Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia
Madrasah Aliyah NOL (MAN) Insan Cendekia (dikenal juga dengan nama MAN ICOL atau INCol) adalah Madrasah Aliyah NOL setingkat Sekolah Menengah Atas berasrama yang dibina oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Sekolah ini menerapkan prinsip pencapaian tertinggi dan mendalam, dan terpenting pada keseimbangan antara penguasan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan iman dan taqwa. MAN Insan Cendekia menyeleksi secara ketat calon siswanya dengan mengadakan tes seleksi yang dilaksanakan di seluruh Indonesia.[1] Sejak tahun 2010 semua siswanya mendapatkan beasiswa penuh dan parsial di setiap kampus yang ada. Beasiswa penuh ini berlaku hingga tahun 2016, kemudian setelah itu beasiswanya tidak lagi penuh semenjak menjamurnya MAN Insan Cendekia di seluruh Indonesia.
Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia | |
---|---|
Berkas:Logo manic.jpg | |
Informasi | |
Didirikan | 21 September 1996 (Serpong) |
Jenis | Boarding School |
Kurikulum | Kurikulum 2013 |
Status | Madrasah Negeri |
Alamat | |
Lokasi | Sebanyak 23 kampus di seluruh Indonesia (2019/2020), Indonesia |
Lain-lain | |
Lulusan | Gorontalo: [1] Serpong: [2] |
Moto | |
Moto | Kampus Prestasi, Mandiri, dan Islami (Serpong) Kampus Islami, Prestasi dan Pengembangan Diri (Gorontalo) |
Sejarah
Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam penguasaan IPTEK yang didasari nilai keimanan dan ketakwaan, pada tahun 1996 atas ide dari Prof. Dr. -Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mendirikan Magnet School yang nantinya berubah namanya menjadi SMU Insan Cendekia di Serpong dan Gorontalo melalui program penyetaraan IPTEK STEP (Science and Technology Equity Program) bagi sekolah-sekolah yang berada di lingkungan pondok pesantren.[2] Saat pendirian sekolah ini, B.J. Habibie menjabat sebagai Kepala BPPT, sekaligus Menteri Riset dan Teknologi. Sehingga tak salah kiranya bahwa lokasi didirikannya MAN Insan Cendekia berdekatan dengan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahun dan Teknologi (Puspiptek) yang berlokasi di Tangerang Selatan. Tak hanya itu, B.J Habibie juga menaruh perhatian kepada sekolah ini dengan berkunjung ke MAN Insan Cendekia Serpong.
SMU Insan Cendekia di Serpong mulai beroperasi pada tahun 1996, dan menyusul satu tahun kemudian MAN Insan Cendekia di Gorontalo beroperasi pada tahun 1997.
Pada tahun pelajaran pertama (1996/1997), penerimaan siswa SMU Insan Cendekia diprioritaskan bagi siswa-siswi SMU/MA kelas satu dan siswa-siswi lulusan SMP/MTs berprestasi yang berasal dari pondok pesantren dan sekolah Islam lainnya. Akan tetapi, mulai tahun pelajaran kedua (1997/1998) SMU Insan Cendekia memberi kesempatan pula kepada siswa-siswi SLTP umum dan MTs, baik negeri maupun swasta.[3]
Sejak tahun pelajaran 2000/2001 SMU Insan Cendekia, baik yang berada di Gorontalo maupun di Serpong, dilimpahkan pengelolaannya oleh BPPT kepada Departemen Agama RI. Untuk tetap mempertahankan ciri khas penguasaan IPTEK dan IMTAK, maka dalam pengelolaan dan pembinaannya, Departemen Agama dan BPPT terus melakukan kerja sama. Selanjutnya nama SMU Insan Cendekia ditransformasikan menjadi Madrasah Aliyah Insan Cendekia dengan tanpa mengurangi dan mengubah sistem pengajaran secara keseluruhan yang telah berjalan selama ini.[3] Pada tahun 2001, dengan SK Menteri Agama RI, Nomor 490 Tahun 2001 MA Insan Cendekia Serpong dan Gorontalo berubah menjadi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Gorontalo dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Serpong.
