Pangean, Kuantan Singingi
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Pangian merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, Indonesia. Kantor kecamatan ini terletak di dusun Penghijauan, Pasar Baru Pangean. Lokasi rinci kantor kecamatan adalah 0°24'41.7"S 101°40'13.7"E. Kawasan ini terdiri dari 17 Desa dan 55 Dusun dan 87 RT dan dihuni oleh 18.462 jiwa dengan kepadatan 123,33 jiwa/km2 yang terdiri dari 9.193 laki-laki, dan 9.269 perempuan, mereka terbagi dalam 4.611 kepala keluarga dengan rata-rata anggota rumah tangga 4 orang.
Pangian | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Riau |
Kabupaten | Kuantan Singingi |
Pemerintahan | |
• Camat | Mahviyen Trikon Putra, S.E |
Populasi | |
• Total | 18,462 jiwa (tahun 2.015) jiwa |
Kode Kemendagri | 14.09.09 |
Kode BPS | 1401051 |
Luas | 145,32 km² |
Kepadatan | - jiwa/km² |
Desa/kelurahan | 17 |
Kecamatan ini dikenal dengan tradisi pacu jalur yang diadakan di Topian Rajo batang kuantan yang telah menjadi event pada kalender pariwisata nasional diresmikan oleh Roki Pahwanzi seorang pemuda pulau deras, Pangian.
Pangian adalah suatu kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau. Pada awal era otonomi daerah, Pangean merupakan sebuah kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Kuantan Hilir. Seiring dengan perkembangannya, Pangian menjadi kecamatan dianggap layak untuk menjadi sebuah kecamatan yang definitif dan berhak menyelenggarakan pemerintahannya sendiri.
Satu hal yang tak bisa dipisahkan dengan Pangian adalah "Silat Pangian". Silat pangean merupakan sebuah seni bela diri yang lahir dan dipopulerkan secara turun temurun oleh guru-guru besar silat pangian (yang biasa dikenal dengan Induak Barompek) zaman dahulu, seni beladiri yang dikenal dengan gerakannya yang lembut dan gemulai namun menyimpan akibat yang mematikan ini telah tersohor keseantero pelosok negeri baik di dalam maupun di luar Provinsi Riau. Hal ini menjadikan silat pangian menjadi sebuah seni beladiri yang sangat diminati untuk dipelajari oleh pemuda-pemuda yang berasal dari Pangian itu sendiri maupun yang berasal dari luar Pangian. Sebelum mendapatkan pelajaran pertama dari seni bela diri silat pangian ini terlebih dahulu calon murid harus mengikuti suatu seremoni yang biasa dikenal dengan "Maracik Limau". Secara umum silat pangian dapat dikelompokkan atas 1. Silek Tangan (silat tangan kosong) 2. Silek Podang (silat dengan menggunakan senjata pedang) 3. Silek Parisai (silat yang menggunakan senjata pedang dan perisai)
Disamping itu Pangian juga dikenal dengan makanan tradisionalnya yang mengundang selera. Sebut saja Lopek luo dan Lopek jantan (semacam nagasari), Puluik kucuang (ketan yang dibungkus dengan daun pisang), Lomang (ketan yang dimasak di dalam bambu), plus Cangkuak durian (durian yang diasamkan), Puti Mandi, dan Sarang Panyongek.
Penulisan Nama asli pangian, diubah oleh anak KKN UNRI th 1986 menjadi pangean
Batas Wilayah
Utara | Kecamatan Logas Tanah Darat, Kuantan Singingi |
Timur | Kecamatan Kuantan Hilir, Kuantan Singingi |
Selatan | Kecamatan Benai, Kuantan Singingi |
Barat | Kecamatan Benai, Kuantan Singingi |
Pembagian Administratif Desa
- Pasar Baru Pangean (Ibu kota Kecamatan)
- Koto Pangean
- Pauh Angit
- Pauh Angit Hulu
- Pulau Kumpai
- Pulau Tengah
- Pulau Rengas
- Sako
- Sukaping
- Sungai Langsat
- Rawang Binjai
- Padang Kunik
- Padang Tanggung
- Pembatang
- Pulau Deras
- Tanah Bekali
- Teluk Pauh
Dengan Rincian nomor 1-11, berada di bagian utara sungai batang kuantan, sedangkan nomor 12-17 berada di bagian selatan sungai batang kuantan.
Pemerintahan
Struktur Kecamatan Pangean saat ini dipimpin oleh Camat, Mahviyen Trikon Putra, SE dibantu oleh Sekretaris Camat M. Hijrah, S.STP, M.Si. Camat dan sekretaris kecamatan dibantu oleh para kasi, seperti Kasi Pemerintahan dijabat Teliur, A.Md, Kasi PMD dijabat Murhalim, Kasi Trantib dijabat Hendri Putra Utama, SE, dan Pemegang Kas dijabat oleh Jondriawan, SE.
