Shin Bet
Sherut haBitachon haKlali (bahasa Ibrani: שירות הביטחון הכללי yang disingkat Shabak dalam bahasa Ibrani: שב״כ IPA: [ʃaˈbak] ⓘ, bahasa Arab: شاباك) atau lebih dikenal sebagai Shin Bet. Nama ini digunakan untuk Shabak pada tahun-tahun pertama terbentuknya. Badan ini adalah agensi kontraspionase Israel, dan dikenal pula dengan nama GSS (General Security Service - Pelayanan Keamanan Umum). Lembaga ini bertanggung jawab atas keamanan dan perlindungan Perdana Menteri Israel dan pejabat pemerintah lainnya seperti industri pertahanan, lokasi ekonomi sensitif dan instalasi Israel. Shin Bet, yang kadang-kadang dibandingkan dengan Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI), juga memegang seluruh keamanan untuk maskapai penerbangan nasional Israel, El Al.
Shin Bet | |
---|---|
Singkatan | ISA (Inggris) Shabak (Ibrani) (Hebrew) שב״כ (Arabic) شاباك |
Motto | מגן ולא יראה Magen VeLo Yera'e Defender that shall not be seen or The unseen shield |
Ikhtisar | |
Pendahulu | |
Struktur yurisdiksi | |
Lembaga nasional | Israel |
Wilayah hukum | Israel |
Situs web | |
http://www.shabak.gov.il/ |
Mottonya adalah "מגן ולא יראה" yang artinya: "Pembela (Perisai) yang tidak kelihatan". Seluruh petugasnya berjumlah hampir 5.000 orang.
Direktur
- Isser Harel (1948–52)
- Izi Dorot (1952–53)
- Amos Manor (1953–63)
- Yossef Harmelin (1964–74)
- Avraham Ahituv (1974–81)
- Avraham Shalom (1981–86)
- Yossef Harmelin (1986–88)
- Yaakov Peri (1988–94)
- Carmi Gillon (1995–96)
- Ami Ayalon (1996–2000)
- Avi Dichter (2000–05)
- Yuval Diskin (2005–2011)
- Yoram Cohen (2011–2016)
- Nadav Argaman (2016–sekarang)
Lihat pula
Referensi
- ^ "The History of the ISA". Shabak. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-08-20. Diakses tanggal 25 May 2011.
Pranala luar
- Shin Bet website Diarsipkan 2017-02-11 di Wayback Machine. (Inggris)
- Situs Resmi Shabak (Bahasa Ibrani)
- Shin Bet (FAS)
- "Return of the Shin Bet" By Omri Essenheim (Maariv, 25 Mei 2004 - dicetak kembali di FAS)
- Text of the 1999 High Court of Justice ruling (PDF)
- B'tselem report on Shabak's use of torture