Kabupaten Yalimo

kabupaten di Provinsi Papua Pegunungan, Indonesia


Kabupaten Yalimo adalah sebuah kabupaten di provinsi Papua Pegunungan, Indonesia. Kabupaten ini dibentuk pada tanggal 4 Januari 2008 berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2008, bersama-sama dengan pembentukan 5 kabupaten lainnya di Papua. Kabupaten Yalimo dimekarkan dari Kabupaten Jayawijaya, dengan ibukota terletak di distrik Elelim. Peresmiannya dilakukan oleh Mendagri Mardiyanto pada tanggal 21 Juni 2008.[6] Jumlah penduduk kabupaten Yalimo berjumlah 103.714 jiwa (2020) dengan kepadatan 82,77 jiwa/km².[3]

Kabupaten Yalimo
Motto: 
Nori Maniek
Kabupaten Yalimo di Maluku dan Papua
Kabupaten Yalimo
Kabupaten Yalimo
Peta
Kabupaten Yalimo di Indonesia
Kabupaten Yalimo
Kabupaten Yalimo
Kabupaten Yalimo (Indonesia)
Koordinat: 3°47′06″S 139°26′49″E / 3.785°S 139.447°E / -3.785; 139.447
Negara Indonesia
ProvinsiPapua Pegunungan
Tanggal berdiri4 Januari 2008
Dasar hukumUU RI Tahun 2008 No.4
Ibu kotaElelim
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
Pemerintahan
 • BupatiRibka Haluk (plt)[1]
Luas
 • Total1.253,00 km2 (483,79 sq mi)
Populasi
 • Total103.714
 • Kepadatan82,77/km2 (214,4/sq mi)
Demografi
 • AgamaKristen 99,87%
- Protestan 99,80%
- Katolik 0,07%
Islam 0,13%[4]
 • IPMKenaikan 49,01 (2021)
rendah[5]
Zona waktuUTC+09:00 (WIT)
Kode BPS
9432 Edit nilai pada Wikidata
Pelat kendaraanPA xxxx M*
Kode Kemendagri95.06 Edit nilai pada Wikidata
DAURp 636.620.788.000,- (2020)
Situs webPerindagkop kab.yalimo

Batas Wilayah

Utara Airu
Timur Anggruk
Selatan Walelagama dan Kurulu
Barat Kobakma dan Megambilis

Topografi dan Iklim

Kabupaten Yalimo berada di hamparan pegunungan, Kabupaten Yalimo dikelilingi oleh puncak dan Pegunungan yang terkenal karena puncak Sahiyu abadinya, Pegunungan ini amat menarik wisatawan dan peneliti Ilmu Pengetahuan Alam karena puncaknya yang selalu ditutupi AWAN walaupun berada di kawasan tropis. Lereng pegunungan yang terjal dan sungai yang sempit dan curam menjadi ciri khas pegunungan ini.

Vegetasi alam hutan tropis basah di ketinggian memberi peluang pada hutan iklim sedang berkembang cepat di daerah ini. Ekosistem hutan pegunungan berkembang di daerah ketinggian antara 2.000–2.500 m di atas permukaan laut.

Sejarah

Sejarah Kabupaten Yalimo sangat berhubungan erat dengan sejarah perkembangan gereja di wilayah ini, tetapi sejak tahun 1960-an misionaris mulai berdatangan dan mulai melakukan penginjilan di daerah ini.

Pemerintahan

Daftar Bupati

No Bupati Mulai menjabat Akhir menjabat Prd. Ket. Wakil Bupati
Ellia Ibrahim Loupatty
(Penjabat)
21 Juni 2008
11 Juni 2011
[7]
1
  Er Dabi
11 Juni 2011
11 Juni 2016
1
Arkelas Asso
15 Juli 2016
7 Desember 2016
2
[8]
[Ket. 1]
Lakius Peyon
  Lakius Peyon
7 Desember 2016
20 April 2017
[Ket. 2]
2
20 April 2017
11 Juni 2021
[10][11]
Erdi Dabi
  Ribka Haluk [Ket. 3]
26 Agustus 2021
1 April 2022
[12]
3
  Nahor Nekwek
1 April 2022
Sekarang
[13]
John W. Wilil


Dewan Perwakilan

DPRD Yalimo beranggotakan 25 orang yang dipilih melalui pemilihan umum setiap lima tahun sekali. Anggota DPRD Yalimo yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2019 yang dilantik pada 6 Desember 2019 untuk masa jabatan periode 2019-2024 oleh Ketua Pengadilan Negeri Wamena di Gedung DPRD Kabupaten Yalimo.[14] Komposisi anggota DPRD Yalimo periode 2019-2024 terdiri dari 13 partai politik dimana Partai Hanura, Partai Amanat Nasional, Partai Garuda, dan Partai Kebangkitan Bangsa adalah partai politik pemilik kursi terbanyak setelah masing-masing berhasil meraih 3 kursi.[15]

Wilayah administrasi

Kabupaten Yalimo dibagi menjadi 5 distrik dan 300 kampung. 5 distrik tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Abenaho
  2. Elelim
  3. Apalapsili
  4. Welarek
  5. Benawa

Demografi

 
Orang Yali di Papua

Penduduk asli kabupaten Yalimo, adalah suku Yali. Data Sensus Penduduk Indonesia 2010, penghitungan berdasarkan jenis kelamin laki-laki, penduduk asli orang Papua sebanyak 26.753 jiwa (99,14%), sementara orang non asli Papua sebanyak 232 jiwa (0,86%).[16][17] Hampir semua penduduk kabupaten ini memeluk agama Kekristenan yakni 99,87% (Protestan 99,80% dan Katolik 0,07%) dan sekitar 0,13% memeluk agama Islam.[4]

