Wardah

perusahaan asal Indonesia
Revisi sejak 14 November 2021 05.09 oleh Mfikriansori (bicara | kontrib) (Menambahkan bagian produk dari merek ini)

Wardah atau Wardah Cosmetics dalah merek produk kecantikan (kosmetik) yang diproduksi oleh salah satu perusahaan manufaktur komestik terbesar di Indonesia besutan Nurhayati Subakat, PT Paragon Technology and Innovation. Wardah diperkenalkan tahun 1995.[1] Empat tahun kemudian, merek ini mendapatkan sertifikat halal dari LPPOM MUI, yang menjadikannya sebagai pelopor merek halal produk kecantikan di Indonesia.[2]

Asal-Usul Nama

Nama "wardah" erat kaitannya dengan strategi sebagai pelopor produk kecantikan halal. "Wardah" berasal dari bahasa Arab (الورد) yang artinya mawar.[3] Mawar sendiri merupakan salah satu bunga yang populer dan dijuluki pula sebagai ratu bunga. Kata "wardah" sendiri merupakan salah satu dari tiga nama khas Arab yang dianggap Islami yang diusulkan untuk menjadi merek atau brand atau nama dari produk kecantikan halal yang akan diproduksi oleh PT Pusaka Tradisi Ibu. Di antara ketiganya, "wardah"-lah yang dipilih.

Penerimaan Konsumen

Wardah sebagai merek halal produk kecantikan berawal dari kerja sama perusahaan pembuat dengan salah satu pesantren. Ketika muncul dengan brand halal, awalnya Wardah mengundang rasa penasaran, mengapa kosmetik membawa-bawa agama.[4] Diluncurkan pada tahun 1995, perjalanan Wardah tidak mudah dan langsung berhasil. Butuh waktu 18 tahun untuk Wardah mencuri perhatian konsumen tanah air. Sejak 2013 hingga kinilah Wardah mengukuhkan diri sebagai salah satu merek kosmetik terkemuka.[1]

Penerimaan publik terhadap Wardah tidak semata-mata dikarenakan konsep halal yang diusung dan konsumen yang didominasi oleh kalangan Muslim. Faktor lain yang mendukung adalah latar belakang pendiri Wardah, Nurhayati Subakat, yang merupakan lulusan farmasi Institut Teknologi Bandung. Sebagai lulusan farmasi, Nurhayati membangun citra produknya sebagai produk berkualitas, aman, diawasi oleh ahli farmasi, serta diproses dengan teknologi tinggi.[5]

Produk

Produk yang dikeluarkan dan diproduksi dengan merek Wardah terdiri dari empat kategori, yaitu produk perawatan kulit khususnya wajah (skincare), perawatan tubuh (bodycare), perawatan rambut (haircare), dan make up. Produk-produk perawatan kulit dari Wardah meliputi toner, serum, pembersih wajah, sabun wajah, pelembab, micellar, masker wajah, scrub wajah, krim wajah, krim mata, serta essence.[6]

Pencapaian

Wardah menjadi salah satu merek produksi PT Paragon yang paling laku di pasaran.[7] Disebutkan bahwa pada tahun 2018, merek kosmetik halal ini menempati urutan pertama di Indonesia pada jenis produk pelembab wajah, perawatan kulit, serta make-up. Ada pun produk pembersih kulitnya menempati urutan ketiga.[7]

Keberhasilan Wardah dalam 20 tahun kiprahnya yang bertransformasi dari pencari ceruk atau celah di antara pasar kosmetik tanah air hingga menjadi pemimpin di pasar utama dan tidak hanya digandrungi komunitas Muslim saja adalah salah satu pencapaian terbesar merek ini.[5]

Referensi

  1. ^ a b Yulistara, Arina (3 Juni 2018). "Kisah Bos Wardah, dari Usaha Rumahan hingga Masuk Forbes Asia". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 13 November 2021. 
  2. ^ Waruwu, Christ Bastian (30 Juli 2019). "Sejarah Berdirinya PT Paragon Technology and Innovation Hingga Sukses". IDN Times. Diakses tanggal 13 November 2021. 
  3. ^ Suryana, Wahyu (15 Juli 2017). "Ini Ternyata Asal Mula Nama Wardah". Republika. Diakses tanggal 13 November 2021. 
  4. ^ Sukmana, Yoga (15 Mei 2014). "Kisah Pendiri Wardah, dari "Door to Door" sampai Dikejar CEO". Kompas.com. Diakses tanggal 13 November 2021. 
  5. ^ a b Marketing to the middle class Muslim: kenali perubahannya, pahami perilakunya, petakan strateginya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 19 Agustus 2014. hlm. 262. ISBN 9786020307473. 
  6. ^ "SKINCARE, SERUM, FACIAL WASH, PELEMBAB WARDAH". Diakses tanggal 14 November 2021. 
  7. ^ a b "Ini Dia Rahasia Sukses Bisnis Kosmetik Wardah". Diakses tanggal 13 November 2021.