Manajemen stres
Manajemen stres adalah kemampuan penggunaan sumber daya (manusia) secara efektif untuk mengatasi gangguan atau kekacauan mental dan emosional yang muncul karena tanggapan (respon). Tujuan dari manajemen stres itu sendiri adalah untuk memperbaiki kualitas hidup individu itu agar menjadi lebih baik.
Strategi
Strategi penanganan stres yang digunakan dalam manajemen stres adalah koping adaptif.[1] Pada remaja, stres dapat dikurangi dengan banyak cara, diantaranya dengan menulis buku harian atau tertawa.[2] Stres dapat diintervensi melalui tiga hal. Pertama, pengubahan potensi stres melalui pengurangan intensitas dan jumlah stres. Kedua, memberikan bantuan dalam hal modifikasi persepsi kepada individu yang mengalami stres. Bantuan lain yang dapat diberikan adalah menilai situasi yang memiliki potensi stres. Ketiga, membantu meningkatkan efektivitas individu dalam menanggapi stres pada suatu situasi.[3]
Manfaat
Manajemen stres merupakan bentuk intervensi yang mampu meningkatkan kemampuan individu dalam mengendalikan kondisi stres yang dialaminya. Pengendalian stres kemudian akan menyebabkan tingkat stres mengalami penurunan.[4] Manajemen stres yang dijadikan sebagai kebiasaan sehari-hari juga dapat meningkatkan peluang masa hidup menjadi lebih lama.[5]
Referensi
- ^ Budiarto, E., dan Afriani, T. (2017). "Analisis Manajemen Stres Berbasis Aplikasi Smartphone untuk Meningkatkan Koping Adaptif dalam Asuhan Keperawatan Jiwa: Literature Review" (PDF). Jurnal Keperawatan Muhammadiyah. 2 (1): 49.
- ^ Mentari, A. Z. B., dkk. (2020). "Teknik Manajemen Stres yang Paling Efektif pada Remaja:Literature Review". Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat. 12 (4): 192.
- ^ Muslim, Moh. (2015). "Manajemen Stres Upaya Mengubah Kecemasan Menjadi Sukses". Esensi. 18 (2): 158.
- ^ Hanum, L., dkk. (2016). "Penerapan Manajemen Stres Berkelompok dalam Menurunkan Stres pada Lanjut Usia Berpenyakit Kronis" (PDF). Jurnal Psikologi. 43 (1): 43.
- ^ Nasriati, Ririn (2020). "Tingkat Stres dan Perilaku Manajemen Stres Keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)" (PDF). Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan. 8 (1): 2. doi:10.20527/dk.v8i1.5907. ISSN 2541-5980.