Sosial ekonomi

Mata pencaharian utama masyarakat Yalimo adalah bertani, dengan sistem pertanian tradisional. Makanan pokok masyarakat asli yalimo adalah ubi jalar, keladi,Pisang, Singkong, sagu, buah merah dan lsb. Sehingga pada areal pertanian mereka dipenuhi dengan jenis tanaman makanan pokok ini. Pemerintah KabupatenYalimo berusaha memperkenalkan jenis tanaman lainnya seperti berbagai jenis sayuran (kol, sawi, wortel, buncis, kentang, bunga kol, daun bawang dan sebagainya) yang kini berkembang sebagai barang dagangan yang dikirim ke luar daerah untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Yalimo adalah areal luas yang sangat subur sehingga cocok untuk berbagai jenis komoditas pertanian yang dikembangkan tanpa pupuk kimia. Begitupun komoditas perkebunan lainnya kini dikembangkan adalah kopi Arabika.

Transportasi

Transportasi Kabupaten Yalimo hingga saat ini masih mengandalkan perhubungan udara, dan darat Wamena-Jayapura yang (pada tahun 2011 sampai saat ini) dilayani oleh dua penerbangan yaitu cesna dan oleh pesawat MAAF antara lain oleh Cesna dan Yajasih. Dan darat Truk-Truk untuk barang, dan Strada tuk penumpang. Semua jenis barang, baik barang kebutuhan pokok masyarakat, bahan bangunan seperti semen, besi beton, serta kebutuhan bahan bakar minyak (bensin dan solar) diangkut ke Yalimo menggunakan pesawat terbang.

Sebuah ruas jalan yang diharapkan dapat menghubungkan Wamena dengan Yalimo masih beroporasi sedangkan dari kab. Yalimo ke jayapupura sedang dibangun, namun karena jalan ini melintas dalam kawasan hutan Tropis untuk sementara pembangunan jalan ini sedang ditunda menunggu kajian lebih lanjut.

Catatan

  1. ^ Meninggal pada saat menjabat[9]
  2. ^ Pelaksana Tugas
  3. ^ Pelaksana Tugas, karena ada konflik dan sengketa Pilkada 2020

Referensi

  1. ^ "Lantik Caretaker Bupati Yalimo, Gubernur Enembe Minta Segera Atasi Konflik Pilkada". www.rri.co.id. Diakses tanggal 26 Agustus 2021. 
  2. ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021". www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 1 Maret 2021. 
  3. ^ a b "Kabupaten Yalimo Dalam Angka 2020". BPS Kabupaten Yalimo. Diakses tanggal 12 Januari 2021. 
  4. ^ a b "Penduduk Menurut Wilayah dan Agama yang Dianut di Kabupaten Yalimo". Diakses tanggal 12 Januari 2021. 
  5. ^ "Indeks Pembangunan Manusia 2020-2021". www.bps.go.id. Diakses tanggal 1 Desember 2021. 
  6. ^ Gatra Daring Diarsipkan 2015-09-24 di Wayback Machine. Mendagri resmikan enam kabupaten baru. Diakses 20 Juni 2008
  7. ^ "Papua Tambah 5 Kabupaten". Kompas.com. 21 Juni 2008. Diakses tanggal 31 Januari 2008. 
  8. ^ Kandipi, Hendrina Dian (15 Juli 2016). Maga, Anwar, ed. "Er Dabi dilantik menjadi Bupati Yalimo". Antara News. Diakses tanggal 2 Februari 2019. 
  9. ^ Maga, Anwar; Evarukdijati (7 Desember 2016). Maga, Anwar, ed. "Bupati Yalimo Er Dabi meninggal dunia di Timika". ANTARA News. Diakses tanggal 15 Juli 2016. 
  10. ^ Maga, Anwar (20 April 2017). Maga, Anwar, ed. "Lakius Peyon jabat Bupati Yalimo". ANTARA News. Diakses tanggal 2 Februari 2019. 
  11. ^ "Bupati Yalimo: Bersama Wakil Bupati Pekerjaan Semakin Mudah". Kabar Papua. 20 Desember 2017. Diakses tanggal 2 Februari 2019. 
  12. ^ "Lantik Caretaker Bupati Yalimo, Gubernur Enembe Minta Segera Atasi Konflik Pilkada". www.rri.co.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-26. Diakses tanggal 26 Agustus 2021. 
  13. ^ "Lantik Bupati dan Wabup Yalimo, Gubernur : Saatnya Semua Elemen Bersatu". Pemerintah Provinsi Papua. 2022-04-01. Diakses tanggal 2022-11-11. 
  14. ^ "25 Anggota DPRD Yalimo Dilantik". suarapapua.com. 07-12-2019. Diakses tanggal 04-01-2020. 
  15. ^ "KPU Tetapkan Caleg terpilih DPRD Jayawijaya dan Yalimo". cendananews.com. 14-08-2019. Diakses tanggal 04-01-2020. 
  16. ^ Jumlah Penduduk menurut Klasifikasi Suku - Provinsi Papua Diarsipkan 13 November 2013 di Wayback Machine., Badan Pusat Statistik Provinsi Papua. Diakses 27 Desember 2021
  17. ^ "Kewarganegaraan Suku Bangsa, Agama dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia" (pdf). www.bps.go.id. hlm. 36–41. Diakses tanggal 27 Desember 2021. 

Pranala luar