Rex selkirk
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Rex selkirk adalah salah satu ras kucing yang berasal dari Montana, Amerika Serikat. Rex selkirk merupakan kucing yang berbeda dari semua kucing jenis Rex lainnya. Kucing ras ini terbentuk karena mutasi genetik yang alami. Kucing jenis memiliki tubuh yang besar dan kokoh menyerupai kucing bulu pendek britania raya.[1]
Rex selkirk | |
---|---|
Asal | Amerika Serikat |
Standar ras | |
WCF | standar |
Kucing domestik (Felis catus) |
Sejarah
Pada tahun 1987, seekor anak kucing lahir dari seekor kucing yang diselamatkan ke penampungan. Anak kucing yang memiliki bulu yang tidak biasanya tersebut, kemudian dipelihara oleh seorang peternak kucing yang bernama Jeri Newman dan diberi nama Miss DePesto. Kemudian, dengan menyilangkannya dengan seekor kucing Persia jantan berbulu hitam, lahirlah 3 ekor rex selkirk dan 3 ekor kucing berbulu lurus. Dari sinilah keberadaan kucing rex selkirk dimulai.[1]
Dalam pengembangannya, digunakan beberapa jenis kucing ras lain untuk menghasilkan kucing rex selkirk seperti yang sekarang dapat lihat. Diantaranya adalah kucing bulu pendek amerika, kucing persia, kucing himalaya, kucing eksotis, dan kucing bulu pendek britania raya. Keberadaan rex selkirk pertama kali diakui oleh The International Cat Association (TICA) pada tahun 1992, kemudian oleh American Cat Fanciers Association (ACFA) pada tahun 1998, dan oleh Cat Fanciers' Association (CFA) pada tahun 2000.[1]
Karakteristik
Rex selkirk hadir dalam dua variasi yang merupakan standar ras ini, yaitu berbulu panjang dan berbulu pendek. Bulunya sangat lembut, dan terlihat seperti bulu domba dengan pola ikal yang tidak beraturan. Bulu pada rex selkirk yang sangat padat ini, memiliki kecenderungan rontok yang tinggi dan dapat menyebabkan alergi.[1]
Temperamen
Rex selkirk cenderung santai, manja, tetapi juga senang bermain-main. Sampai saat ini belum ditemukan masalah khusus pada kondisi kesehatannya. Rex selkirk termasuk jenis kucing yang memiliki daya tahan tubuh tinggi. Namun, seperti kebanyakan kucing jenis rex lainnya, iritasi pada bagian dalam telinga masih mungkin terjadi, dikarenakan bulunya yang keriting.[1]
Referensi