Stasiun Indro

stasiun kereta api di Indonesia

Stasiun Indro (IDO) adalah stasiun kereta api kelas I yang terletak di Sidorukun, Gresik, Gresik; pada ketinggian +8 meter; termasuk dalam Daerah Operasi VIII Surabaya. Meskipun stasiun ini bernama "Indro", stasiun ini secara administratif tidak terletak di Indro, Kebomas, Gresik, melainkan 2 km di sebelah utara desa tersebut. Stasiun ini memiliki enam jalur kereta api, tetapi hanya jalur 1-3 yang masih aktif hingga kini. Stasiun ini merupakan stasiun terminus untuk perjalanan kereta api komuter rute Sidoarjo–Indro.

Stasiun Indro
Kereta Api Indonesia

Bangunan utama Stasiun Indro pada Februari 2021
Lokasi
Koordinat7°10′48″S 112°39′36″E / 7.18000°S 112.66000°E / -7.18000; 112.66000
Ketinggian+8 m
Operator
Letak
km 9+720 lintas Kandangan-Gresik[1]
Jumlah peronSatu peron sisi yang agak rendah
Jumlah jalur6:
  • jalur 1: sepur lurus dari dan ke Pabrik Petrokimia dan Semen Gresik
  • jalur 2: sepur lurus dari dan ke arah Kandangan dan Gresik
LayananKomuter Sidoarjo-Indro dan Peti kemas/kontainer
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiI[2]
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Terminus Commuter Line Sindro Kandangan
menuju
Fasilitas dan teknis
FasilitasMusala Toilet Pemesanan langsung di loket Pusat informasi 
Tipe persinyalanMekanik tipe Siemens & Halske semiotomatis
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Sebuah kereta api komuter berhenti di Stasiun Indro, Gresik pada Februari 2021. Diambil pada saat stasiun ini kembali digunakan untuk layanan kereta api penumpang. Stasiun Indro sebelumnya hanya melayani kereta api barang.

Di sebelah utara Stasiun Indro terdapat percabangan menuju Pabrik Semen Gresik dan PT Petrokimia yang berawal dari jalur 1. Terdapat juga jalur menuju Stasiun Gresik yang bermula dari jalur 2, dengan trase jalur berlanjut melingkari Kota Gresik hingga bertemu dengan jalur utama di Stasiun Sumari. Namun, semua percabangan jalur tersebut kini telah tidak digunakan.

Jalur yang menuju Pabrik Semen Gresik sudah tidak digunakan karena adanya pemindahan pabrik ke Tuban serta habisnya kontrak dengan PT KAI pada tahun 2010.[4] Sementara itu, jalur menuju ke Pabrik Petrokimia juga tidak pernah digunakan. Jalur yang melingkari Kota Gresik sudah lama mati sejak tahun 1980-an dan nyaris tidak berbekas. Begitu pula jalur yang menuju Stasiun Gresik di sekitar Pelabuhan Gresik juga dinonaktifkan pada Oktober 1975. Di atas jalur tersebut berdiri banyak bangunan rumah warga, tetapi pada jalur ini masih banyak jejak dan bekas yang masih dapat terlihat di pinggir timur Jalan Harun Tohir.

Pada 9 September 2016, Stasiun Indro kembali diaktifkan untuk melayani pemberangkatan kereta api peti kemas.[5] Namun, pengoperasian kereta api tersebut dihentikan sejak April 2017 karena tunggakan yang belum dibayar oleh pihak pengelola jasa angkutan peti kemas kepada PT KAI.[6] Pada 15 Oktober 2021, Stasiun Indro kembali diaktifkan setelah 4 tahun mati suri dan untuk melayani pemberangkatan kereta api peti kemas dari Stasiun ini.

Dalam rangka menjawab kebutuhan akan mobilitas pekerja dan warga di sekitar kawasan industri Gresik, Stasiun Indro kembali melayani penumpang setelah adanya pengoperasian kereta api komuter tujuan Sidoarjo per 10 Februari 2021.[7]

Pada 11 Oktober 2021, berjalan ujicoba KA Kontainer menuju stasiun Indro yang akhirnya resmi berjalan kembali, berjalan 2 hari sekali. Namun perjalanan diberhentikan kembali per 4 April 2022 untuk sementara waktu, karena adanya perbaikan emplasemen yang rusak. [8]

Mulai 22 April 2022, Jadwal Kereta Api Komuter di Stasiun Indro Kabupaten Gresik Bertambah. Dalam sehari jadwal kedatangan dan keberangkatan kereta api sebanyak tiga kali. Keberangkatan kereta komuter di Stasiun Indro mulai pukul 08.45 Wib, pukul 12.40 Wib dan pukul 16.25 Wib.

Tujuannya Stasiun Kandangan, Stasiun Tandes, Stasiun Surabaya Pasar Turi, Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Wonokromo, Stasiun Waru, Stasiun Gedangan dan berakhir di Stasiun Sidoarjo.

Keberangkatan dari Stasiun Sidoarjo ke Stasiun Indro mulai pukul 05.25 Wib, kemudian keberangkatan pukul 10.00 wib dan keberangkatan pukul 13.00 Wib. [9]

Layanan kereta api

Penumpang

Lokal

Komuter, dari dan tujuan Sidoarjo

Barang

Angkutan peti kemas/kontainer, tujuan Jakarta International Container Terminal (Pelabuhan Tanjung Priok) via Kandangan

Galeri

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ PT Kereta Api Indonesia (Persero) (21 Januari 2020). "Selayang Pandang Daerah Operasi 8 Surabaya" (PDF). e-PPID PT Kereta Api Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-10-08. Diakses tanggal 5 Oktober 2020. 
  3. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  4. ^ "Lama Terbengkalai, Stasiun Indro di Gresik Kembali Difungsikan - Kompas.com". KOMPAS. Diakses tanggal 2018-04-11. 
  5. ^ Widayati, Rully (2016-09-09). "KAI Daop 8 Surabaya Hidupkan Lagi Stasiun Indro Gresik". Tempo. Diakses tanggal 2019-09-07. 
  6. ^ "Banyak Tunggakan, Stasiun Stop Operasi". Jawa Pos. 2017-08-02. 
  7. ^ antaranews.com (2021-02-11). "Di Stasiun Indro, tertumpu asa warga Gresik". Antara News. Diakses tanggal 2021-02-11. 
  8. ^ jawapos.com (2021-10-16). "Lama Mati, PT KAI Hidupkan Lagi Angkutan Barang Dari Stasiun Indro". Jawa Pos. 
  9. ^ tribunnews.com (2022-04-22). "Mulai 22 April 2022, Jadwal Kereta Api Komuter Di Stasiun Indro Kabupaten Gresik Bertambah". Tribun News. 
Stasiun sebelumnya   Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Gapuro
menuju Sumari
Sumari–Gresik–Kandangan
lintas aktif Indro–Kandangan
Kandangan
Terminus

7°10′36″S 112°39′52″E / 7.1767°S 112.664522°E / -7.1767; 112.664522{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman