahagia yang terdapat dalam album Maju Terus Pantang Mundur (2017) menjadi inspirasi bagi pembuatan film dengan judul sama yang disutradari oleh Rako Prijanto serta dibintangi oleh Aliando Syarief, Aurora Ribero, dan Teuku Rassya.
Referensi
- ^ "profil Armada". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-16. Diakses tanggal 2012-12-16.
- ^ NEW ALBUM ARMADA - ARMADA BAND