Story:Perpustakan

Revisi sejak 21 Juli 2022 08.18 oleh Agus Purwanto1208 (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Ki Hadjar Dewantara mengajukan permintaan kepada sidang agar rumah bekas tempat tinggalnya yang berada di komplek perguruan Tamansiswa, Jl. Tamansiswa 31 dijadikan museum. Permintaan tersebut ditanggapi dengan baik dan dilaksanakan setelah dia wafat. Ki Hadjar Dewantara wafat pada tanggal 26 April 1959 dan dimakamkan di Taman Wijaya Brata. Mulai tahun 1960, Museum Tamansiswa Dewantara Kirti Griya (bahasa Jawa: ꦩꦸꦱꦶꦪꦸꦩ꧀ꦢꦺꦮꦤ꧀ꦠꦫꦏꦶꦂꦠꦶ​ꦒꦿꦶꦪ) merupakan museum peninggalan ')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Museum Dewantara Kirti Griya
Ki Hadjar Dewantara mengajukan permintaan kepada sidang agar rumah bekas tempat tinggalnya yang berada di komplek perguruan Tamansiswa, Jl. Tamansiswa 31 dijadikan museum. Permintaan tersebut ditanggapi dengan baik dan dilaksanakan setelah dia wafat. Ki Hadjar Dewantara wafat pada tanggal 26 April 1959 dan dimakamkan di Taman Wijaya Brata. Mulai tahun 1960,
Rachmat04
Museum Tamansiswa Dewantara Kirti Griya (bahasa Jawa: ꦩꦸꦱꦶꦪꦸꦩ꧀ꦢꦺꦮꦤ꧀ꦠꦫꦏꦶꦂꦠꦶ​ꦒꦿꦶꦪ) merupakan museum peninggalan dari tokoh pendidikan Indonesia yaitu Ki Hadjar Dewantara yang berupa rumah dan pendapa. Selain itu, museum juga menampilkan koleksi peninggalan barang-barang yang dipakai oleh Ki Hadjar Dewantara beserta keluarga.
Rachmat04