Sawar Schottky atau Hambatan Schottky, diambil dari nama Walter H. Schottky, merupakan hambatan potensial dibentuk pada simpangan antara permukaan logam-semikonduktor yang memiliki karakteristik lebih baik. Perbedaan terbesar antara hambatan Schottky dan simpangan tipe p-n yaitu terletak pada tegangannya.

Tidak semua simpangan yang terjadi antara permukaan logam-semikonduktor akan membentuk sawar Schottky. Simpangan antara permukaan logam-semikonduktor yang tidak memperbaiki disebut sambungan ohmic. Sifat yang lebih baik tergantung pada fungsi kerja logam, celah intrinsik semikonduktor, jenis, konsentrasi dopant dalam semikonduktor, dan faktor lainnya. Rancangan semikonduktor memerlukan perangkat yang sesuai dengan efek Schottky untuk memastikan bahwa sawar Schottky tidak dihasilkan, diperlukan sebuah sambungan ohmic.

Manfaat

Sawar Schottky, dengan tegangan yang lebih rendah digunakan dalam suatu simpangan, seperti dioda normal transistor, yang digunakan untuk perlindungan sirkuit.

Alat

Karena salah satu bahan dalam dioda Schottky adalah logam, fakta menunjukkan bahwa hanya satu jenis dopant yang diperlukan untuk menyederhanakan pembuatan. Akibat rendahnya jarak celah, dioda Schottky dapat mencapai kecepatan yang lebih besar untuk berpindah dari pada simpangan dioda tipe p-n, sehingga dapat memperbaiki pada sinyal berfrekuensi tinggi.

Secara keseluruhan, perangkat Schottky dapat ditemukan hanya pada aplikasi yang terbatas dibandingkan dengan aplikasi teknologi semikonduktor lainnya.

Simpangan pada transistor dua kutub (bipolar) dengan sawar Schottky antara basis dan kolektor dikenal sebagai transistor schottky. Karena tegangan simpangan dari sawar Schottky yang relatif kecil dan hal ini dapat dicegah oleh adanya transistor, yang dapat meningkatkan kecepatannya ketika digunakan sebagai saklar. Ini adalah dasar untuk Schottky dan Schottky lanjutan, serta pada varian lain dengan tenaga yang rendah.

Sawar Schottky sering digunakan juga dalam teknik karakterisasi listrik semikonduktor. Bahkan, dalam semikonduktor, penipisan daerah yang dibentuk oleh elektron logam, yang dapat "mendorong" lebih jauh elektron dari semikonduktor. Dalam penipisan daerah, dopant akan terionisasi sehingga menimbulkan sebuah "muatan ruang" yang pada gilirannya akan meningkatkan kapasitansi dari simpangan. Antarmuka antara logam-semikonduktor dan batas yang berlawanan dari daerah kosong bertindak seperti dua bidang kapasitor, dengan daerah kosong bertindak sebagai dielektrik.

sawar Schottky dengan material dari karbon nanotube dengan menggunakan kontak nonideal antara permukaan logam dan carbon nanotube (CNT) untuk membentuk sebuah sawar Schottky yang dapat digunakan untuk membuat dioda Schottky atau transistor, dan lain sebagainya. Karbon nanotube atau CNT dapat menjadi alternatif yang praktis untuk membuat perangkat karena ukurannya yang kecil, sifat mekani yang unik dan kemampuan elektronik.

Lihat pula

Pustaka

  • 1. Streetman, B.G., “Solid State Electronic Devices”, Prentice Hall, USA, 1995.
  • 2. Michael Shur, Introduction to Electronic Devices, John Wiley & Sons, Inc., USA, 1995.
  • 3. Zahari Mohamed Darus, Pengenalan Elektronik Keadaan Pepejal, Longman Malaysia, 1993.
  • 4. Tuck, B. and Christopoulos, C., "Physical Electronics", Edward Arnold, 1986.
  • 5. Ralph J. Smith, Elektronik: Litar dan Peranti, penterjemah: Abd Rahman Ramli, Rahman Wagiran, Shahbudin Shaari, DBP, 1995.
  • 6. http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Schottky_barrier.

Pranala luar