Air laut dalam

Revisi sejak 16 April 2022 09.48 oleh Nafaatha Sri (bicara | kontrib) (membuat artikel baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Air laut dalam (Deep ocean water)/(DOW)[1] atau juga disebut dengan deep sea water (DWS) adalah air laut yang berada pada kedalaman lebih dari 200 meter di bawah permukaan laut.

Air laut pada kedalaman lebih dari 200 meter memiliki kadar garam yang lebih rendah dibandingkan dengan air laut di permukaan. Air laut memiliki variasi temperatur dan salinitas yang bergantung pada kedalamannya. Sekitar 95% dari total volume air laut di bumi adalah DSW.[2]

Pada beberapa tahun terakhir, DSW telah digunakan untuk keperluan berbagai industri, yaitu pemrosesan pangan, agrikultur, industri farmasi, serta industri kosmetik. Saat ini, penelitian tentang pemanfaatan DSW sedang digencarkan untuk berbagai aplikasi. Potensi DSW dinilai sangat besar, salah satunya ditinjau dari ketersediaannya di bumi ini.

Karakteristik

Sinar matahari tidak dapat mencapai wilayah DSW karena sinar matahari telah diserap oleh air yang berada di permukaan laut hingga beberapa meter di atas DSW. Tidak adanya sinar matahari yang sampai ke zona DSW mengakibatkan fotosintesis terhambat sehingga jumlah fitoplankton dalam DSW sangat sedikit. Keadaan lingkungan DSW tersebut mengakibatkan DSW memiliki beberapa karakteristik, di antaranya adalah bertemperatur rendah dan stabil, jernih, tidak bersifat patogen, mengandung nutrisi yang sangat banyak, dan mengandung mineral seperti magnesium (Mg), kalsium (Ca), potasium (K) serta mineral-mineral lain dalam jumlah banyak.

Potensi Aplikasi

Saat ini, penggunaan DSW paling banyak di bidang perikanan adalah untuk budidaya ikan-ikanan, kerang, rumput laut, dan fitoplankton. Karena kandungan nutrisi DSW yang tinggi, secara praktis, DSW tentu diharapkan untuk memiliki pengaruh baik yang besar, baik untuk budidaya perikanan maupun untuk meningkatkan kualitas daging pada peternakan. Hal ini tentu memberikan efek yang besar terhadap kehidupan manusia, mengingat saat ini tingkat pertumbuhan populasi manusia meningkat tajam. Banyaknya populasi manusia sebanding dengan banyaknya bahan pangan yang dibutuhkan. Produktivitas DSW yang besar tentu saja memengaruhi peran akuakultur untuk penyediaan pangan bagi manusia. Aplikasi praktis lain dari DSW dibidang perikanan adalah untuk penanganan ikan yang ditangkap dari laut. Penggunaan DSW dimaksudkan untuk menjaga kesegaran ikan-ikan yang telah ditangkap. Kegunaan lain dari DSW yang sedang dalam penelitian adalah restorasi lingkungan dan salinitas dengan memanfaatkan banyaknya nutrisi yang terkandung dalam DSW.

Referensi

  1. ^ "Deep ocean water". Wikipedia (dalam bahasa Inggris). 2022-01-12. 
  2. ^ Shandy, Tiara (2015-12-21). "Potensi Air Laut Dalam (Deep Sea Water)".