Virgin Express
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (June 2009) |
N.V. Virgin Express S.A. adalah maskapai penerbangan yang tergabung didalam Virgin Group. Maskapai ini mengoperasikan penerbangan ke Eropa selatan dari hubnya di Bandar Udara Internasional Brussel dan penjualan tiket terutama melalui Internet. Maskapai ini bergabung dengan SN Brussels Airlines yang kemudian membentuk Brussels Airlines yang mulai beroperasi pada 25 Maret 2007.[1] Kantor pusat Virgin Express berada di Gedung 116 di Bandar Udara Internasional Brussel di Zaventem, Belgia, dekat Brussels.[2][3]
| |||||||
Didirikan | 23 April 1996 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Berhenti beroperasi | 25 Maret 2007 (bergabung dengan SN Brussels Airlines dari Brussels Airlines) | ||||||
Penghubung | Bandar Udara Internasional Brussel | ||||||
Program penumpang setia | Flight Club | ||||||
Anak perusahaan | Virgin Express France | ||||||
Armada | 10 | ||||||
Tujuan | 24 | ||||||
Perusahaan induk | SN Airholding | ||||||
Kantor pusat | Building 116, Bandar Udara Internasional Brussel, Zaventem, Belgia | ||||||
Tokoh utama | Neil Burrows (CEO) Richard Branson (Pendiri Virgin Group) | ||||||
Situs web | virginexpress.com |
Sejarah
Virgin Express didirikan pada 23 April 1996, ketika Virgin Group (dengan ketua Richard Branson) membeli maskapai penerbangan rekreasi asal Belgia EBA - EuroBelgian Airlines, yang didirikan oleh Victor Hasson dan Georges Gutelman, dan mengganti namanya menjadi Virgin Express.[4] Mereka juga mengambil alih armada Boeing 737 EBA dan mengoperasikan pesawat jenis ini dari sana. Maskapai ini segera berkonsentrasi pada penerbangan terjadwal dengan biaya rendah dari hub Brussels, dan menjadi pesaing utama dari Sabena dan kemudian SN Brussels Airlines.
Pada bulan Oktober 2004, Virgin Group menjual asetnya kepada SN Brussels Airlines, dan kedua maskapai tersebut diintegrasikan ke dalam induk SN Airholding, yang diketuai oleh Viscount Étienne Davignon.
Pada tanggal 31 Maret 2006, SN Brussels Airlines dan Virgin Express mengumumkan penggabungan mereka menjadi satu perusahaan bernama Brussels Airlines. Maskapai gabungan tersebut kemudian menambahkan tujuan jarak jauh dan memperkuat posisinya di Afrika.[5]
Tujuan
Saat penutupan
- Belgia
- Bandar Udara Internasional Brussels (penghubung)
- Denmark
- Prancis
- Jerman
- Yunani
- Italia
- Portugal
- Spanyol
- Barcelona - Bandar Udara Internasional Barcelona
- Girona - Bandar Udara Girona-Costa Brava
- Madrid - Bandar Udara Internasional Barajas Madrid
- Bandar Udara Malaga
- Bandar Udara Murcia-San Javier
- Palma de Mallorca - Bandar Udara Son Sant Joan
- Valencia - Bandar Udara Valencia
- Swiss
Sebelum ditutup
Destinasi sebelum penutupan meliputi:
- Prancis
- Republik Irlandia
- Shannon (Bandar Udara Shannon) [7][8]
- Italia
- Milan - Bandar Udara Internasional Linate[9] (Services moved to Orio al Serio in Bergamo)
- Belanda
- Swedia
- Britania Raya
- ^ Airliner World January 2007
- ^ "Contact Us." Virgin Express. 22 January 2005. Retrieved on 26 June 2010. "."
- ^ "imaging/IMG_directions_599x556.jpg." Virgin Express. Retrieved on 26 June 2010.
- ^ Company profile virgin-express.com
- ^ "Destinations | Brussels Airlines". brusselsairlines.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-30.
- ^ "Destinations" of January 1, 2006, Virgin Express
- ^ a b Route Map of 2000, Virgin Express
- ^ a b c "Destinations" of October 13, 1999, Virgin Express
- ^ a b "Destinations" as of June 8, 2004, Virgin Express
- ^ a b Route Map of 2002, Virgin Express
- ^ "Destinations" of June 03, 2001, Virgin Express