Ini adalah artikel yang memenuhi kriteria penghapusan cepat sebagai sebuah tulisan ngawur, halaman-halaman yang isinya hanyalah ujaran tak karuan, tanpa makna dan isi.Ini tidak termasuk penulisan yang buruk, terjemahan buruk, vandalisme, materi fiktif, materi berbahasa selain bahasa Indonesia, dan pemberitaan palsu. Kriteria ini tidak berlaku untuk halaman-halaman yang berada pada ruang nama pengguna. Lihat KPC U1.%5B%5BWP%3ACSD%23U1%7CU1%5D%5D%3A+%5B%5BWP%3APN%7CTulisan+ngawur%5D%5D%2C+tiada+makna%2C+atau+sukar+dipahamiU1
Jika artikel ini tidak memenuhi syarat KPC, atau Anda ingin memperbaikinya, silakan hapus pemberitahuan ini, tetapi tidak dibenarkan menghapus pemberitahuan ini dari halaman yang Anda buat sendiri. Jika Anda membuat halaman ini tetapi Anda tidak setuju, Anda boleh mengeklik tombol di bawah ini dan menjelaskan mengapa Anda tidak setuju halaman itu dihapus. Silakan kunjungi halaman pembicaraan untuk memeriksa jika sudah menerima tanggapan pesan Anda.
Ingat bahwa artikel ini dapat dihapus kapan saja jika sudah tidak diragukan lagi memenuhi kriteria penghapusan cepat, atau penjelasan dikirim ke halaman pembicaraan Anda tidak cukup meyakinkan kami.
Catatan untuk pembuat halaman: Anda belum membuat atau menyunting article halaman pembicaraan. Jika Anda mengajukan keberatan atas penghapusan, mengeklik tombol di atas akan membawa Anda untuk meninggalkan pesan untuk menjelaskan mengapa Anda tidak setuju artikel ini dihapus. Jika Anda sudah ke halaman pembicaraannya, tetapi pesan ini masih muncul, coba hapus singgahan (cache).
katup kupu-kupu merupakan jenis katup yang cukup umum digunakan pada sistem perpipaan. Dimana katup ini beroperasi sesuai dengan namanya, yaitu mirip layaknya sayap kupu kupu. Pada awalnya butterfly valve hanya digunakan pada instalasi bertekanan rendah.
Namun seiring dengan berkembangnya teknologi, butterfly valve kemudian menjadi jenis katup yang multiguna. Lantaran katup tersebut dapat diaplikasikan pada hampir semua sistem perpipaan, baik itu pada pembangunan kapal, industri, platform, sampai di perumahan perumahan.
Jenis valve ini termasuk sebagai katup seperempat putaran yang mempunyai disk seperti kupu kupu dan terhubung ke sebuah stem. Biasanya butterfly valve lebih banyak digunakan untuk memulai, mengatur, dan menghentikan aliran. Disk akan menutup saat stem membuat piringan seperempat putaran berputar ke posisi tegak lurus dengan arah aliran.
Sebaliknya, ketika katup terbuka maka disk akan diputar kembali untuk aliran. Dengan fungsinya yang demikian, butterfly valve menjadi populer digunakan untuk layanan on-off atau modulasi. Apalagi bobotnya terkenal ringan, pengoperasiannya cepat, mempunyai biaya lebih rendah, ukuran pemasangan yang kecil, dan ketersediaan dalam ukuran yang sangat besar.
Selain itu, katup kupu kupu ini juga mudah dan cepat dibuka. Sehingga bisa dioperasikan dengan roda gigi, gagang, atau aktuator otomatis. Dimana rotasi pegangan 90 derajatnya memberikan pembukaan atau penutupan valve sepenuhnya. Dalam ukuran besar, biasanya butterfly valve akan dilengkapi dengan gearbox, dan gearbox dengan handwheel nantinya dihubungkan ke stem.
Hal tersebut membuat pengoperasian katup menjadi lebih sederhana, meskipun harus mengorbankan kecepatan kerjanya. Namun ini tidak begitu dipermasalahkan, sebab butterfly valve masih dapat diaplikasikan pada berbagai media yang melaluinya. Seperti cairan, gas, suhu, dan lumpur dengan berbagai tingkat tekanan.
Cara Kerja Katup Kupu-Kupu
Prinsip dan cara kerja katup ini relatif sederhana. Dengan komponen utama yaitu disk, stem, seal, dan body, butterfly valve tipikal mempunyai disk yang diposisikan di tengah pipa. Kemudian terhubung dengan stem yang menyambung ke pegangan atau aktuator di bagian luar katup.
Ketika aktuator memutar stem ke belakang 90 derajat, maka disk akan menjauh dari seat valve dan berada sejajar dengan aliran rotasi parsial. Kondisi ini memungkinkan aliran menjadi proporsional atau dibatasi. Dan dalam posisi tertutup, disk berada pada keadaan tegak lurus dengan aliran, serta disegel oleh valve. Di sini, o-ring digunakan untuk menutup stem.
Adapun katup yang digunakan untuk servis modulasi bisa dirancang dengan karakteristik equal atau linear. Untuk karakteristik equal, kenaikan gerak katup yang sama dapat menghasilkan persentase perubahan laju aliran yang juga sama. Sementara untuk karakteristik linear, itu berarti pada X% pembukaan disk maka laju aliran akan sama X% dari laju aliran maksimum.