Simpang Teritip, Bangka Barat
kecamatan di Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung
Suku Melayu Jerieng yang beragama Islam adalah penduduk asli wilayah kecamatan Simpang Teritip, adapun suku lainnya ialah etnis Tionghoa dan suku Melayu Bangka.
Simpang Teritip | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | [[{{{provinsi}}}]] | ||||
Kabupaten | Bangka Barat | ||||
Populasi | |||||
• Total | 30,378 (2.020) jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 19.05.02 | ||||
Kode BPS | 1903040 | ||||
Luas | 626,47 km² | ||||
|
Hasil alam kecamatan Simpang Teritip adalah Timah di desa Mayang serta Ikan laut di Desa Air Nyatoh, Desa Rambat, dan Desa Kundi. Sementara itu, durian di Desa Simpang Gong, Pelangas, Pangek, Peradong, Berang dan Ibul, serta Madu Pahit yang berasal dari bunga pohon pelawan yang ada di Desa Simpang Tiga.
Selain itu, juga terdapat pakaian yang terbuat dari kulit kayu Kepur sebagai traditional handycraft di dusun Mandong, Desa Kundi.