Protokol Transfer Berkas

Revisi sejak 13 Februari 2022 07.00 oleh Labdajiwa (bicara | kontrib)

Protokol pengiriman berkas (bahasa Inggris: File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pengiriman berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah Antarjaringan.

Sejarah

FTP (File Transfer Protocol) adalah salah satu protokol tertua yang pernah ada di Internet. Protokol FTP dikembangkan oleh Abhay Bhushan (alumni IIT dan MIT) pada tahun 1970-an, ketika bekerja pada proyek ARPAnet. Namun demikian, FTP tetap menjadi jenis layanan yang kerap kali dimanfaatkan oleh pengguna Internet, terutama untuk mendownload software atau hal-hal lain. File Transfer Protocol [FTP] telah ada semenjak dua puluh tahun di sejarah internet, sehingga protokol ini sudah memiliki standard yang baik. Banyak cara lain yang datang dan pergi, tetapi FTP merupakan cara yang paling sering digunakan untuk mengirimkan file melalui internet.

FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP. Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara server FTP adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan di atas sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP. Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus pengiriman antara biner dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP.

Sebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource Identifier (URI) dengan menggunakan format ftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut.

 
Cara kerja protokol FTP

FTP menggunakan protokol Transmission Control Protocol (TCP) untuk komunikasi data antara klien dan server, sehingga di antara kedua komponen tersebut akan dibuatlah sebuah sesi komunikasi sebelum pengiriman data dimulai. Sebelum membuat koneksi, port TCP nomor 21 di sisi server akan "mendengarkan" percobaan koneksi dari sebuah klien FTP dan kemudian akan digunakan sebagai port pengatur (control port) untuk (1) membuat sebuah koneksi antara klien dan server, (2) untuk mengizinkan klien untuk mengirimkan sebuah perintah FTP kepada server dan juga (3) mengembalikan respons server ke perintah tersebut. Sekali koneksi kontrol telah dibuat, maka server akan mulai membuka port TCP nomor 20 untuk membentuk sebuah koneksi baru dengan klien untuk mengirim data aktual yang sedang dipertukarkan saat melakukan pengunduhan dan penggugahan.

FTP hanya menggunakan metode autentikasi standar, yakni menggunakan username dan password yang dikirim dalam bentuk tidak terenkripsi. Pengguna terdaftar dapat menggunakan username dan password-nya untuk mengakses, men-download, dan meng-upload berkas-berkas yang ia kehendaki. Umumnya, para pengguna terdaftar memiliki akses penuh terhadap beberapa direktori, sehingga mereka dapat membuat berkas, membuat direktori, dan bahkan menghapus berkas. Pengguna yang belum terdaftar dapat juga menggunakan metode anonymous login, yakni dengan menggunakan nama pengguna anonymous dan password yang diisi dengan menggunakan alamat e-mail.

KELEBIHAN & KEKURANGAN FTP

Kelebihan dari FTP

1. FTP dapat Mempermudah dalam mengunggah data

2. FTP dapat mentransfer data

3. Pada FTP online terdapat fasilitas untuk mengupload data ke server dalam jumlah banyak sekaligus jadi tidak satu persatu.

4. Pada FTP dapat melayani tukar-menukar file

5. FTP merupakan versi paling gres juga dilengkapi dengan seperangkat program audit dan penanganan account.

Kekurangan dari FTP

  1. FTP merupakan cara yang tidak aman dalam mentransfer suatu file karena file dikirimkan tanpa di enskripsi terlebih dahulu tetapi melalui clear teks. Mode text yang dipakai untuk transfer data adalah format ASCII atau format binary.
  2. Keamanan dan kemudahan penggunaan sering kali berbentrokan dan menjadi dilema para administrator sistem.
  3. Desain FTP masih lemah sehingga mengakibatkan tidak terinformasinya para administrator sistem mengenai risiko yang mereka hadapi.