Kemudian di provinsi Jambi MAN Cendikia Jambi mengubah namanya menjadi MAN Insan Cendekia Jambi. Peresmian perubahan nama ini dihadiri oleh Wamenag Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar di kampus MAN Insan Cendekia Jambi - Kab. Muaro Jambi, Jumat (31/1) petang. Hadir dalam peresmian tersebut Wakil Gubernur Provinsi Jambi H. Fachrori Umar, anggota Komite III DPD RI Dra. Elviana, sejumlah pejabat eselon II pusat, Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi Drs. H. Mahbub Daryanto, sejumlah Kepala Kantor Kemenag se Provinsi Jambi, dan Wakil Bupati Kabupaten Muaro Jambi. Dalam kesempatan tersebut, Wamenag menerima sertifikat ISO untuk MAN Insan Cendekia Jambi dan penyerahan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jambi melalui Wakil Gubernur Provinsi Jambi untuk pembangunan 2 kelas baru, 2 asrama guru.[3]
Daftar MAN Insan Cendekia
Hingga tahun 2020, terdapat 23 kampus MAN Insan Cendekia di seluruh Indonesia. Berikut ini adalah daftar MAN Insan Cendekia.[4]
Prestasi
NOL
NOL
NOL
UNIBA 100%
Kegiatan siswa dan siswi
Kegiatan siswa dan siswi MAN Insan Cendekia Serpong
Selain bidang akademik, MAN Insan Cendekia Serpong juga mementingkan kemampuan berorganisasi dan bersosialisasi bagi para siswanya agar kelak dapat berperan penting dalam masyarakat. OS-Cendekia, sebutan bagi OSIS MAN Insan Cendekia Serpong dikenal luas sebagai organisasi siswa yang aktif dan inovatif. Di antara contoh buktinya, adalah OS-Cendekia[pranala nonaktif permanen] (OSIS - MPS MAN Insan Cendekia Serpong), setiap tahunnya rutin mengadakan tiga acara eksternal besar, yaitu Sonic Linguistic (kegiatan eksternal multi-competition yang diselenggarakan secara nasional, terbuka bagi seluruh siswa-siswi seluruh Indonesia dan digadang-gadangkan sebagaii acara organisasi siwa SLTA terbesar di Indonesia) dan I-Care Diarsipkan 2019-09-05 di Wayback Machine. (acara sosial yang terdiri atas berbagai bentuk kegiatan). Selain itu, terdapat juga acara khusus yang diselenggarakan setiap bulan Ramadhan, yaitu I-Fun Diarsipkan 2019-09-17 di Wayback Machine., yang mengadakan berbagai lomba khusus di bidang agama Islam.
Kegiatan siswa dan siswi MAN Insan Cendekia Gorontalo
Di sisi lain, OSIS MAN Insan Cendekia Gorontalo pun memiliki program unggulan tahunan berupa perlombaan akbar yang terdiri atas, "THE KING" (berupa Lomba Cerdas Cermat dan OSIC/Olimpiade Siswa IC antar smp sederajat Se-Provinsi Gorontalo) "SCIC" (Scout Competition Of Insan Cendekia/Perlombaan Pramuka antar SMP sederajat) dan "EXCELLENT" sebagai puncak kegiatan osis berupa perlombaan di berbagai bidang sesuai dengan DIVISI OSIS yang ada.
Kegiatan siswa dan siswi MAN Insan Cendekia Jambi
OSIS MAN Insan Cendekia Jambi pun memiliki program spektakuler yang diadakan setiap tahunnya yang merupakan ajang kompetisi siswa SMP/MTs/sederajat se-Sumatra dalam bidang olimpiade yaitu "SOCHA (Soul Of Champ)" [3] yang terdiri atas olimpiade Fisika, Matematika, Biologi, IPS, Agama, B. Inggris, B. Arab. Ada pula "OSCAR" yang diadakan di akhir semester sebagai acara puncak classmeeting. Serta ada juga acara "BAKSOS" (Bakti Sosial) yang diadakan oleh OSIS IC Jambi sendiri untuk meringankan beban yatim piatu.
Referensi
- ^ Supratiwi, Fitri. 4113 siswa ikut seleksi masuk MAN Insan Cendekia. Antara News. http://www.antaranews.com/berita/496434/4113-siswa-ikuti-seleksi-masuk-man-insan-cendekia (diakses pada 20 Januari 2016)
- ^ Rujukan kosong (bantuan)
- ^ a b c Admin. Profil MAN Insan Cendekia.http://icg.sch.id/index.php/profil/profil ( diakses pada 20 Januari 2016)
- ^ "PPDB MAN INSAN CENDEKIA 2017". MAN INSAN CENDEKIA SERPONG (dalam bahasa Inggris). 2017-01-26. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-04-16. Diakses tanggal 2017-04-16.