Kategori:Astrofisika

• Rintisan bertopik astrofisika (1 K)

A

• Alam semesta (4 K, 12 H)

D

• Dentuman Besar (1 K, 8 H)

E

• Efek Doppler (2 H)
• Evolusi bintang (12 H)

F

• Fisika plasma (7 K, 32 H)

L

• Lensa gravitasi (1 K, 4 H)

M

• Materi kuark (1 K)

N

• Nukleosintesis (3 H)

P

• Plasma antariksa (1 K)

S

• Spektroskopi astronomi (1 K, 1 H)

Z

• Zat kuark (1 H)

• Astrofisika

A

• Akresi (astrofisika)
• Albedo Bond
• Angin bintang
• Astrobiofisika
• Astrofisika pengamatan
• Astrofisika teoretis

B

• Batas Chandrasekhar
• Batas Tolman–Oppenheimer–Volkoff
• Benda hitam
• Bintang Przybylski

E

• Ejekta

F

• Faktor momen inersia
• Fisika kepadatan energi tinggi
• Fluida gelap
• Fotolisis
• Fungsi sebaran dayapantul dwiarah
• Fungsi sebaran hamburan cahaya dwiarah

G

• Gempa bintang (astrofisika)
• Gerakan superluminal
• Gravitasi permukaan

H

• Horizon peristiwa

I

• Instabilitas Jeans

J

• Jendela optik
• Jet astrofisika

K

• Kerucut cahaya
• Kimia kosmologi
• Klasifikasi bintang
• Kompresi gravitasi
• Kosmologi

L

• Ledakan Dahsyat
• Lensa gravitasi
• Luminositas

M

• Mekanisme Kelvin-Helmholtz
• Metalisitas

N

• Neutronium
• Nukleosintesis
• Nukleosintesis bintang

O

• Objek masif pusat

P

• Paradoks Olbers
• Penyebaran Compton
• Pergeseran merah
• Persamaan Tolman–Oppenheimer–Volkoff

R

• Radiasi benda-hitam
• Radiasi latar belakang gelombang mikro kosmis
• Reaksi rantai proton-proton
• Reionisasi

S

• Siklus CNO
• Sinar kosmik
• Skala waktu dalam astrofisika
• Skala waktu nuklir
• Struktur berskala besar alam semesta
• Supernova

T

• Tetapan Matahari
• Trikarbon
• Tumpukan puing