CARA KERJA FTP

1. Port standard FTP adalah 21 (pada server).

2. Pada sisi server, FTP server menunggu incoming connection di port 21 (default).

3. FTP client mencoba connect ke FTP server (daemon) dengan memasukan user password nya (biasanya FTP memang memiliki suatu autentikasi tersendiri.)

4. FTP server melakukan pengecekan apakah user dan passwordnya valid, Jika valid maka akan berlanjut ke step berikutnya, jika tidak valid maka akan diminta memasukan user/password yang lain beberapa kali, jika tetap invalid maka koneksi akan diputuskan.

5. Setelah user tervalidasi maka FTP client dapat mengunduh/meng-upload ataupun menghapus file yang terdapat di server, tergantung dari hak akses yang dimiliki.

PROSES PADA FTP

1. Upload

Proses transfer data dari komputer local ke komputer server yang menyediakan akses FTP.

2. Download

Proses transfer data dari komputer server ke komputer local.

JENIS – JENIS FTP

Berdasarkan Hak Akses:

  1. FTP User FTP user artinya FTP yang dapat di akses dan memiliki permisi hanya di batasi hanya untuk user tertentu. Karena FTP user disertakan suatu autentifikasi bila kita akan mengakses ke dalam nya. Format dari FTP user: ftp://user@host.domain
  1. FTP Anonymous FTP anonymous artinya FTP yang disediakan secara anonymous/ tanpa nama, dengan kata lain FTP tersebut dapat di akses oleh siapapun dan biasanya tanpa password ataupun bila diminta password. Biasanya server meminta alamat email kita sebagai password nya untuk verifikasi. Format dari FTP anonymous: ftp://ftp5.freebsd.org

Secara Global:

1. FTP Server

FTP server adalah komputer server yang memberikan akses FTP ke jaringan local maupun Internet (global). Macam – macam software pembangun FTP server antara lain adalah FTPd, Pro-FTPd, Wu-FTPd, FTPX, Troll-FTPd .

2. FTP Client

FTP client adalah komputer yang meminta koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar menukar file. Ada beberapa macam jenis FTP client,

Mengakses FTP

Terdapat berbagai cara untuk mengakses FTP yaitu melalui FTP Client ataupun web browser. Terdapat berbagai macam FTP Client yang dapat digunakan yaitu FileZilla, Cyberduck dan sebagainya. FTP Client akan lebih mempermudah proses upload dan download file website. FileZilla merupakan salah satu FTP Client yang sangat populer di kalangan pengguna Windows, Linux maupun Mac.

Referensi

Further reading

  • RFC 697 – CWD Command of FTP. July 1975.
  • RFC 959 – (Standard) File Transfer Protocol (FTP). J. Postel, J. Reynolds. October 1985.
  • RFC 1579 – (Informational) Firewall-Friendly FTP. February 1994.
  • RFC 1635 – (Informational) How to Use Anonymous FTP. May 1994.
  • RFC 1639 – FTP Operation Over Big Address Records (FOOBAR). June 1994.
  • RFC 1738 – Uniform Resource Locators (URL). December 1994.
  • RFC 2228 – (Proposed Standard) FTP Security Extensions. October 1997.
  • RFC 2389 – (Proposed Standard) Feature negotiation mechanism for the File Transfer Protocol. August 1998.
  • RFC 2428 – (Proposed Standard) Extensions for IPv6, NAT, and Extended passive mode. September 1998.
  • RFC 2577 – (Informational) FTP Security Considerations. May 1999.
  • RFC 2640 – (Proposed Standard) Internationalization of the File Transfer Protocol. July 1999.
  • RFC 3659 – (Proposed Standard) Extensions to FTP. P. Hethmon. March 2007.
  • RFC 5797 – (Proposed Standard) FTP Command and Extension Registry. March 2010.
  • RFC 7151 – (Proposed Standard) File Transfer Protocol HOST Command for Virtual Hosts. March 2014.
  • IANA FTP Commands and Extensions registry – The official registry of FTP Commands and Extensions

Pranala luar

Templat:URI scheme