Jagabaya, Cimaung, Bandung

desa di Kabupaten Bandung, Jawa Barat
Revisi sejak 4 September 2022 23.42 oleh Akmal Haer (bicara | kontrib)


Jagabaya adalah desa di kecamatan Cimaung, Bandung, Jawa Barat, Indonesia.

Jagabaya
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Barat
KabupatenBandung
KecamatanCimaung
Kode Kemendagri32.04.17.2002 Edit nilai pada Wikidata
Luas395.87 km²
Jumlah penduduk16.074 jiwa
Kepadatan4,045 jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 7°4′38.42″S 107°33′48.60″E / 7.0773389°S 107.5635000°E / -7.0773389; 107.5635000


Lokasi di selatan kota Bandung dengan udara segar khas pegunungan. Terdapat beberapa tempat wisata diantaranya kolam renang,pemancingan,penginapan dan pentas kesenian & kontes adu ketangkasan domba Garut CI Cimenteng Indah juga terdapat sebuah eksportir dekat kantor Desa Jagabaya dan beberapa pabrik kecil.

Jalan menuju objek wisata Situ Cileunca - Pangalengan dan jalan arah menuju ke Pantai Ranca Buaya - Kabupaten garut.

SEJARAH DESA JAGABAYA SUMBER DARI PROGRESS RAPORT LOMBA DESA TAHUN 1986 Sebelum tahun 1900 di wilayah desa inisering terjadi peristiwa pertengkaran yang ditimbulkan oleh orang-orang pendatang. Pada suatu waktu datanglah ke wilayah desa ini dua orang pendatang yang hamper bersamaan,seorang dari Sumedang bernama PURBAKUASA dan seorang lagi dari Mataram bernama CAKRABUANA. Setelah beberapa waktu mereka tinggal di desa ini dan terjadi perselisihan diantara mereka ,sehingga menimbulkan pertengkaransampai terjadi pertarungan ,yang akhirnya pertarungan tersebut dimenangkan oleh PURBAKUASA Dan setelah perselisihan itu ada lah preman baru bernama ari Muhammad atau sering di sebut oteng rante Setelah terjadinya perkelahian CAKRABUANA kembali lagi ke Mataram,selanjutnya PURBAKUASA terus bermukim di desa ini tepatnya kp.Jagabaya Kaler beliau juga disebut MBAH PURBAKUASA (EYANG JAYA PERKASA) dan sehari-harinya beliau mengambil air wudlu dan keperluan sehari-hari dari mata air dari mata air CIBUNGUR dan CIENDOG yang asal mula air tersebut dari sumber Cihaurbeuti.Mata air tersebut sampai saat ini walau musim kemarau tidak pernah kering dan di musim hujan air itu seperti tidak bertambah dan selalu jernih. Pada suatu saat pendudk desa ini terserang suatu musibah yaitu yang disebut sasalad penyakit panas yang menimpa warga yang susah diobati.Berkat Karunia ALLOH SWT melalui doa-doa serta pengobatan dari MBAH PURBAPERKASA ,masyarakat desa ini terutama yang kena musibah penyakit dapat sembuh sediakala selamat dari wabah penyakit tersebu. Bertitik tolak dari peristiwa-peristiwa yang sangat membahayakan yang dapat di tolong oleh MBAH PURBAKUASA ,maka tempat bermukim beliau akhirnya dinamakan JAGABAYA kini tempatnya di Kp.Jagabaya Kaler dan MBAH PURBAKUASA mendapat julukan MBAH JAGABAYA yang berarti orang yang dapat menyembuhkan ,menjaga dari marabahaya dan arti dari JAGABAYA adlah JAGA = MENJAGA dan BAYA = BAHAYA. Dan akhirnya MBAH JAGABAYA meninggal dan beliau dimakamkan di desa ini tepatnya di makam Jagabaya dekat perbatasan Desa Margahurip (Astaraja). ADAPUN DATA NAMA-NAMA KEPALA DESA YANG PERNAH MEMIMPIN DESA JAGABAYA: NO NAMA KEPALA DESA MASA BAKTI S/D TAHUN KETERANGAN 1 MBAH AKO DARI TAHUN ... … … S/D TH.1905 2 MBAH SURA al H.RUSDI S/D TH.1917 3 EMEN SURADIREJA S/D TH.1930 4 ADUN ADIMIHARJA S/D TH.1940 5 H.TOHA S/D TH.1942 6 ASEP SURADIREJA S/D TH.1950 7 M.ENDI GANDAMIHARJA S/D TH.1980 32 TAHUN 8 IIM IBRAHIM DARI TH.1981 S/D TH.1988 9 SURAYA DARI TH.1990 S/D TH.1998 10 CECEP SUPIAMIHARJA DARI TH.1999 S/D TH.2012 DUA PERIODE 11 SUDIONO DARI TH.2012 S/D TH.2018 12 RUKAYAT DARI TH.2019 S/D TH.2025

DITULIS KEMBALI 0LEH : RUKAYAT ( SEKERTARIS DESA ) PADA TANGGAL 9 JULI 2015