Arif Rahman Hakim
Arif Rahman Hakim (24 Februari 1943 – 24 Februari 1966) adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang meninggal karena ditembak sewaktu berlangsungnya demonstrasi mahasiswa yang menuntut Tritura atas pemerintahan Orde Lama di bawah Presiden Soekarno pada tanggal 24 Februari 1966.[1]
Arif Rahman Hakim | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Lahir | Padang, Masa Pendudukan Jepang | 24 Februari 1943
Meninggal | 24 Februari 1966 Jakarta, Indonesia | (umur 23)
Profesi | Mahasiswa |
Dikenal karena | Pejuang Kemerdekaan Indonesia |
Sunting kotak info • L • B |
Namun menurut Maulwi Saelan, penembak Arif Rahman Hakim bukanlah salah satu prajurit Resimen Tjakrabirawa tetapi beliau mendapat penjelasan dari anggota Polisi Militer Kodam Jaya, tembakan itu berasal dari salah satu anggota Pom Dam yang bertugas di Garnisun Tetap I/Jakarta.
Arif lahir dari pasangan perantau Minangkabau, H. Syair dan Hakimah. Untuk mengenang perjuangannya, namanya diabadikan menjadi nama ruas jalan di beberapa kota di Indonesia. Di Universitas Indonesia, namanya diabadikan menjadi nama masjid di Kampus Salemba dan nama salah satu stasiun radio swasta di Jakarta.
Rujukan
- ^ Fadillah, Ramadhian. "Benarkah Tjakrabirawa tembak mati Arief Rahman Hakim? | merdeka.com". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2017-10-01.
- Arif Rahman Hakim Diarsipkan 2017-09-17 di Wayback Machine. Portal Resmi Provinsi DKI Jakarta. Diakses 27 April 2013.