Penamaan unsur kimia

Revisi sejak 20 Oktober 2021 17.37 oleh KyforWiki (bicara | kontrib)

Berdasarkan rekomendasi IUPAC 2002, penamaan unsur kimia dilakukan oleh IUPAC Inorganic Chemistry Division. Proses dimulai setelah ditemukan unsur kimia baru yang ditetapkan oleh Kelompok Kerja Gabungan IUPAC-IUPAP kemudian penemu unsur tersebut akan diundang untuk memberikan nama dan lambang.  Sesuai tradisi, sebuah unsur dapat diberi nama berdasarkan nama mineral, negara, konsep mitologis, tempat, ataupun nama ilmuwan. Usulan akan diperiksa dan disepakati oleh Inorganic Chemistry Division, jika disetujui kemudian akan disahkan oleh Dewan IUPAC.[1][2]

Umumnya sebuah nama unsur dalam golongan 18 berakhiran "-on", golongan 17 "-ine", dan 1-16 berakhiran "-ium". Perlu diperhatikan penamaan unsur kimia yang terpenting adalah dengan memberikan nama dengan akhiran yang menjaga dan kimia dan menjaga kestabilan sejarah dan kimia.

Elemen yang diketahui

Pada 28 November 2016, IUPAC mengumumkan nama untuk 4 unsur baru yaitu unsur 113, 115, 117, dan 118. Penamaan keempat unsur menggunakan nama ilmuwan, tempat, ataupun wilayah geografis. Unsur 118 dengan simbol Og diberi nama Oganesson, unsur 117 dengan simbol Ts diberi nama Tennessine, unsur 115 dengan simbol Mc diberi nama Moscovium, dan 113 dengan simbol Nh diberi nama Nihonium.[3]

 
Tabel nama elemen yang sudah ada
















Referensi

  1. ^ "How to Name New Chemical Elements". IUPAC | International Union of Pure and Applied Chemistry (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-10-20. 
  2. ^ doc.rero.ch/record/295589/files/pac200274050787.pdf
  3. ^ "IUPAC Announces the Names of the Elements 113, 115, 117, and 118". IUPAC | International Union of Pure and Applied Chemistry (dalam bahasa Inggris). 2016-11-30. Diakses tanggal 2021-10-20.