Berkas:Fuaddy Chaidir Rosha.jpg

Fuaddy Chaidir Rosha Lahir di Padang, 1 Januari 1963. Memulai karier di dunia jurnalistik pada awal tahun 1980-an menerbitkan Tabloid Budaya "Ruang" bersama Alm. Asbon Budinan Haza, dan jurnal kebudayaan "kaba", pada tahun 1986 menerbitkan majalah anak-anak "Sai". Disamping aktif pada beberapa media cetak, Fuaddy Chaidir Rosha juga aktif sebagai penyiar dengan memulai karier di Radio Swasta Febrianta Niaga Angkasa Padang pada awal tahun 80-an, kemudian bergabung dengan Radio Arbes Rasonia pada tahun 1986. Fuaddy Chaidir Rosha juga aktif di Sanggar teater bergabung dengan Edy Utama di teater Ibukota pada tahun 1981 dan pindah ke Sanggar Pasamaian Padang pada tahun 1982. Kini Fuaddy Chaidir Rosha aktif pada Radio Siaran Swasta yang didirikannya pada beberapa daerah di Sumatera Barat dan sebagai pemimpin redaksi pada Majalah Warisan. Fuaddy Chaidir Rosha juga seorang aktifis media melalui lembaga Studio 42 C, dan aktifis pembela hak masyarakat sipil melalui lembaga P3KH yang didirikan oleh LBH Padang.

Fuaddy Chaidir Rosha,lahir di Padang 1 Januari 1963 berprofesi sebagai penyiar, wartawan, dan seniman. Mulai mengenal radio sejak awal tahun 80-an, dan sekarang menjadi Direktur Utama Radio Fanesalima FM Solok, dan komisaris Radio Swara Danau Kembar Alahan Panjang, Pimpinan Redaksi Majalah Warisan Sumatera Barat, sekarang menjadi pemimpin umum indeksnews.com. Pernah menjadi aktivis media di Studio 42C Sumatera Barat, dan sering menjadi moderator pada beberapa kegiatan Seminar dan Debat Publik juga aktif di LBH Padang dalam program paralegal.

Fuaddy Chaidir Rosha juga dikenal sebagai voice over pada beberapa produksi iklan, disamping memiliki aktifitas di radio dan majalah. Pada tahun 1983 turut menerbitkan tabloid budaya "Ruang" kemudian pada tahun 1987 menerbitkan majalah anak-anak "SAI".