Sidoarum, Godean, Sleman
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Sidoarum adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia.
Sidoarum | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Daerah Istimewa Yogyakarta | ||||
Kabupaten | Sleman | ||||
Kecamatan | Godean | ||||
Kode Kemendagri | 34.04.02.2006 | ||||
Luas | 306,37 ha | ||||
Jumlah penduduk | 12.592 jiwa dengan perincian jumlah laki laki adalah 6306 jiwa dan perempuan 6286 jiwa (2005) | ||||
Kepadatan | 4115 jiwa/km2 | ||||
|
Secara geografis, Desa Sidoarum terletak antara koordinat geografis adalah 5º46'18" LS - 5º49'16" LS dan 110º17'24" BT – 110º19'35" BT. Koordinat UTM adalah 423076 mT – 425820 mT dan 9138318 mU - 9142432 mU. Secara administratif, Desa Sidoarum termasuk dalam wilayah Kecamatan Godean Kabupaten Sleman. Desa ini terletak di sebelah barat Kabupaten Sleman yang jaraknya kurang lebih 7 km dari pusat pemerintahan Kabupaten Sleman dan 8 km dari Kota Yogyakarta.
Batas-batas wilayah Desa Sidoarum adalah sebagai berikut: Sebelah Utara : Desa Sidomoyo Kecamatan Godean. Sebelah Selatan : Desa Sidokarto Kecamatan Godean dan Desa Ambarketawang Kecamatan Gamping. Sebelat Barat : Desa Sidokarto Kecamatan Godean. Sebelah Timur : Desa Nogotirto Kecamatan Gamping.
Desa Sidoarum mempunyai topografi dataran rendah pada ketinggian 110 m diatas permukaan air laut. Hampir seluruh wilayah mempunyai topografi relatif datar dengan kemiringan rata-rata 0-2%. Secara umum topografi Desa Sidoarum melandai ke arah selatan, kemiringan sedikit curam terdapat di sekitar/sepanjang Sungai Kontheng dan Sungai Bedog.
Desa Sidoarum termasuk dalam Formasi Yogyakarta yang merupakan formasi endapan vulkanik Merapi Muda yang terbentuk pada jaman kuarter. Material penyusunnya yang dominan adalah pasir dan debu vulkanik, disamping itu terdapat pula sisipan tuff, abu, breksi, aglomerat dan lelehan lava yang tak terpisahkan.
Jenis tanah yang terdapat di Desa Sidoarum adalah jenis tanah regosol. Jenis tanah ini berbahan induk abu vulkanis muda yang merupakan hasil erupsi Gunung Merapi berupa debu, pasir, lava, kerikil yang masih mengalami perkembangan. Tanah endapan ini berwarna kelabu.
Desa Sidoarum mempunyai iklim tropis dengan suhu udara rata-rata adalah 26º C, dan banyaknya curah hujan adalah 1.180 mm/tahun. Berdasarkan sistem Oldeman, Desa Sidoarum termasuk tipe iklim C2. Tipe iklim C2 adalah tipe iklim dengan jumlah bulan basah berturut-turut 5-6 bulan dan bulan kering berturut-turut 2-4 bulan.
Desa Sidoarum termasuk Daerah Aliran Sungai Kontheng dan Sungai Bedog. Kedua sungai ini berasal dari lereng Gunung Merapi, mengalir dari utara ke arah selatan dan bermuara di Sungai Progo. Keadaan air tanah di Desa Sidoarum rata-rata kurang dari 7 m. Jadi muka air tanah di Desa Sidoarum termasuk rendah.