Tari Cerana

salah satu tarian di Indonesia
Revisi sejak 11 Februari 2022 09.54 oleh Astari28 (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Tari cerana merupakan tari selamat datang atau tarian penyambutan yang khas dari Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Tarian ini biasanya diakhiri dengan menyajikan sirih dan pinang di dalam cerana sebagai simbol dari penerimaan masyarakt terhadap tamunya dengan hati yang tulus, bersih dan penuh kasih. Selanjutnya, tamu yang hadir akan mengunyah sirih dan pinang tersebut sebagai simbol tamu menyambut baik apa yang diberikan oleh masyarakat sehingga aka...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Tari cerana merupakan tari selamat datang atau tarian penyambutan yang khas dari Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Tarian ini biasanya diakhiri dengan menyajikan sirih dan pinang di dalam cerana sebagai simbol dari penerimaan masyarakt terhadap tamunya dengan hati yang tulus, bersih dan penuh kasih. Selanjutnya, tamu yang hadir akan mengunyah sirih dan pinang tersebut sebagai simbol tamu menyambut baik apa yang diberikan oleh masyarakat sehingga akan terjalin hubungan yang harmonis.[1] Tari Cerana diiringi oleh sesando dan nyanyian yang antara lain berbunyi "bolele bo tanah Tirnor lelebo" yang berarti "baik tidak baik, tanah Timor adalah lebih baik".[2]

Perkembangan Tari Cerana

Awalnya tari Cerana digubah oleh Nyonya A. Nisnoni Amalo Jawa yang merupakan isteri bekas raja Kupang di tahun 1955. Sekarang tarian ini menjadi tari penyambutan yang paling digemari oleh masyarakat Timor. Di wilayah Timor, sirih dan pinang adalah tamu. penerimaan secara resmi bagi seorang tamu yang lebih tua. Sedangkan untuk tamu yang lebih muda atau lebih rendah kedudukannya, sirih dan pinang tersebut disampaikan oleh pihak tamu.[2]

Referensi

  1. ^ DJKI. "Tari Cerana | KI Komunal | DJKI". covid19.go.id. Diakses tanggal 2022-02-11. 
  2. ^ a b Djamaludin;, SUDARSONO; Atjep. Tari-Tarian Indonesia I (dalam bahasa Indonesia). Proyek Pengembangan Media Kebudayaan.