Fox Movies (sebelumnya bernama STAR Movies dan Fox Movies Premium) adalah sebuah saluran televisi film Asia yang dimiliki oleh Fox Networks Group Asia Pacific, anak perusahaan dari The Walt Disney Company.

Fox Movies (Asia)
Negara Hong Kong
Wilayah siaranHong Kong, Indonesia, Malaysia, Mongolia, Maladewa, Singapura, Filipina, Papua Nugini, Thailand dan Myanmar
Kantor pusatHong Kong
SloganExpect Incredible
PemilikFox Networks Group Asia Pacific

Pada tanggal 1 Januari 2012, STAR Movies berganti nama menjadi Fox Movies Premium dan tersedia di Hong Kong dan negara-negara Asia Tenggara yang terpilih. Di India, Tiongkok, Vietnam, Timur Tengah, Taiwan dan Filipina, merek STAR Movies dipertahankan.

Mulai 10 Juni 2017, Fox Movies Premium meluncurkan logo dan nama barunya yaitu Fox Movies. STAR Movies Filipina juga berganti nama menjadi Fox Movies.

Pada 1 Oktober 2021, setelah 26 tahun bersiaran, Disney resmi menutup Fox Movies bersama dengan 18 saluran lainnya.[1]

Saluran beroperasi

Fox Movies

Berkas:Fox Movies Premium logo.svg
Logo Fox Movies Premium (1 Januari 2012-9 Juni 2017)

Fox Movies (sebelumnya dikenal sebagai STAR Movies, kemudian Fox Movies Premium) ditransmisikan di Asia Tenggara. Saluran ini bebas iklan dan, tidak seperti versi lain dari Fox Movies, saluran ini hanya menayangkan promosi film yang akan ditayangkannya dalam porsi waktu yang sedikit. Saluran ini juga menayangkan promo film yang diklasifikasikan kurang layak untuk ditonton semua umur hanya setelah pukul 8 malam.

Fox Movies Play

Fox Movies Play sebelumnya dikenal sebagai STAR Movies On Demand dan merupakan versi SVOD Fox Movies Premium yang tersedia secara eksklusif di Singapura pada Platform Televisi Kabel Digital StarHub TV.

Fox Movies HD

Berkas:FOX Movies Premium Asia HD.png
Logo Fox Movies Premium HD yang disajikan dalam HDTV

Pada 1 Januari 2012, STAR Movies HD berganti merek menjadi Fox Movies Premium HD di wilayah Asia terpilih di mana STAR Movies telah diubah namanya menjadi Fox Movies Premium.

Lihat pula

Pranala luar

  1. ^ Frater, Patrick; Frater, Patrick (2021-04-27). "Disney Slashes Linear TV in Asia With 18-Channel Closure, Shifts Focus to Disney Plus". Variety (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-09-14.