Project Multatuli

Revisi sejak 24 Mei 2022 21.01 oleh WTNOL (bicara | kontrib) (✓)

Project Multatuli adalah organisasi jurnalisme nirlaba asal Indonesia. Laporan-laporannya dimuat dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Nama organisasi ini diambil dari nama Multatuli, yang juga dikenal dengan nama pena Eduard Douwes Dekker, penulis novel Max Havelaar.[1]

Project Multatuli
TipeOrganisasi nirlaba
TujuanMelayani publik dengan mengangkat suara-suara dipinggirkan, komunitas-komunitas yang diabaikan, dan isu-isu mendasar yang disisihkan.
Kantor pusatKota Jakarta Selatan
Lokasi
  • Jakarta
Wilayah layanan
Indonesia
Bahasa resmi
  • Indonesia
  • Inggris
Pendiri
  • Ahmad Arif
  • Evi Mariani
  • Fahri Salam
Situs webprojectmultatuli.org

Sejak bulan November 2021, Project Multatuli meluncurkan program keanggotaan yang disebut dengan "Kawan M".[2]

Pada bulan Oktober 2021, situs web Project Multatuli mengalami peretasan usai menerbitkan sebuah artikel yang berjudul "Tiga Anak Saya Diperkosa, Saya Lapor ke Polisi. Polisi Menghentikan Penyelidikan".[3][4][5]

Pranala luar

Referensi

  1. ^ Multatuli, Project. "Gerakan Jurnalisme Publik". Project Multatuli. Diakses tanggal 2022-04-05. 
  2. ^ Multatuli, Project. "Kami Butuh Kamu Jadi Kawan M". Project Multatuli. Diakses tanggal 2022-04-05. 
  3. ^ Rusdianto, Eko (2021-10-07). "Tiga Anak Saya Diperkosa, Saya Lapor ke Polisi. Polisi Menghentikan Penyelidikan". VICE. Diakses tanggal 2022-04-05. 
  4. ^ Indra, Radhiyya (2021-10-07). "Project Multatuli digitally attacked after reporting on police inaction in rape case". TheJakartaPost. Diakses tanggal 2022-04-05. 
  5. ^ Anggrainy, Firda Cynthia (2021-10-08). "AJI Kecam Peretasan Situs Project Multatuli Usai Tulis Kasus Pemerkosaan Anak". detikNews. Diakses tanggal 2022-04-05.