Angkatan Pujangga Baru
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Angkatan Pujangga Baru adalah angkatan yang hadir untuk menggantikan angkatan Balai Pustaka yang berjaya sebelumnya.[1] Angkatan ini diberi nama Angkatan Pujangga Baru karena angkatan ini dipublikasikan lewat majalah Pujangga Baru.[1] Angkatan Pujangga Baru terbentuk tahun 1933.[1]
Sejara
Angkatan Pujangga Baru merupakan sebuah angkatan sastra yang muncul pada tahun 1933 di bawah pimpinan Sutan Takdir Alisjahbana dan Armijn Pane.[2] Angkatan ini mendasarkan diri pada semangat kebangsaan dan pembentukan budaya bam dalam gaya romantic.[2] Secara resmi muncul bersamaan terbitnya majalah mereka, Poedjangga Baroe, pada bulan Mei 1933.[2] Kebanyakan karya angkatan ini berupa puisi baru yang bentuknya berbeda dengan puisi sebelumnya, misalnya syair dan pantun.[2] Para sastrawan yang menulis jauh sebelum tahun 1933 adalah Muhammad Yamin(Tanah Air, 1922), Sanusi Pane (Pancaran Cinta, 1925), Roestam Effendi (Percikan Permenungan, 1926), A. Rivai Yogi (Puspa Aneka, 1931).[2]
Referensi
- ^ a b c "Angkatan Pujangga Baru - Angin Segar Kesusastraan Indonesia Setelah Angkatan Balai Pustaka". Bimbie.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-24. Diakses tanggal 2014-06-20. Kesalahan pengutipan: Tanda
<ref>tidak sah; nama "Bimbie.com" didefinisikan berulang dengan isi berbeda - ^ a b c d e "Angkatan Pujangga Baru". Jakarta.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-16. Diakses tanggal 2014-06-20. Kesalahan pengutipan: Tanda
<ref>tidak sah; nama "Jakarta.go.id" didefinisikan berulang dengan isi berbeda