Lokomotif BB305
Lokomotif BB 305 adalah lokomotif diesel hidraulik milik PT Kereta Api Indonesia, Semen Nusantara, dan PT Kertas Leces yang telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1978. Lokomotif ini dibagi menjadi tiga versi, yakni lokomotif BB 305 01 milik PT Semen Nusantara, lokomotif BB 305 02, 03, dan lokomotif BB 305 04, 05, 06.
Lokomotif BB305 | |||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| |||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||||||||
|
Saat ini lokomotif BB 305 semuanya sudah tidak beroperasi.
Profil Lokomotif BB 305
- Panjang body: 11734 mm
- Lebar body: 2920 mm (nomor 01, 02, dan 03) dan 2870 mm (nomor 04 - 06)
- Berat kosong: 48 ton
- Daya mesin: 1550 HP (nomor 01 - 03, dan 04 - 06), 335 HP (BB 305 01 Nippon Sharyo)
- Jumlah motor traksi: 1 buah
- Kecepatan maksimum: 120 km/jam (nomor 01 - 03, dan 04 - 06), 55 km/jam (BB 305 01 Nippon Sharyo)
Penggunaan di Indonesia[1]
Seluruh lokomotif BB 305 pada awalnya dibeli oleh BUMN pabrik kertas bernama PT Kertas Leces di Kabupaten Probolinggo sebanyak 6 unit dan dikhususkan untuk menarik angkutan kertas. Untuk BB 305 01, 02, dan 03 diproduksi oleh Jenbacher Werke AG (kini GE Jenbacher), sedangkan BB305 04, 05, dan 06 diproduksi oleh Chemins de Fer Departementaux (CFD) di Prancis.[2] Kertas Leces adalah pabrik kertas tertua di Indonesia yang sudah ada sejak 1939. BB 305 yang terakhir menggunakan livery merah dan biru Perumka dahulu hanya digunakan untuk mengangkut ampas tebu dan jerami dari Pabrik Gula (PG) Djatiroto di Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang menuju kompleks pabrik PT Kertas Leces, untuk diproduksi menjadi kertas, namun juga berpengalaman menarik kereta api penumpang seperti Cantik Ekspres. Semua lokomotif dialokasikan di depo lokomotif Jember (JR).
Lokomotif BB 305 Jenbacher dan CFD memiliki desain yang berbeda. Lokomotif BB 305 01, 02, 03 (Jenbacher) memiliki satu kabin masinis, sedangkan BB 305 04, 05, dan 06 (CFD) memiliki dua kabin masinis. BB305 Jenbacher memiliki kapasitas BBM 2.000 liter, sedangkan BB 305 CFD memiliki kapasitas BBM 2.900 liter. Selain itu, letak tangki air pada BB 305 Jenbacher berada di dekat kabin masinis, sedangkan BB 305 CFD berada di antara kedua bogie.
Sementara itu, komponen mesin dan performa tidak ada perbedaan. Kedua jenis lokomotif memiliki mesin MTU 12 V 652 TB 11, berat 52 ton, daya 1.550 hp, dan dapat melaju hingga 120 km/jam. Transmisi hidrauliknya pun menggunakan Voith L 720 rU2.
Tahun 1998, Kertas Leces mengalami kesulitan keuangan sehingga operasionalnya dialihkan kepada PT Kereta Api Indonesia untuk angkutan KA penumpang seperti Cantik Ekspres (Surabaya-Banyuwangi pp) dan Rengganis (Banyuwangi-Malang pp). Karena tidak tersedianya suku cadang, mulai tahun 2006 seluruh BB 305 sudah tidak beroperasi. Saat ini hanya tersisa BB 305 03, 04, dan 06 yang kini teronggok di Balai Yasa Pengok di Yogyakarta.
Selain itu, ada lagi BB 305 yang berbeda dari kelima saudaranya, yakni BB 305 01 buatan pabrik Nippon Sharyo Co, Ltd. Jepang, milik PT Semen Nusantara (Sekarang Dynamix (semen)) . Lokomotif ini mulai dinas sejak 1977 untuk menarik kereta api angkutan semen ke pabrik Semen Nusantara dari stasiun Cilacap atau sebaliknya. Lokomotif tersebut memiliki motor diesel Komatsu-Cummins NRTD 6-B1, berat 35 ton, daya mesin 335 hp, dan melaju hingga 50 km/jam. BB 305 01 Nippon Sharyo kini sudah tidak beroperasi.
Galeri
-
Kereta api Pandanwangi ditarik BB305 01
-
Bangkai BB305 buatan Jenbacher
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
- (Indonesia) Data teknik lokomotif BB 305 (Jenbacher)
- (Indonesia) Data teknik lokomotif BB 305 (CFD)
- (Indonesia) Alokasi Lokomotif PT. KAI di Indonesia Saat Ini Diarsipkan 2014-07-15 di Wayback Machine.
- (Indonesia) Situs web resmi PT Kereta Api Indonesia (Persero) Diarsipkan 2015-11-25 di Wayback Machine.