Iwo Jima
Iwo Jima (bahasa Jepang: 硫黄島 Iōtō, atau Iōjima, berarti "pulau belerang") adalah pulau vulkanik di Jepang, bagian dari Kepulauan Ogasawara. Pulau yang terletak ±650 mil laut (1200 km) selatan Tokyo (24,754° LU, 141,290° BT) ini terkenal sebagai tempat terjadinya pertempuran pada bulan Februari dan Maret 1945 antara Jepang dan Amerika Serikat sewaktu Perang Dunia II.
Nama lokal: 硫黄島 | |
---|---|
Geografi | |
Lokasi | Samudra Pasifik (Laut Filipina) |
Koordinat | 24°47′N 141°19′E / 24.783°N 141.317°E |
Kepulauan | Kepulauan vulkanik |
Titik tertinggi | Gunung Suribachi[1] |
Pemerintahan | |
Negara | Jepang |
Subprefektur | Subprefektur Ogasawara |
Penduduk | Tidak ada penduduk sipil (hanya personel militer) |
Dengan luas ±21 km², Iwo Jima secara umum memiliki permukaan yang datar. Gunung Suribachi (atau Suribachiyama) merupakan bentang alam yang paling dominan di pulau ini dengan ketinggian 166 m.
Pangkalan Udara Angkatan Laut
Angkatan Laut Jepang atau Japan Maritime Self-Defense Force (JMSDF) mengoperasikan sebuah pangkalan udara angkatan laut di Iwo Jima dengan panjang landasan mencapai 2.650 meter dan lebar 60 meter. Kode yang diberikan ICAO untuk pangkalan udara di Iwo Jiwa ini adalah RJAW, sementara kode yang diberikan IATA adalah IWO.
Angkatan Laut Jepang bertugas untuk mendukung dan mengendalikan lalu-lintas udara, pengisian bahan bakar, dan melakukan misi penyelamatan. Pangkalan di Iwo Jima juga digunakan oleh Angkatan Udara dan Angkatan Darat Jepang. Bahkan, Angkatan Laut Amerika Serikat turut memanfaatkan pangkalan ini untuk sejumlah kegiatan seperti latihan pendaratan di malam hari.
Referensi
Lihat pula
Pranala luar
- (Inggris) Iwo-Jima, Volcano Islands, Japan Diarsipkan 2006-04-04 di Wayback Machine.
- (Inggris) History of U.S. Marine Corps Operations in World War II Volume IV: Western Pacific Operations oleh George W. Garand dan Truman R. Strobridge