Pendidikan
Pendidikan formal | Pendidikan anak usia dini negeri dan swasta | SD atau MI negeri dan swasta | SMP atau MTs negeri dan swasta | SMA negeri dan swasta | MA negeri dan swasta | SMK negeri dan swasta | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Jumlah satuan | 17 | 22 | 7 | 5 | 2 | 1 | ||||||
PAUD Negeri
- TK Negeri Pembina Pangean
PAUD Swasta
- KB Bunga Tanjung
- KB Bintang Kejora
- TK Aisyiyah Bustanal Athfal
- TK Al Furqan
- TK Al Irsyad
- TK Darussalam
- TK Dinul Makruf
- TK Mardhatillah
- TK Miftahul Jannah
- TK Pelangi
- TK Permata Bunda
- TK PGRI
- TK Tarbiyah Islamiyahtil Hasanah
- SPS Assaqinah
- SPS Harapan Bunda
- SPS Levender
SD Negeri
- SD Negeri 1 Pasar Baru Pangean
- SD Negeri 2 Pembatang
- SD Negeri 3 Pauh Angit
- SD Negeri 4 Tanah Bekali
- SD Negeri 5 Pulau Kumpai
- SD Negeri 6 Rawang Binjai
- SD Negeri 7 Teluk Pauh
- SD Negeri 8 Sukaping
- SD Negeri 9 Padang Kunik
- SD Negeri 10 Pulau Deras
- SD Negeri 11 Pauh Angit
- SD Negeri 12 Padang Tanggung
- SD Negeri 13 Pulau Tengah
- SD Negeri 14 Pulai Rengas
- SD Negeri 15 Pasar Baru Pangean
- SD Negeri 16 Sako
- SD Negeri 17 Pulau Kumpai
- SD Negeri 18 Sungai Langsat
- SD Negeri 19 Air Hitam
MI Negeri
- MI Negeri Pangean
MI Swasta
- MI Swasta Addinul Haq
- MI Istiqamah
- MI Swasta Tarbiyah Islamiyah
SMP Negeri
- SMP Negeri 1 Pangean
- SMP Negeri 2 Pangean
- SMP Negeri 3 Pangean
- SMP Negeri 4 Pangean
- SMP Kecil Pulau Kumpai
- SMP Satu Atap Pauh angit
MTs Negeri
- MTs Negeri Pangean
MTs Swasta
- MTs Swasta Hayatul Islamiyah
SMA Negeri
- SMA Negeri 1 Pangean
MA Negeri
- MA Negeri 2 Kuantan Singingi
SMK Negeri
- SMK Negeri 1 Pangean
Kesehatan
Fasilitas kesehatan yang tersedia di kecamatan ada 34, terdiri dari 1 Puskesmas, 2 Puskesmas Pembantu dan 31 Posyandu. Belum terdapat fasilitas rumah sakit, poliklinik dan apotek di Kecamatan Pangean. Jumlah tenaga kesehatan yang ada di Kecamatan Pangean ada 41 orang, terdiri dari seorang dokter umum, 18 orang bidan, 22 orang dukun bayi. Sedangkan Dokter Spesialis dan Dokter Gigi belum ada di Kecamatan Pangean.
Pertanian
Untuk sektor tanaman pangan padi dan palawija, luas panen tanaman Padi Palawija total 1.651 Ha, dimana yang terluas yaitu tanaman padi sawah seluas 1.643 Ha, setelah itu sebagian kecil tanaman jagung seluas 2,46 Ha, Ubi Kayu 5,85 Ha. Sementara luas penen Padi Ladang, Ubi Jalar, Kacang Tanah, Kedelai dan Kacang Hijau 0 Ha.
Untuk sektor perkebunan areal terluas yaitu jenis tanaman karet dengan luas areal 5.535 Ha, di susul kelapa sawit 3.114 Ha, kakao seluas 3,051 Ha. Selain tiga komoditas di atas juga ada berbagai aneka tanaman perkebunan dengan luas areal 184,4 Ha. Sedangkan untuk produksi tanaman perkebunan yang tertinggi yaitu kelapa sawit dengan produksi 6.041,29 ton, selanjutnya karet dengan produksi 4.463,88 ton.
Untuk sektor peternakan, populasi terbesar yaitu ternak Sapi dengan persentase 47% atau setara dengan 1.523 ekor, lalu Kambing dengan persentase 40 % atau setara dengan 1.270 ekor dan terakhir Kerbau dengan persentase 13 % atau setara dengan 420 ekor.