Frekuensi ultra rendah

Revisi sejak 17 Juni 2022 15.24 oleh EnsiklopediaXylon (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{frekuensi radio}} Frekuensi ultra rendah (ULF) adalah sebutan ITU<ref name="ITU Nomenclature">{{Cite web |title=Rec. ITU-R V.431-7, Nomenclature of the frequency and wavelength bands used in telecommunications |url=http://www.itu.int/dms_pubrec/itu-r/rec/v/R-REC-V.431-7-200005-I!!PDF-E.pdf |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20131031020427/http://www.itu.int/dms_pubrec/itu-r/rec/v/R-REC-V.431-7...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Pembagian dari Frekuensi radio :
Frekuensi amat rendah - Frekuensi super rendah - Frekuensi ultra rendah - Frekuensi sangat rendah - Frekuensi rendah - Frekuensi sedang - Frekuensi tinggi - Frekuensi sangat tinggi - Frekuensi ultra tinggi - Frekuensi super tinggi - Frekuensi amat tinggi

Frekuensi ultra rendah (ULF) adalah sebutan ITU[1] untuk rentang frekuensi gelombang elektromagnetik antara 300 Hertz dan 3 kHz, sesuai dengan panjang gelombang antara 1.000 hingga 100 km. Dalam ilmu magnetosfer dan seismologi, definisi alternatif biasanya diberikan, termasuk rentang dari 1 mHz hingga 100 Hz,[2] 1 mHz hingga 1 Hz,[3] dan 10 mHz hingga 10 Hz.[4]

Referensi

  1. ^ "Rec. ITU-R V.431-7, Nomenclature of the frequency and wavelength bands used in telecommunications" (PDF). ITU. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 October 2013. Diakses tanggal 20 February 2013. 
  2. ^ V. A. Pilipenko, "ULF waves on the ground and in space", Journal of Atmospheric and Terrestrial Physics, Volume 52, Issue 12, December 1990, pp. 1193–1209, ISSN 0021-9169, DOI:10.1016/0021-9169(90)90087-4.
  3. ^ T. Bösinger and S. L. Shalimov, "On ULF Signatures of Lightning Discharges", Space Science Reviews, Volume 137, Issue 1, pp. 521–532, June 2008, DOI:10.1007/s11214-008-9333-4.
  4. ^ O. Molchanov, A. Schekotov, E. Fedorov, G. Belyaev, and E. Gordeev, "Preseismic ULF electromagnetic effect from observation at Kamchatka", Natural Hazards and Earth System Sciences, Volume 3, pp. 203–209, 2003