Katedral Kordoba

gereja di Spanyol

Mezquita atau Masjid Córdoba ialah sebuah katedral di Spanyol yang dahulu merupakan sebuah masjid. Pada masa kekuasaan Islam di Spanyol Córdoba adalah ibu kota Spanyol di bawah pemerintahan dinasti Umayyah. Setelah Reconquista atau Penaklukkan Kembali Spanyol oleh kaum Kristen, gedung ini diubah fungsi menjadi sebuah gereja dengan katedral gotik yang dimasukkan ke tengah gedung berarsitektur Moor ini. Sekarang keseluruhan gedung dipakai sebagai gedung katedral diosese Córdoba di Spanyol.

Masjid–Katedral Kordoba
Katedral Bunda Maria Diangkat ke Surga
Mezquita-Catedral de Córdoba  (Spanyol)
Masjid–Katedral Kordoba di Spanyol
Masjid–Katedral Kordoba
Masjid–Katedral Kordoba
Lokasi Kordoba
Masjid–Katedral Kordoba di Eropa
Masjid–Katedral Kordoba
Masjid–Katedral Kordoba
Masjid–Katedral Kordoba (Eropa)
PetaKoordinat: 37°52′43.93″N 4°46′45.62″W / 37.8788694°N 4.7793389°W / 37.8788694; -4.7793389
37°52′45.1″N 04°46′47″W / 37.879194°N 4.77972°W / 37.879194; -4.77972
LokasiKordoba, Spanyol
NegaraSpanyol
DenominasiKatolik
Denominasi sebelumnyaIslam
Situs webmezquita-catedraldecordoba.es/en/
Sejarah
DedikasiPerawan Suci Maria Diangkat ke Surga
Arsitektur
StatusKatedral
Status fungsionalAktif
Tipe arsitekturGereja, Masjid
GayaMoor, Renaisans
Peletakan batu pertama785 (sebagai masjid)
SelesaiAbad ke-16 (tambahan besar terakhir sebagai katedral)
Administrasi
KeuskupanKeuskupan Córdoba
Nama resmiPusat Sejarah Kordoba
KriteriaKebudayaan: i, ii, iii, iv
Nomor identifikasi313
Pengukuhan1984 (Sesi ke-8)

Sejarah Masjid Cordoba

 
Mihrab
 
Mezquita

Masjid Cordoba, pada 15 Desember 1994 ditetapkan oleh UNESCO sebagai salah satu tempat peninggalan yang sangat bersejarah dan penting di dunia.

Masjid Cordoba memiliki ruangan dalam untuk salat, berbentuk persegi panjang yang dikelilingi oleh lapangan terbuka, seperti model masjid-masjid peninggalan Umayyah dan Abbasiyah yang dibangun di Suriah dan Irak.

Situs Masjid Cordoba aslinya merupakan lokasi gereja Katolik yang dibangun oleh bangsa Visigoth. Setelah Andalusia dikuasai Muslim, lokasi tersebut kemudian dibagi menjadi dua porsi: satu untuk Muslim, satu untuk Kristen. Pembagian ini bertahan hingga ketika Khalifah Abdurrahman I dari Dinasti Umayyah membeli porsi Kristen, merubuhkan seluruh bangunan, dan menggantinya dengan Masjid Cordoba di wilayah bekasnya pada tahun 787. Pembangunannya terus dilakukan oleh khalifah-khalifah penerusnya.

Pada saat pemerintahan Umayyah, Cordoba menjadi ibu kota Spanyol di bawah pemerintahan khalifah Islam dan terkenal di Eropa. Cordoba pada saat itu juga dikenal sebagai pusat ilmu pengetahuan, di mana volume kunjungan ke perpustakaannya mencapai 400.000 kunjungan.

Referensi

  • National Geographic Channel - Islam Art
  • Guia, Aitana (1 July 2014). The Muslim Struggle for Civil Rights in Spain, 1985–2010: Promoting Democracy Through Islamic Engagement. Sussex Academic Press. hal. 137. ISBN 9781845195816
  • Armstrong, Ian (2013). Spain and Portugal. Avalon Travel Publishing.ISBN 9781612370316
  • Jarbel, Rodriguez. Muslim and Christian Contact in the Middle Ages: A Reader.University of Toronto Press. hal. 41. ISBN 9781442600669

Lihat pula

37°52′45.1″N 04°46′47″W / 37.879194°N 4.77972°W / 37.879194; -4.77972